Share

Bab 15. Melapor Pada Ki Darmo

Tarno dan kedua rekannya dengan napas yang tersengal-sengal tiba di depan pendopo, dari pinggiran lubuk tengkorak tadi rupanya mereka berlari agar segera tiba di sana. Kedatangan mereka membuat Ki Darmo yang duduk di ruangan depan segera ke luar menemui mereka, tetua Desa Serayu itu menunjukan raut wajah terkejut dan juga cemas.

“Apa yang terjadi?! Kenapa kalian datang seperti orang yang dikejar-kejar setan?”

Tarno dan kedua sahabatnya masih berusaha mengatur napas mereka, melihat hal itu Ki Darmo menahan rasa penasarannya.

“Mari duduk dan minum dulu, agar diri kalian tenang supaya dapat menceritakan dengan tenang hal terjadi hingga membuat kalian datang ke sini tergesa-gesa.”

Tarno dan kedua sahabatnya pun duduk lalu meneguk air di dalam kendi secara bergantian, kendi yang berisi air yang telah dimasak dan terasa sejuk itu selalu ada di pendopo baik ada maupun tidak tamu yang duduk di sana.

“Begini Ki, kami yang Ki Darmo perintahkan untuk memantau Mas Arya bertemu dengan Gento I
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status