Home / Romansa / Pembalasan Manis Istri CEO / Menjalankan Rencana 1

Share

Menjalankan Rencana 1

Author: Ina Patilele
last update Last Updated: 2025-03-13 22:54:06

“Kalau tidak sekarang kapan lagi? Kesempatan baik ini tidak datang dua kali.”

Yavid menarik tangan Aleya agar mengikuti langkahnya. Wanita berambut panjang itu mengangguk mengikuti langkah suaminya.

Ketika keluar ruangan, ada Kristy yang baru keluar dari lift. Aleya melihat mantan kekasih suaminya itu dan seketika melepaskan genggaman tangan Yavid.

“Sudah aku bilang, jangan sentuh aku!” Sentak Aleya menepis tangan Yavid.

Yavid terkejut dengan sikap kasar Aleya, tapi setelah melihat sosok Kristy Yavid segera mengerti perubahan sikap Aleya.

Bukan hanya Yavid yang dibuat terkejut oleh perubahan sikap Aleya, Gavin dan Rita juga sempat ikut terkejut melihatnya. Mereka khawatir majikannya bertengkar lagi. Tetapi setelah melihat sosok Kristy mereka juga mengangguk mengerti arti perubahan sikap Aleya.

“Ada apa? Kamu diganggu Yavid?” tanya Kristy terlihat membela Aleya.

“Tanyakan saja ke lelaki mesum itu.” Aleya memalingkan wajahnya seolah membenci Yavid.

Kristy kemudian mendekati Yavid, “Ada
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Deal

    “Beri kami kesempatan untuk menjelaskan Combine Harvester.”Aleya menyunggingkan senyumnya untuk meyakinkan Roland. Benar saja, Roland mengangguk setuju dan menyimak penjelasan Aleya.Setelah satu jam Aleya menjelaskan mengenai alat berat yang ditawarkan dan beberapa kali Roland mengajukan pertanyaan tajam mengenai produk yang ditawarkan kepadanya.Perbincangan berlangsung hangat setelah Roland mengatakan, “Aku sebenarnya sudah tertarik sejak pertama kamu menjelaskan mengenai Combine Harvester ini. Hanya saja aku ingin memastikan jika kamu benar-benar menguasai produk yang sedang ditawarkan. Sekarang aku semakin yakin ingin bekerja sama dengan perusahaanmu.” Roland tersenyum puas.Mendengar ucapan Roland membuat Aleya dan Kristy menghela napas lega. Keduanya tersenyum senang, sementara Yavid hanya tersenyum kecil sambil menatap tajam ke arah Roland.Menyadari tatapan tajam Yavid sedang mengarah kepadanya, Roland segera konfirmasi.“Aku tahu jika aku bekerja sama dengan kedua wanita in

    Last Updated : 2025-03-14
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Mantan Suami

    “Pantas saja Yavid menyukaimu. Mungkin jika kamu sedang tidak berhubungan dengan James, kamu akan ada dalam pelukan Yavid sekarang.”Kristy melontarkan kalimat yang membuat Aleya tertegun.“Maksudnya?” tanya Aleya berpura-pura tidak mengerti.Padahal jelas betul yang di maksud oleh Kristy adalah ketika ia melihat Aleya menepis tangan Yavid yang mencoba memegangnya.“Yavid mencoba meraih tanganmu, itu artinya dia menyukaimu,” jawab Kristy tanpa basa-basi.Aleya tersenyum, “Aku tidak tertarik membahas itu. Sekarang aku sedang fokus dengan pengajuan penawaran lagi ke klien besar lainnya.”Kristy melangkah mendekati Aleya, “Baguslah, karena aku sedang berusaha mencoba membuka pintu hatinya untukku. Yavid itu lelaki yang unik, sikapnya tidak mudah ditebak, tapi aku suka. Aku akan memperbaiki hubungan kamu yang dulu pernah kandas,” ujarnya dengan penuh percaya diri.Mendengar ucapan itu seketika membakar hati Aleya. namun, demi kelancaran rencana pembalasan dendam, ia berusaha menahan rasa

