Share

Bab 22- Kebahagiaan Nandini

Nandini memeluk tubuh kekar pria yang baru saja menyapanya. Sedang pria itu terkekeh sambil memeluk tubuh sang adik. Ya yang datang pagi sekali ke mansion mewah Xavier, adalah Abrian ia meminta izin terlebih dahulu hari ini ia akan datang siang, karena ingin menemui adiknya.

"Kakak di sini? Kakak tidak kerja?" Tanya Nandini sambil mendongak menatap wajah sang adik.

"Kakak izin sayang, datang siang pada suamimu. Dan beruntungnya dia mengizinkan kakak!" Balas Abrian.

Nandini mengangguk. Meski wajah Xavier terkesan dingin. Tapi sebenarnya ia adalah pria yang baik, hanya saja pria itu akan berubah ganas jika ada seseorang yang mengusik ketenangannya.

Awal-awal pernikahan Nandini memang di perlakukan sangat kasar olehnya, apalagi dengan segudang tugas yang di berikannya. Tapi dia hari ini sikap Xavier lebih baik, tepatnya setelah ia jatuh pingsan. Entah apa yang terjadi, yang pasti Nandini bersyukur karena perubahan sikap Xavier, meski ia di haruskan melakuka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Madil Jumadil
lanjut for...kok cuman 1 bab aja...penasaran nih............semangat yahhh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status