Home / Romansa / Pemuas Hasrat Liar Tuan Mudaku / Bab 194. Honeymoon Berakhir Mendadak

Share

Bab 194. Honeymoon Berakhir Mendadak

Author: Kak Gojo
last update Last Updated: 2025-04-02 20:00:25

Nina akhirnya selesai mandi. Dia kebingungan saat melihat wajah suaminya yang ditekuk. Entah apa yang dilihatnya di ponsel miliknya itu.

“Kamu kenapa, Mas? Kok mukanya cemberut gitu?”

Saat Bryan tersadar bahwa istrinya itu sudah keluar dari kamar mandi, Bryan dengan sigapnya menghapus pesan-pesan yang masuk tadi.

“Ah, enggak. Aku cuman kesal aja nih. Kenapa foto-foto kita pas di pantai pada buram, ya? Si sopir itu gak becus nih fotoin kita!”

“Masa sih, Mas?” Nina langsung mengambil ponselnya itu dari tangan Bryan, lalu mengecek foto mereka di galeri. “Fotonya bagus kok, Mas. Jernih, gak buram.”

“Ohh, berarti aku yang salah lihat tadi.”

“Kayaknya kamu udah lelah, Mas. Makanya foto jernih pun dikatain buram. Mendingan kamu mandi dulu, abis itu tidur!”

Bryan hanya menuruti perkataan istrinya untuk mandi. Sedangkan Nina memilih untuk mengeringkan tubuhnya dan mengenak

Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Kak Gojo
oke kak, besok ya
goodnovel comment avatar
Dian Nurmalasari
lanjut lagi ya kak seru cerita novel nya nina bryan
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Pemuas Hasrat Liar Tuan Mudaku   [S-2] Bab 61. Bryan Ditangkap?

    Fredrinn mencegat Bryan yang hendak memasuki mobilnya. “Tunggu sebentar, Bry. Papa mau ngomong sesuatu sama kamu.”“Apa itu, Pa?” tanya Bryan penasaran. Bryan semakin dibuat bingung melihat ekspresi Fredrinn yang tampak was-was.“Bryan, sepertinya Pak Darsa mencurigai kamu telah membunuh anaknya,” kata Fredrinn yang sukses mengejutkan hati Bryan.“A-apa? T-tapi tadi—”“Dilihat dari gerak-geriknya dan caranya menatap kamu barusan. Apa kamu tidak merasakan hal itu?”Bryan menggeleng pelan. “Entahlah, Pa. Aku tidak terlalu memperhatikan karena aku sendiri pun gugup saat ditanya-tanya oleh beliau. Ku kira semuanya akan aman-aman saja.”Perasaan Bryan mendadak panik. Dia menelan ludah susah payah. “Pantasan saja aku juga melihat ada dua orang polisi saat aku berjalan menuju restoran hotel tadi. Apa jangan-jangan ti

  • Pemuas Hasrat Liar Tuan Mudaku   [S-2] Bab 60. Kebenaran Terungkap?

    “Bryan, ini Pak Darsa, ayahnya Melissa,” ucap Fredrinn seraya memperkenalkan ayah Melissa kepada Bryan. Fredrinn lalu beralih pandang kepada Darsa. “Pak Darsa, ini Bryan, anak saya sekaligus direktur yang menggantikan posisi saya di perusahaan.”Pria paruh baya yang ternyata ayah dari Melissa itu pun menyodorkan tangannya, hendak bersalaman kepada Bryan. Bryan dengan senang hati menerima uluran tangan itu. Mereka berjabat tangan dan saling melemparkan tatapan satu sama lain. Bryan menelan ludah ketika Darsa menatapnya dengan tajam penuh selidik.Darsa melepaskan genggamannya di tangan Bryan lalu melirik Fredrinn. “Maaf, Pak Fredrinn. Apa saya bisa berbicara berdua dengan Bryan?”Fredrinn mengangguk. “Oh. Tentu saja, Pak Darsa. Silakan.”Sepeninggalnya Fredrinn dari meja tersebut, Darsa kembali berbicara pada Bryan. “Kamu sudah lama ya menggantikan posisi Pak Fr