    Last Updated : 2025-03-16
  • Pembalasan Manis Istri CEO   James VS Jarvis

    “Dia ingin meniduriku padahal aku menolak, tapi dia memaksa.”Aleya berbisik kepada James dengan kata-kata yang seketika memicu rasa cemburunya. Kemarahannya tidak terbendung lagi. Walau Aleya memeluknya, rasa marah itu sudah menguasai James.“Sialan!” sentaknya kepada Jarvis, lalu ia menghadiahi bogem mentah tepat di wajah Jarvis.Saking kencangnya pukulan James, tubuh kekar Jarvis sampai oleng. Tidak terima dengan pukulan James, Jarvis segera bangkit dan berniat membalas pukulan James. Perkelahian tidak terelakkan lagi.Rita mencoba melerai perkelahian tersebut, tapi Aleya menahannya.“Biarkan mereka berkelahi!” dengan tegas Aleya melarang Rita.Rita terkejut dengan sikap acuh Aleya, padahal majikannya tersebut paling tidak tega melihat orang lain berkelahi.“Tapi Kenapa? kita harus melerainya, Nyonya. Kalau tidak mereka akan terluka,” Rita terlihat panik.Aleya menoleh dengan menyunggingkan senyum kecilnya, “Benar, mereka akan terluka tanpa harus aku sentuh,” ujarnya dengan tatapan

    Last Updated : 2025-03-16
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Terkesiap

    “Kamu memang lelaki yang bisa diandalkan.”Aleya memuji lelaki di hadapannya, sehingga membuat lelaki tersebut melupakan sejenak luka di pelipisnya. Namun ketika James sedang menikmati pujian darinya, secara sengaja Aleya menempelkan tisu ke luka James sehingga membuat lelaki itu meringis kesakitan.“Aduh. Pelan-pelan Aleya, sakit,” keluhnya kepada Aleya dengan nada lembut.“Oh, maaf ya,” ujar Aleya seolah bersimpati kepada James.Secara diam-diam Aleya menatap James dengan sinis, “Baru luka segini kamu mengeluh, bayangkan orang yang kamu habisi tadi pagi, betapa sakit dan takutnya dia ketika kamu mengancamnya,” ujarnya geram dalam hati.“Apakah ketika masih menjadi istri Jarvis kamu melayaninya seperti ini? Penuh perhatian?” pertanyaan James membuat Aleya terkejut dan tersadar dari lamunannya.“Hah? Hmm, aku perlakukan Jarvis layaknya seorang raja. Setiap pagi aku siapkan sarapan, mencuci pakaiannya dengan tanganku sendiri, bahkan membersihkan sepatunya dengan tanganku sendiri,” jawa

    Last Updated : 2025-03-17
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Lelaki Brutal

    “Wajahnya mirip ibumu ketika masih muda.”Dokter Jomi tersenyum ketika mengucapkan kalimat itu, James juga ikut tersenyum dan mengamini ucapan dokter pribadinya tersebut.Aleya dan Rita sebenarnya mendengar pembicaraan antar James dan dokter Jomi, tapi mereka berpura-pura mengobrol.“Ya, semoga saja dia bisa jadi milikku,” ujar James sambil menahan rasa sakitnya.Mendengar keinginan James membuat dokter Jomi tersenyum kecil.“Selidiki dulu latar belakangnya, jangan sampai kamu kecewa dikemudian hari. Memilihnya sebagai pasangan hidup hanya karena mirip dengan mendiang ibumu bukanlah alasan yang tepat, cinta dan ketulusannya yang seharusnya menjadi alasan terbesar memilih seorang wanita sebagai pasangan hidup.” Dokter Jomi menasihati James layaknya anak kandungnya sendiri.“Sebagai sahabat ibu sejak remaja dan sudah aku anggap sebagai orang tuaku sendiri, aku pasti akan dengarkan nasihat Dokter,” jawab James.“Dasar pembual! Kamu sangat ahli merebut hati seseorang, tapi aku sudah kebal

