Share

Boss ingin Bertemu

“Athalia! Kau dipanggil oleh Pak Iksan.” Sisy memberitahu Athalia yang baru saja selesai melahap makan siangnya di dapur restoran karena Pak Iksan yang berpesan padanya untuk menyampaikannya pada Athalia.

Athalia menaruh piring bekasnya di wastafel, lalu mencucinya, tetapi kepalanya menoleh ke arah Sisy dengan raut penasaran.

“Pak Iksan memanggilku? Untuk apa?” tanyanya heran, sekaligus cemas, biasanya yang dipanggil ke ruangan manager itu adalah pelayan yang melakukan kesalahan.

Sebuah pertanyaan menggantung di kepala Athalia, kesalahan apakah yang telah ia lakukan?

Sisy mengangkat bahu. “Aku tidak tahu. Kau temui saja dulu. Siapa tahu kali ini Pak Iksan mau memberi bonus,” katanya untuk mengurangi raut cemas di wajah Athalia.

Athalia menggeleng, lalu mengulum senyum, meski hatinya masih merasa resah.

***

Iksan—lelaki bertubuh pendek, dengan perut bulat dan kepala yang bagian tengahnya sudah mengkilat itu sedang duduk di balik mejanya, saat Athalia mengetuk pintu.

“Masuk!” Iksan me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status