Share
Bab 3238
Bab terkait
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 3239
Lorien merasa itu lucu, dia memandang Rudy dan berkata, “Kau hanya sampah dari dunia level 2 yang hanya tahu bagaimana menyombongkan diri dan dia hanya orang bodoh yang tidak berpikir sebelum bertindak. Tidak heran kalian berteman, kalian berdua adalah pasangan yang luar biasa!”Setelah dia mengatakan itu, para petarung dari Benua Emas semuanya tertawa terbahak-bahak. Mereka merasa tindakan Fane gila. Mereka menatap Fane seperti sedang melihat orang idiot. Mendengar semua cemoohan itu, Rudy sama sekali tidak marah.Dia sudah terbiasa dengan kata-kata seperti itu. Setiap saat, Fane akan menggunakan kemampuannya untuk membungkam orang-orang itu.Rudy tertawa dingin sebelum berkata, “Jangan bicara terlalu awal. Sebentar lagi, kau akan tahu siapa yang berada di dunia level 2 dan siapa yang idiot!”Lorien mendengus saat bibirnya berkedut dan tidak tahu harus berkata apa. Rudy tampaknya tidak peduli dengan apa yang dikatakan orang lain dan hanya menatap Fane dengan penuh harap.Dia telah men
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 3240
Dibandingkan dengan Gale, petarung Benua Emas lainnya tidak semarah itu. Mereka hanya merasa ada yang salah dengan kepala Fane. Kalau tidak, tidak mungkin Fane melakukan hal seperti itu!Seorang petarung dari Benua Emas tertawa dan berkata, “Orang ini pasti mencoba membuat nama untuk dirinya sendiri dengan melakukan ini, tetapi dia hanya akan mempermalukan dirinya sendiri. Lihat saja ekspresi di wajah orang desa itu.”“Ini sangat lucu. Mereka semua sangat malu sekarang. Mereka ingin menariknya kembali, tapi orang ini terlihat seperti orang bodoh yang tidak peduli dengan apa yang orang lain katakan. Dia ingin menjadi pahlawan seperti ini, benar-benar lucu! Ini bagus, tapi Gale akan mendapatkan empat juta kristal roh secara gratis!”“Itu benar. Dia hanya seorang idiot yang tidak punya pikiran. Dengarkan saja apa yang dia katakan barusan. Dia berani menyuruh Gale untuk tutup mulut dengan nada memerintah seperti itu, dan tidak membuang-buang waktu! Aku hampir tertawa ketika mendengar ucapa
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 3241
Kata-kata itu akhirnya menyulut ledakan. Gale tidak bisa lagi menahan amarahnya saat dia melangkah maju, “Dasar berandalan! Jangan terlalu senang dengan dirimu sendiri! Jangan berpikir bahwa kau bisa melakukan apa pun yang kau mau, dan aku tidak akan bisa melakukan apa pun untukmu. Kota bagian dalam berbeda dari kota tengah!”“Ada banyak tempat di mana aku bisa menyerangmu. Kecuali kau menghabiskan seluruh hidupmu di tempat-tempat dengan batasan, akhirmu akan lebih buruk daripada kematian! Kau akan memohon belas kasihan padaku!”Fane tidak bisa menahan diri untuk tidak memutar matanya. Dia telah mengatakan berkali-kali untuk tidak membuang-buang waktu, tetapi orang-orang ini sepertinya selalu memilih untuk tidak mendengarkannya. Mereka tampak bersikeras untuk terus berbicara dengannya, yang hanya membuatnya semakin kesal.Dia mengulurkan tangannya dan menghentikan Gale berbicara lagi, “Hei! Apakah kau tidak mengerti apa yang aku katakan?! Bisakah kau diam? Tidak peduli seberapa kuatnya
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 3242
Kedua energi itu sangat penuh, dan terlihat berimbang. Fane melihatnya dengan tenang, sementara Gale memiliki senyum kemenangan di wajahnya.Fane dapat melihat bahwa dia sangat percaya diri. Tepat pada saat ini, kedua kekuatan energi bertabrakan di udara. Energi abu-abu itu seperti asam yang sangat kuat dan langsung melarutkan cahaya hijau.Cahaya hijau itu benar-benar dihancurkan oleh energi abu-abu dalam sekejap mata. Hanya energi abu-abu yang tersisa mengambang di udara, tidak melemah sama sekali.Semua orang melihat pemandangan itu, dan selain pengurus tanpa emosi dan Fane, mereka semua terpana. Mata mereka terbuka lebar dan mulut mereka menganga. Tiba-tiba, ada keheningan total.Bahkan Gale sendiri pun tidak dapat memercayainya dan bertanya-tanya apakah dia sedang berhalusinasi. Mereka menggosok-gosok mata mereka untuk mencoba melihat sesuatu dengan lebih jelas dan masih melihat energi abu-abu yang tersisa di udara.Pada saat ini, Gale menyadari bahwa dia tidak salah melihat sesua