    Last Updated : 2025-03-18
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Lelaki biasa

    “Jauhi wanita itu, dia tidak pantas dilibatkan dalam kehidupanmu.”Dokter Jomi meminta James agar menjauh dari Aleya. Ucapan tersebut membuat Aleya gusar dan menimbulkan pertanyaan di pikirannya, kenapa dokter Jomi tidak menyukainya?James tidak segera berkata, yang terdengar suara derap langkah yang mendekati dokter Jomi.“Aku tidak suka jika dokter terlalu jauh mencampuri urusanku,” ujar James dengan tegas. Suaranya pelan tapi dengan intonasi yang jelas.Aleya tertegun mendengar ucapan James kepada dokter Jomi yang katanya sudah dianggap sebagai orang tuanya sendiri.“Kepada orang tua saja dia bisa bertingkah menakutkan begitu, wajar saja jika ia bisa tega menghabisi orang lain,” bisik Aleya dalam hatinya sambil mendengarkan perbincangan antara James dan dokter Jomi.“Wanita itu orang baik-baik, jangan buat hidupnya menjadi kacau.” Ucapan dokter Jomi kembali menekankan jika beliau tidak ingin James dekat dengan Aleya.“Apa yang salah denganku, kenapa dia tidak suka denganku?” pertan

    Last Updated : 2025-03-20
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Melindungi

    Bab 92Melindungi“Dokter Jomi ingin melindungimu.”Ucapan Rita membuat Aleya tertegun, padahal ia mengharapkan Rita mengucapkan sesuatu yang mendukungnya.“Melindungiku? Maksudmu apa?”Rita menoleh, “Dokter Jomi tahu jika berurusan dengan James pasti hidupnya tidak akan tenang. Dari caranya menghabisi lelaki di bangunan terbengkalai tadi bisa diketahui jika James merupakan orang yang tidak peduli dengan orang lain. Dengan kata lain, dia akan menghabisi orang yang tidak disukai tanpa belas kasihan.”Sekali lagi ucapan Rita membuat Aleya tersentak. Ia baru menyadari kalau risikonya akan separah itu.Aleya menelan salivanya, “Aku memang bodoh. Seharusnya aku mendengarkan ucapan Yavid agar tidak mendekati James. Lalu aku harus bagaimana? Jika aku tiba-tiba menjauh dari James, dia pasti akan menghabisiku,” ujar Aleya yang tampak ketakutan membayangkan akan bernasib sama dengan lelaki malang yang ia lihat tadi pagi.Bahkan James terlihat santai padahal ia baru saja menyaksikan orang

    Last Updated : 2025-03-25
  • Pembalasan Manis Istri CEO   Menegangkan

    “Sial! Kita terjebak.”Rita segera menghubungi Gavin dan meminta batuan setelah mobil yang mereka kendarai berhasil dihadang oleh mobil sedan hitam yang sedari tadi sudah membuntuti mereka.Gavin mengangkat panggilan telepon dari Rita.“Halo ...”Tanpa basa-basi Rita langsung menjelaskan keadaan mereka kepada Gavin.“Gavin, kami dihadang oleh orang tidak dikenal. Aku sudah share lokasi, cepat ke sini!” teriak Rita membuat situasi semakin mencekam.Aleya memegang erat sabuk pengamannya dan mengatur napasnya, ia sedang menenangkan dirinya sendiri.Sementara Rita dan Agus sedang memperhatikan ketiga pria yang turun dari mobil sedan hitam. Ketiga pria itu semuanya berpakaian serba hitam dan menggunakan masker di wajahnya. Salah satunya merupakan pria yang menggedor jendela mobil waktu berhenti di lampu merah.“Rita, bagaimana ini?” tanya Aleya dengan suara yang bergetar. Wajahnya seketika pucat melihat ketiga pria yang menghampiri mereka ternyata membawa tingkat bisbol.“Tenang,

