Share

bab 20. Pendarahan

"Dasar anak bodoh kamu Dimas, mudah sekali diperdaya oleh perempuan" Siska melempar koran ke arah Dimas disertai umpatan juga cacian.

"Bukannya begitu ma , saya sama sekali tidak pernah menyetujui semua harta saya diserahkan kepada Seina"ujar Dimas sambil meyakinkan Siska mamanya Dimas.

"Lalu apa sekarang Dimas? saham perusahaan kita sebanyak 30 persen sudah jatuh ke tangan perempuan ular itu. Lalu apa lagi yang ia rampok dari kamu. Mobil, rumah bahkan tanah di Kemayoran sudah atas nama Seina sekarang. Kamu benar-benar bodoh jadi laki-laki. Untung aja nyawa kamu nggak atas nama dia" lagi-lagi Siska mencerca Dimas. Dimas semakin gusar dengan kenyataan yang diterimanya sekarang.

Setelah satu bulan berlalu sejak Seina melayangkan gugatan cerai terhadap Dimas keduanya telah menjalani sidang putusan dan telah resmi bercerai secara hukum dan negara.

Sesuai rencana Seina sejak awal, setelah sidang putusan perceraian itu Seina juga meminta Danu selaku pengacaranya mengambil semua harta Dimas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status