Share

Bab 203

Author: Queen Moon
last update Last Updated: 2025-06-04 23:53:14

Lucian berdecak kesal mempercepat langkahnya meninggalkan kediaman Wilson. Dia memeriksa ponselnya menerima pesan dari Laura bahwa dia tidak akan menunggunya dan pergi sendiri.

Dia mencoba menghubunginya tapi tampaknya ponsel Laura sudah berada di luar jangkauan.

Lucian melirik langit yang mulai tampak mendung dan teringat dengan berita cuaca bahwa akan turun hujan malam ini.

Dia berdecak mengendarai mobil menyusul Laura tanpa mengganti pakaiannya.

.

.

.

Laura terus berkendaraan sampai dia meninggalkan pusat kota yang sibuk. Tapi hujan tiba-tiba turun ketika langit sudah mulai gelap.

Laura tidak takut berkendaraan di malam hari atau pergi ke tempat di pendesaan sendirian. Tapi dia tidak memprediksi hujan akan turun dan membuat pandangannya terhalang.

Dia sudah terlalu jauh untuk kembali. tinggal jarak satu jam dia akan sampai ke kampung Bibi Sina. Jadi dia tetap terus melanjutkan perjalanannya meski hujan deras.

Laura merasa gelisah kesulitan mengendarai mobilnya.

Hujan deras membuat
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Paniknya Tuan CEO : Istri yang Dikhianati Ingin Cerai   Bab 204

    Lucian memacu kendaraannya menembus hujan deras. langit sudah menggelap namun dia tetap tak mampu menyusul Laura. Tiga jam sudah ia habiskan di jalan. Hujan yang tak kunjung reda sedikit menghalangi pandangannya, memaksanya mengurangi kecepatan demi keamanan kendaraan lain. Sejam lagi dia hampir tiba di kampung Bibi Sina, berharap Laura telah sampai dengan selamat.Jaringan seluler yang buruk membuatnya tak bisa menghubungi Laura. Namun, sebuah kegelisahan yang tak bisa dijelaskan merayapi hatinya, pikiran tentang Laura tak pernah lepas. Semakin jauh ia berkendara, sinyal semakin sulit dijangkau.Tiba-tiba, mata Lucian terpaku pada kobaran api di kejauhan. Sebuah mobil terbakar di tengah guyuran hujan. Mobil terbakar?Ketika mobilnya semakin dekat, ia mengenali mobil Porsche putih itu. Plat nomornya yang familiar membuat matanya terbelalak. Tanpa ragu, ia menepikan mobil, melompat keluar tanpa peduli pakaiannya basah kuyup.“Laura! Laura!” teriaknya panik, menatap api yang melahap mob

  • Paniknya Tuan CEO : Istri yang Dikhianati Ingin Cerai   Bab 203

    Lucian berdecak kesal mempercepat langkahnya meninggalkan kediaman Wilson. Dia memeriksa ponselnya menerima pesan dari Laura bahwa dia tidak akan menunggunya dan pergi sendiri.Dia mencoba menghubunginya tapi tampaknya ponsel Laura sudah berada di luar jangkauan.Lucian melirik langit yang mulai tampak mendung dan teringat dengan berita cuaca bahwa akan turun hujan malam ini.Dia berdecak mengendarai mobil menyusul Laura tanpa mengganti pakaiannya....Laura terus berkendaraan sampai dia meninggalkan pusat kota yang sibuk. Tapi hujan tiba-tiba turun ketika langit sudah mulai gelap.Laura tidak takut berkendaraan di malam hari atau pergi ke tempat di pendesaan sendirian. Tapi dia tidak memprediksi hujan akan turun dan membuat pandangannya terhalang.Dia sudah terlalu jauh untuk kembali. tinggal jarak satu jam dia akan sampai ke kampung Bibi Sina. Jadi dia tetap terus melanjutkan perjalanannya meski hujan deras.Laura merasa gelisah kesulitan mengendarai mobilnya.Hujan deras membuat