    Last Updated : 2025-03-28

Latest chapter

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Ingin Menjatuhkan

    “Aku tidak akan berhenti hingga dia tidak bergabung lagi dengan perusahaan keluarga kita.”Belina bersikukuh dengan keinginannya, bahkan dia tidak peduli jika harus berhadapan dengan kakaknya sendiri.“Jika dia keluar, kamu bisa apa? apa keahlianmu dalam menjalankan perusahaan ini? Bahkan suami dan anakmu saja tidak becus mengurus perusahaan yang aku berikan untuk mereka. Bangkrutnya perusahaan mereka bukan karena orang lain, tapi karena kelalaian anak dan suamimu. Jadi, jangan menyalahkan orang lain atas kegagalan kalian,” tukas Yavid yang masih duduk di kursi kerjanya.Verrel tidak bisa membela dirinya sendiri, karena semua ucapan kakak iparnya tersebut adalah kenyataan.“Verrel, katakan sesuatu!” sentak Belina kepada suaminya tersebut.Namun, Verrel hanya diam sambil melengos salah tingkah.“Verrel!” teriak Belina yang gemas dengan sikap suaminya tersebut yang diam dan tidak membelanya.“Apakah ini ada hubungannya dengan masa lalu kita? Apakah karena datangnya Kristy membuat mengun

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Yavid menjadi sasaran

    “Kamu sangat perhatian, tidak heran dia pernah memilih kamu.”Ucapan Aleya membuat Kristy mengerutkan dahinya. Secara tidak sengaja Aleya mengucapkan kalimat yang mengarah kepada hubungannya Kristy dengan Yavid di masa lalu.“Dia? Siapa dia? Apa yang kamu bicarakan?” tanya Kristy bingung.Aleya terkejut dengan ucapannya sendiri, sekarang ia bingung menjelaskan maksud ucapannya. Melihat majikannya kebingungan, Rita segera mengalihkan percakapan.“Nyonya. Sebentar lagi saatnya Anda minum obat yang dokter berikan tadi. Sebaiknya Nyonya makan dahulu sebelum minum obat,” ujar Rita yang tiba-tiba berdiri di antara Kristy dan Aleya.“Oh, i- iya benar. Aku harus minum obat dulu,” ujar Aleya yang terkejut dengan sikap cepat tangga Rita.Kristy juga terkejut dengan kehadiran Rita yang tiba-tiba ada di sampingnya, “I-iya ya. Harus minum obat sekarang?”Rita mengangguk dengan cepat dan membuat Kristy lupa dengan pertanyaannya kepada Aleya.“Sebaiknya kamu segera pergi ke restoran terdekat dan ma

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Tidak Akan Termaafkan

    “Pintu keluar ada di sana. Silakan pergi dari sini sebelum aku memanggil keamanan untuk menyeret kalian berdua.”Aleya menunjuk ke arah pintu keluar sambil tersenyum tipis. Sedangkan wajah Mila dan Angelina terlihat marah. Mereka tidak terima diperlakukan kasar oleh Aleya.“Aktingmu kurang meyakinkan, lain kali berusaha lebih keras ya,” ujarnya sambil tersenyum.Hal tersebut membuat Angelina menggila.“Aarrghh! Dasar anak kurang ajar!” teriak Angelina sambil melemparkan apa saja ke arah Aleya.Tentu saja Rita dengan sigap menghalangi dan mendorong tubuh Angelina berkali-kali agar tetap menjauh dari Aleya.Dengan santai Aleya menghubungi keamanan dari telepon kantor.“Pak bawa empat anak buahmu ke ruangan saya, sekarang!” perintah Aleya sambil menyaksikan Angelina mengamuk.Ada kepuasan tersendiri melihat Angelina marah dan menunjukkan sifat aslinya yang menyeramkan.Tidak lama kemudian empat orang keamanan masuk ke ruangan Aleya.“Ada apa Nyonya?” tanya Parman ketika memasuki ruang ke

