Share

34. Kacang Setan!

“Yang Mulia ....”

Semua orang di dalam ruangan itu mengembuskan napas lega ketika melihat Long Feng membuka matanya. Beberapa waktu lalu Long Feng tak sadarkan diri usai meminta pelayan untuk mengambilkan minum. Terpaksa Tabib Wu dikeluarkan lebih cepat dari dalam penjara. Semestinya tabib istana itu baru dibebaskan setelah matahari benar-benar terlihat. Akan tetapi laporan dari pelayan Long Feng membuat Kasim Qiang meminta penjaga untuk membuka sel seketika itu juga.

“Bagaimana keadaan Yang Mulia?” tanya Kasim Qiang melihat kerutan di dahi Tabib Wu.

“Yang Mulia semakin lemah. Denyut nadi Yang Mulia bahkan timbul dan tenggelam. Ini sangat--"

“Kalau begitu lakukan sesuatu! Sebagai tabib istana kau memiliki tanggung jawab untuk menjaga kesehatan dan keselamatan Yang Mulia! Jika hak buruk terjadi, kau tentu tahu akibatnya,” seru Kasim Qiang dengan nada agak tinggi.

Tabib Wu menghela napas panjang hingga pundaknya sedikit turun. Dengan suara pelan

Iro Magenta

VOTE, VOTE, VOTE. Terima kasih.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status