  • Pemuas Hasrat Liar Tuan Mudaku   [S-2] Bab 59. Kedatangan Pria Asing

    Bryan masih berbicara sampai menit-menit setelahnya, mengungkapkan kebahagiaan maupun halangan dan rintangan yang pernah dia lalui bersama Nina.Wanita itu ikut tersenyum, sesekali mengangguk sambil menatap kagum ke arah pria yang tengah berdiri di sampingnya.Di belakang sana, Fredrinn terus tersenyum penuh haru menatap anak dan menantunya yang sedang berdiri di atas panggung. Fredrinn terharu sekaligus merasa bangga menyaksikan Bryan berbicara di hadapan ratusan orang, menceritakan lika-liku kisah cintanya. Padahal Fredrinn sangat tau bahwa anaknya itu adalah seorang playboy akut di masa lalu, namun dengan kehadiran Nina, anaknya itu bisa berubah menjadi pria setia. Fredrinn mengangkat satu tangannya di atas, memberikan jempol untuk Bryan.Sementara itu, suara tepuk tangan dari para tamu undangan terdengar membahana di sekitar lokasi. Mereka menjadi saksi kebahagiaan suami istri itu. Termasuk keluarga dari kedua belah piha

  • Pemuas Hasrat Liar Tuan Mudaku   [S-2] Bab 58. Wedding Anniversary

    Sore itu Bryan beserta keluarga kecilnya pergi ke sebuah hotel yang sudah dia sewa untuk perayaan hari jadi pernikahan. Perayaan hari jadi pernikahan Bryan dan Nina berada di tepi pantai dengan dekorasi yang nilainya fantastis.Bryan yang mengetahui kalau istrinya adalah seseorang yang mencintai bunga, maka dekorasinya juga dipenuhi dengan bunga.Dimulai dari pintu masuk yang akan dilewati oleh Nina dan Bryan, di sekitar pintu itu ada berbagai macam rangkaian bunga berwarna merah muda. Bunga-bunga itu dirangkai seolah sedang merambati pintu. Pada kursi untuk para tamu juga diberi hiasan bunga di sisi sandaran kursi yang tentunya tidak akan mengganggu duduk para tamu.Acara itu diadakan di sore hari. Bryan ingin menikmati momen matahari terbenam bersama orang terdekatnya di acara wedding anniversary-nya. Dan pilihan pesta di tepi pantai adalah sebuah pilihan yang tepat.Event organizer yang Bryan sewa, sudah membua

  • Pemuas Hasrat Liar Tuan Mudaku   [S-2] Bab 57. Kejutan di Pagi Hari

    Pukul sebelas malam, Nina baru keluar dari kamar anak-anaknya setelah anak-anaknya itu tertidur lelap. Nina memasuki kamarnya sendiri dan berjalan menghampiri Bryan yang sudah menunggunya di tempat tidur.Bryan menatap istrinya seraya membuka kedua tangannya, ingin menyambut kedatangan Nina dengan sebuah pelukan hangat.“Anak-anak sudah tidur, sayang?”“Sudah, Mas,” jawab Nina kalem. Wanita itu terlalu nyaman berada di dalam dekapan suaminya.Bryan membelai rambut Nina dengan lembut sembari berbisik. “Kamu lelah gak, sayang? Kamu kan udah seharian berada di dapur, memasak untuk aku dan anak-anak.”“Iya, Mas. Aku agak lelah,” jawab Nina. Dia ingin dimanja-manja oleh suaminya. Bryan yang peka langsung mengeratkan pelukannya di tubuh Nina lalu mengecup pucuk kepala istrinya itu.“Hei, aku punya solusi terbaik untuk menghilangkan rasa lelahmu,

  • Pemuas Hasrat Liar Tuan Mudaku   [S-2] Bab 56. Eksperimen

    “Bi Cholifah, Bi Ilis, mulai sekarang kalian jangan sentuh-sentuh dapur lagi ya. Urusan masak-memasak biar aku yang kerjakan. Kalian berdua kerjakan yang lain saja, seperti beberes rumah dan yang lainnya, asalkan jangan memasak.”“Apa Nyonya tidak repot nantinya harus menyiapkan makanan untuk suami dan anak-anak Nyonya dari pagi sampai malam?” tanya Bi Ilis.“Tidak repot sama sekali kok, Bi. Sudah ya, kalian menurut saja.”Kedua ART itu menganggukkan kepala. “Baik, Nyonya.” Setelahnya mereka berdua pun pergi dari dapur, meninggalkan Nina yang hendak membuat sarapan pada pagi hari ini.Rencananya pagi ini, Nina akan membuat pancake pisang sebagai menu utama sarapan keluarganya. Nina mengambil bahan-bahan dari lemari penyimpanan dan mulai mengadon bahan-bahan tersebut.“Loh, Bi Ilis dan Bi Cholifah mana? Kok kamu yang memasak?” tanya Bryan heran.Nina menoleh ke belakang. Melihat suaminya yang berjalan masuk ke dapur untuk mengambil segelas air.“Aku menyuruh mereka agar tidak membantuku

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status