  • Paniknya Tuan CEO : Istri yang Dikhianati Ingin Cerai   Bab 202

    Laura tak menjelaskan secara detail tentang kunjungannya pada Bibi Sina dan hanya memberi alasan menjenguk Bibi Sina, yang dulu merupakan pelayan lama keluarga Samson dan orang yang dulu merawatnya saat kecil. “Apa kamu tidak bisa pergi besok pagi saja? Ini sudah sore dan kamu akan sampai pas malam. Berbahaya jika pergi malam-malam di desa.” Willy terlihat cemas sambil memeluk Amel di atas pangkuannya. “Aku pergi dengan seseorang,” balas Laura mencium kening Amel.“Seseorang? Siapa?”Laura menghindari tatapan Willy. “Pengawal. Dia menjadi supirku. Jadi jangan khawatir Bu karena aku membawa pengawal bersamaku.” Ekspresi cemas di wajah Willy menghilang dan terlihat lega karena Laura tidak pergi sendiri. “Kenapa tidak pergi besok saja?” “Jika besok aku mungkin nggak akan hadir di pesta ulang tahun Kak Tristan.” Keluarga Adams memutuskan membuat pesta untuk merayakan ulang tahun Tristan. Tristan tidak suka ulang tahunnya dirayakan seperti anak kecil, jadi dia membuat pesta bisnis ya

  • Paniknya Tuan CEO : Istri yang Dikhianati Ingin Cerai   Bab 201

    Lucian tersenyum di depan Willy yang kaget dan kesal.Laura ingin menepuk jidatnya. Mengapa Lucian muncul di depan Willy saat dia tahu dia tidak disukai.“Lucian, apa yang kamu lakukan di sini? Apa kamu menjemput ibu?” Hanya Seline yang senang dengan kemunculan putranya.Dia meraih tangan putranya dan menggandengnya dengan angkuh di depan Willy.“Hm. Aku kebetulan lewat dan ingin menyapa mantan ibu mertuaku.” Lucian sama sekali tidak menatap Seline tapi tidak mendorongnya. Pandangannya hanya tertuju pada Willy dan Laura.“Sudah lama sekali Ibu. Kita pernah bertemu tiga tahun yang lalu di Hawaii. Kabarmu, Bu?” “Ibu?” Willy menatapnya dengan tatapan menusuk. “Siapa yang menyuruhmu memanggilku ibu?” Tiga tahun yang lalu Lucian Wilson yang ditemuinya di Hawaii di matanya adalah suami yang menghianati putrinya. Dan pria yang tak tahu malu ini berani muncul di depannya. Dia melirik Lucian dari atas ke bawah dengan tatapan kritis. Dia merasakan aura Lucian berbeda dari tiga tahun yang la

  • Paniknya Tuan CEO : Istri yang Dikhianati Ingin Cerai   Bab 200

    Viola panik melihat semua orang menatapnya dengan tatapan merendahkan dan menghakimi. Tidak ingin para nyonya mengorek siapa ayah kandung Jayden, dia berbalik pergi dan bertemu dengan Laura di depan pintu masuk toko.Dia menatap Laura dengan penuh kebencian lalu mendorongnya kasar dan berlari keluar dari toko.Laura menggelengkan kepala dan mendekati Willy."Ibu…."Wajah dingin Willy berubah penuh senyum ketika melihat Laura datang."Laura, Sayang kemarilah. Mengapa kamu sangat lama?" Dia meraih tangan Laura dengan penuh kasih sayang.Semua orang bisa melihat Willy begitu menyayangi Laura. Para nyonya mendekat dan berbicara dengan nada menyanjung."Jika dilihat dari dekat, Nona Laura memang sangat mirip dengan Nyonya Adams," ujar salah satu nyonya."Benar, aku tidak mengerti mengapa orang-orang di internet menganggap Viola sebagai putri yang asli. Padahal dia melakukan operasi plastik agar terlihat mirip dengan Laura.""Dia pasti iri karena Laura adalah putri keluarga Adams. Juga kare

  • Paniknya Tuan CEO : Istri yang Dikhianati Ingin Cerai   Bab 199

    Semua orang terdiam dengan ekspresi berpikir.Seline terdiam dan menatap Viola agak cemas."Yah, karena keluarga Samson menukar identitas Laura dan Viola. Mereka membuat Laura menjadi putri kandungnya yang sebenarnya. Tes DNA juga bisa dipalsukan.”"Apa kamu memiliki bukti?" Willy bertanya dengan tenang."Tidak… tapi semua orang di internet menganggap Viola sebagai putri yang asli.""Nyonya Wilson, kudengar putramu adalah CEO Wilson Group yang cerdas dan kompeten seperti putraku, Tristan Adams, tapi mengapa kamu tampak begitu bodoh membuat klaim hanya berdasarkan rumor di internet?" Willy mengkritik Seline dengan tajam, membuat para Nyonya sosialita menatapnya diam-diam menahan tawa menghina."Aku…""Jika putri asli keluarga Adams muncul hanya berdasarkan anggapan orang-orang di internet, Viola bukan satu-satunya yang muncul sebagai putri asli, tapi ada ratusan anak perempuan yang mengantre di depan gerbang keluarga Adams mengaku-ngaku sebagai putriku."Suara Willy terdengar lembut da

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status