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Pembalasan dimulai

    “Aku tidak akan memaafkan orang yang telah menghina ibuku.”Mila semakin emosi kepada Aleya yang mempermainkan ibunya, apalagi kakak tirinya itu sengaja melemparkan uang ke arah mereka.“Kini kamu tahu apa yang aku rasakan sepuluh tahun lalu. Kini kamu juga mengerti kenapa aku enggan memaafkan kalian. Kamu membela ibumu dan aku membela ibuku.” Aleya menatap tajam kepada Mila.Pikirannya seolah kembali ke masa lalu, saat itu mendiang ibunya selalu dibandingkan dengan wanita idaman lain ayahnya, yaitu Angelina.“Ibuku sudah mengetahui perselingkuhan antara ayahku dengan ibumu. Bukannya menyesal, tapi ibumu malah ingin menyingkirkan ibuku agar menjadi istri sah dan mendapatkan harta keluargaku.” Suara Aleya bergetar ketika mengungkit kembali luka yang telah lama bersarang dihatinya.Mendengar ucapan Aleya membuat Kristy tertegun, begitu juga dengan Angelina yang sedang memungut uang yang berserakan di lantai. Seketika ia mematung setelah mendengar ucapan anak tirinya tersebut.Angelina p

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Bantuan Berujung Petaka

    “Sebenarnya kami sangat menyayangimu, Aleya. Hanya saja, kami terpaksa harus berpura-pura membencimu.”Angelina mencoba meluluhkan hati anak tirinya tersebut. Namun, Aleya tetap bergeming sambil menatap tajam ke Angelina.Senyum tipis terukir di bibir Aleya, “Sekarang predikat kalian bertambah, selain menjadi orang yang serakah, kalian juga orang-orang yang penuh drama. Kalian sungguh menganggap aku bodoh?”Angelina mendekati dan memegang ujung meja kerja Aleya, “Sungguh, aku memang menyayangimu,” ujarnya dengan wajah yang meyakinkan.“Rita! Bersihkan meja yang di pegang oleh wanita itu!” Aleya memberikan perintah kepada Rita.Awalnya Rita sempat bingung dengan perintah Aleya, tapi kemudian ia mengerti maksud majikannya tersebut. Ia segera membersihkan ujung meja yang sempat di pegang oleh Angelina dengan tisu.Melihat perlakuan Aleya kepada ibunya membuat Mila marah.“Kak Aleya. Sekarang kamu sombong sekali! Sampai hati kamu perlakukan ibuku seperti itu,” sentak Mila yang sedari tadi

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Baru Tahu

    “Pantas saja kamu menghilang selama beberapa bulan. Ternyata kamu mengalami kecelakaan.”Kristy baru mengetahui alasan Aleya menghilang tanpa kabar, meskipun awalnya ia merasa kesal tapi setelah mengetahui alasan sebenarnya Kristy akhirnya mengerti.“Kenapa kamu tidak jelaskan sejak awal? Kalau aku tanya, kenapa tidak pernah menjawab?” tanya Kristy lagi.Aleya tidak langsung menjawab pertanyaan rekan kerjanya tersebut, malah tersenyum lalu memegang tangan Kristy.Melihat tingkah rekan kerjanya yang tidak lekas menjawab, membuat Kristy mencubit pelan lengan Aleya.“Ish, kamu bukannya menjawab malah tersenyum saja,” ujar Kristy kesal, tapi Aleya malah semakin terkekeh.Kemudian dokter Fahmi datang dan segera menghampiri Aleya yang masih duduk bersandar dengan tisu yang masih menutupi salah satu lubang hidungnya.“Syukurlah, Dokter datang,” Rita yang panik segera mempersilahkan dokter Fahmi memeriksa keadaan majikannya.Setelah beberapa saat memeriksa keadaan Aleya, Dokter Fahmi akhirnya

