Share

Kebelet Kawin

Kasih masih terdiam ketika Gilang sudah menoleh ke arahnya. Wanita itu menatap Gilang dengan tatapan tak terbaca, begitu pun sebaliknya, Gilang juga menatap Kasih dengan senyum seringainya.

"Sudah siap?"

Kasih menelan salivanya dengan susah payah, dia ingin berkata tidak, tapi tidak bisa, suaranya tercekat.

Gilang yang melihat wajah Kasih tampak tegang pun mengerutkan keningnya.

"Are you oke? Apa kamu beneran tidak enak badan?"

Kasih menggeleng, dia berdeham kecil untuk mengubah ekspresi wajahnya, berusaha keras untuk tersenyum, walaupun kaku.

"Nggak, nggak apa-apa."

"Kalau tidak bisa jangan dipaksakan," tegur pria itu.

"Apa boleh lain kali saja?" tanya wanita itu dengan wajah berbinar. Ucapan Gilang merupakan angin segar untuknya.

"Sayangnya tidak bisa. Karena aku sudah ngebet banget pengin kawin," sahut Gilang dengan santainya.

Senyum Kasih perlahan memudar, dia menatap pria itu dengan malas.

'Tau gitu kenapa tadi ngomong seperti itu, kalau hasilnya juga sama aja,' gerutu Kasih dala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Susi Yanti
lanjut kan
goodnovel comment avatar
Chotamu Sungud
lanjutkan mantul
goodnovel comment avatar
Shinta
wkwkwk wkwkwk wkwkwk lawak kalipun
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status