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 3243
Tangan Gale gemetaran saat dia menatap tepat ke arah Fane, dipenuhi dengan keengganan. Dia terengah-engah.Bibirnya sedikit bergetar, “Kenapa aku bisa kalah darimu?!”Saat mengatakan itu, mental Gale sudah berada di ambang kehancuran. Dia hampir meledak kapan saja. Para petarung dari wilayah timur semuanya terbelalak kaget, tidak percaya apa yang baru saja mereka saksikan.Seorang petarung dari Benua Kekacauan sedikit gemetar, “Cubit aku. Aku perlu melihat apakah aku gila. Kalau tidak, bagaimana sesuatu yang tidak masuk akal seperti ini bisa terjadi? Apakah dia benar-benar petarung pengembara dari Benua Hestia? Sejak kapan petarung pengembara begitu kuat?!”Saat mengatakan itu, dia bahkan mulai bernapas lebih cepat. Wajahnya penuh dengan ketidakpercayaan. Seorang petarung yang berdiri di sampingnya merasa sulit untuk berbicara sama sekali.Pria itu menarik napas dalam-dalam, “Itu bukan ilusi! Jika ya, maka semua orang di sini telah terjebak di dalamnya. Ini tidak masuk akal! Bukankah G
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 3244
“Aku ingat bahwa seseorang mengatakan Fane tidak berhak menantang Gale, bahwa dia bahkan tidak memiliki hak untuk berdiri bersama Gale. Sepertinya orang itu benar. Lihat betapa kalahnya Fane. Aku terlalu takut untuk melihatnya.”“Dia hanya bertahan sesaat sebelum dia dikalahkan. Tidak ada peluang sama sekali. Itu sangat cepat sampai aku bahkan tidak tahu harus berkata apa. Aku benar-benar ingin menghibur Fane sekarang, karena dia kalah begitu cepat!“Semua orang tampak sangat senang menjadi sarkastik. Yang kalah jelas Gale, tapi mereka berbicara seolah-olah Gale yang menang. Beberapa petarung dari Benua Emas pun memerah karena marah. Mereka bernapas dengan berat tetapi tidak mengatakan apa-apa sama sekali. Ekspresi mereka sangat gelap seolah-olah mereka kehilangan seluruh keluarganya dalam semalam.Senyum Rudy seperti hendak membelah wajahnya. Semua orang berbicara dengan sangat gembira, dan dia juga bergabung. Dia telah mendengar begitu banyak hinaan yang dilemparkan ke Fane dari para
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 3245
“Kau jelas tidak penting, tapi kau pikir kau bisa menguasai langit. Kau pikir tidak ada yang bisa dibandingkan denganmu. Benua Emas mungkin dunia level 2, tapi kau lupa sesuatu–informasi mudah menyebar. Kita semua tahu bahwa kau berada di dasar dunia level 2. Kalau tidak, kau tidak akan dikirim ke sini untuk bersaing dengan kami!”Setelah Rudy selesai mengatakan itu, para petarung dari Benua Emas sangat marah hingga mereka akan batuk darah. Jika Fane tidak menang, kata-kata itu pasti akan membuat mereka berdebat sampai mati. Lagi pula, mereka semua peka terhadap hal itu.Namun, yang bisa mereka lakukan saat ini hanyalah menundukkan kepala. Mereka tahu betul bahwa jika mereka menolak untuk mengakuinya atau mengungkit hal lain, para petarung dari dunia level 3 akan mencium bau darah dan mulai menyerang mereka secara lisan.Oleh karena itu, mereka terpaksa menanggungnya. Wilayah timur sangat bising, tapi wilayah di mana Fane berada praktis sunyi. Dia bisa merasa seperti Gale akan runtuh s
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 3246
Bibir Fane berkedut saat dia menoleh untuk melihat Gale dengan ekspresi putus asa. Dia mencibir dan berkata, “Itu yang sebenarnya. Mengapa aku harus berbohong padamu? Aku tahu kau sedang dalam suasana hati yang rumit sekarang, tapi aku tidak punya waktu untukmu. Jika kau ingin terus berbohong kepada dirimu sendiri, tidak ada yang bisa aku lakukan tentang hal itu.”Kata-kata itu menyebabkan dada Gale sakit lagi. Dibandingkan dengan ditampar di wajahnya, ini lebih menyakitkan. Tangannya sedikit gemetar dan terkepal erat. “Jangan coba-coba menyerangku dengan cara ini. Aku mengakui bahwa aku kalah, tapi kau harus berhenti berbohong padaku. Jika kau seorang petarung pengembara dari Benua Hestia, tidak mungkin aku bisa kalah begitu cepat!”Setelah mengatakan itu, Gale menunjuk ke Batu Projne ke-13. Ada dua orang berdiri di sekitar Batu Projne. Salah satunya dari Benua Kekacauan, dan yang lainnya dari Benua Emas. Keduanya berada dalam pertempuran sengit.Mereka dengan panik memanggil semua a
Bab terbaru