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Mengusir Belina

    “Aku punya rahasia yang akan membuat wanita licik itu pergi.”Aleya menatap tajam ke arah Belina yang duduk dengan angkuh di kursi tamu.“Apa maksud kamu?” tanya Kristy bingung dengan ucapan Aleya.Kemudian dengan santai Aleya menghampiri Belina dan duduk di sofa yang berada berseberangan dengan Belina. Rita dan Kristy mengikuti langkah wanita berusia dua puluh empat tahun tersebut dan berdiri di belakang Aleya.“Wah, rupanya keberanianmu masih besar ya?” Belina tersenyum sinis.Aleya juga tersenyum, “Menghadapi kamu memang harus punya keberanian yang besar dan juga kekuasaan yang besar,” tukas Aleya tetap tersenyum.Melihat Aleya tidak menunjukkan rasa takut, membuat Belina kesal. Raut wajahnya berubah masam. Kini wanita berusia empat puluh tahunan tersebut menunjukkan kemarahannya.“Wanita sialan seperti kamu tidak layak bergabung dengan perusahaan keluargaku!” hardik Belina sambil menatap tajam ke arah Aleya.Namun, Aleya masih tersenyum tanpa menggubris ucapan kasar mantan mertuan

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Cinta Semalam

    “Sekarang aku ingin berdua denganmu, tidak membicarakan orang lain selain kita berdua.”Yavid mendekatkan wajahnya ke Aleya, merasakan hembusan napas istrinya yang hangat menyapu wajahnya.Tangannya diam-diam melepaskan pakaiannya satu persatu, lalu membawa tubuh Aleya menuju tempat tidur mereka.“Yavid, kamu ...” belum sempat Aleya melanjutkan ucapannya, bibir Yavid sudah mengecup bibir Aleya.Keduanya menikmati kecupan lembut hingga tubuh mereka kini berada di atas tempat tidur. Dengan sigap mereka melepaskan pakaian hingga tubuh keduanya polos tanpa sehelai benangpun menutupi tubuh mereka berdua.Yavid memberikan permainan terbaiknya dia atas ranjang hingga membuat Aleya merasakan puncak kenikmatan itu berkali-kali. Tubuh keduanya berpelukan setelah kelelahan bercinta semalaman.Tubuh sepasang suami istri tersebut masih berada di balik selimut. Yavid masih memeluk tubuh Aleya yang polos. Ia menatap wajah istrinya tersebut yang masih terlelap, lalu membelainya dengan lembut. Kali i

  • Pembalasan Manis Istri CEO   Pembuktian Cinta

    “Tanpa kamu paksa aku untuk berjanji, aku akan menjaga Aleya dan tidak akan menyakitinya. Bahkan tidak segan melawan keluargaku sendiri demi membalaskan dendam Aleya.”Yavid mencoba meyakinkan James jika ia memang berusaha menjaga Aleya. Bahkan rela terobos pertahanan rumah James demi menyelamatkan wanita yang dicintainya tersebut.“Keluargamu memang harus diberi pelajaran, kesombongannya melebihi dewa. Terutama keluarga adikmu, Belina.”Ucapan James membuat Yavid mengangguk setuju, “Masih ada kejadian lain yang membuat aku membenci keluargaku sendiri. Jadi, aku pasti akan mendukung penuh Aleya dalam misi balas dendamnya.”“Aku harus pergi sekarang. Aku harus mengunjungi lahan gandumku di Rusia,” ujar James.“Oh, iya. Terima kasih karena sudah bekerja sama dengan perusahaan Strugle. Tiga lahan pertanianmu di tiga negara menjadi klien terbesar di perusahaan yang sekarang dikelola oleh Aleya.” Yavid menepuk bahu James sambil tersenyum.“Apa pun akan aku lakukan demi membuat Aleya bisa m

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status