Share

Penguasa Kaisar
Penguasa Kaisar
Penulis: One Star In the Sky

Episode. 01

Langit cerah,

Bulan bersinar di samping matahari,

Berbagai makhluk hidup bersuara seolah-olah mereka sedang menyambut sesuatu yang besar.

Di Istana Kekaisaran Ling,

Awan emas turun dan langit menyinari daratan dengan kekuatan sucinya. Naga-naga mengelilingi istana dan para Phoenix sedang berkicau gembira seakan-akan sedang menghadapi hari baru seperti kebanyakan burung biasa.

Saat ini, di aula berdaulat, ada ribuan orang bersujud sambil berteriak — Diberkahi lah Kaisar dan Permaisuri! Terberkati lah Sang Pangeran Surgawi!

Kalimat ini terus berulang hingga beberapa hari kemudian.

...

Di dalam kamar Permaisuri,

Seorang dayang muda memandang pangeran kecil di pelukannya, mengayunkan secara perlahan untuk membuatnya tidur.

Pangeran ini adalah seorang lelaki dengan mata biru, serta rambut hitam legam yang sangat cantik. Pada detik berikutnya, dua orang perempuan masuk ke dalam ruangan tersebut.

Mereka adalah selir Ye dan Selir Dong. Mereka seharusnya yang bertanggung jawab atas Ling Tian. Namun karena Kaisar Ling menahan mereka, kedua selir ini hanya bisa menunggu hingga sinar cahaya ilahi menghilang.

Ketika mereka masuk, mereka benar-benar terpesona oleh pangeran ini. Dia terlihat sangat tampan dan imut pada saat bersamaan.

Lalu, kedua selir melihat ke arah sang Ibu, Permaisuri Sha, yang tersenyum pada mereka.

Selir Dong, yang elegan, melangkah ke Permaisuri Sha dan dengan khawatir bertanya; "Bagaimana perasaan mu?"

"Bahagia." Jawab Permaisuri Sha. Lalu matanya memandang ke arah Kaisar Qingxiao. Dia tersenyum lemah padanya.

Kausar Qingxiao, yang seorang lelaki dengan rambut hitam dan mata biru yang sama seperti Ling Tian, hanya bisa tersenyum rumit.

Namun, keluarga besar itu, terlihat lebih bahagia.

...

...

...

Esok hari, di Kamar Permaisuri,

Kedua selir menemani Permaisuri Sha untuk membantunya dalam mengurusi anak. Kedua Selir bahkan tampak lebih riang bermain bersama Pangeran Ling Tian.

Permaisuri Sha saat ini tidur di kasurnya, sedangkan dua Selir bermain dengan Pangeran Ling.

Selir Ye memandang Ling Tian dengan rasa penasaran. Sedangkan Selir Dong sedang melipat beberapa pakaian sebelum bangkit dan berdiri. "Qinlian, apa yang kamu lakukan?" Tanya Selir Dong pada Selir Ye, Ye Qinlian.

Ye Qinlian terkejut lalu memandang kebelakang. "Saudari, Ah Tian sangat tampan. Aku tidak bisa memalingkan wajahku darinya." Jawab Ye Qinlian dengan hati-hati.

"Kita akan memandikan nya. Kau yang bawa. Ingat, hati-hati!" Seru Selir Dong dengan wajah serius.

"Kalau begitu, kamu lah yang menggendong nya!" Ye Qinlian menggerutu ketika mendengarkan ini.

"Kamu harus belajar bagaimana cara merawat seorang anak,"

"Kamu juga harus..." Sebelum Ye Qinlian menyahut, tatapan tajam Selir Dong sudah menusuknya hingga dada. Dia tak melanjutkan kalimat selanjutnya dan tersenyum kecut sebelum ia angkat Ling Tian. "Kita akan pergi mandi, Ah Tian!"

"Waa!" Ling Tian tersenyum lebar ketika dia di angkat dan di gendong oleh Ye Qinlian.

Hati Ye Qinlian langsung meleleh melihat ini. Dia menghela nafas dan pergi bersama Selir Dong.

...

Kelahiran Ling Tian, dalam seketika menyebar ke seluruh Kekaisaran. Rakyat merayakan kelahiran Ling Tian satu persatu, dan dalam tiga hari, ada banyak perayaan.

Perayaan ini tidak di perhatikan oleh Kaisar Ling, namun Rakyat yang hidup di bawah Kaisar, tetap berbahagia karena anak yang di tunggu sudah lahir.

Kekaisaran benar-benar penuh dengan Perayaan besar.

Pangeran Surgawi dari Kekaisaran Ling sudah lahir!

...

Di taman Kekaisaran, hari yang cerah menyinari kehidupan mereka.

Di bawah pohon, Ling Tian beserta keluarga Kekaisaran duduk bersama menikmati ketenangan.

Angin dengan lembut mengelus rambut mereka.

Ling Tian yang berdiam diri, memandang batang pohon yang ada di atasnya. Matanya bersinar seolah-olah ada keinginan kuat untuk memanjat ke sana.

"Waa!" Ling Tian menarik baju Selir Ye, meminta nya untuk naik ke atas. Selir Ye yang mendapatkan permintaan, memandang arah ke pohon dan menyipitkan matanya. Jelas Selir Ye tak mengerti keinginan Ling Tian. "Apa yang kamu inginkan, Ah Tian?" Tanyanya pada Ling Tian.

Ling Tian mencoba untuk memberitahunya. Dia mengangkat kedua tangannya pada Selir Ye, meminta untuk di gendong.

Selir Ye mencoba mencerna semua tindakan Ling Tian dan akhirnya menyadari apa permintaan nya. Selir Ye memandang Selir Dong dan Permaisuri Sha, yang keduanya juga memandang Selir Ye.

"Ada apa?" Tanya Selir Dong dengan penasaran.

"Kurasa Ah Tian ingin ke atas..." Selir Ye menjawab dengan ragu. Jelas bahwa Selir Ye tidak ingin berhadapan dengan masalah karena Ling Tian...

"..." Permaisuri Sha memandang Selir Ye, lalu ke Ling Tian dan tersenyum lembut. "Bawalah dia."

Selir Ye dan Selir Dong terkejut. Lalu mereka saling memandang dan tersenyum. Selir Ye kemudian menggendong Ling Tian dan meloncat ke atas pohon.

"Tapi, apakah tidak ada masalah kan? Bagaimana pun, jika ada penembak jitu, akan sulit menghentikan mereka ketika mereka meluncurkan panah," Selir Dong memperhatikan sekeliling dengan waspada.

"Tidak..." Permaisuri Sha tidak harus khawatir. Bagaimana pun, ini adalah Istana. Pihak musuh tak akan menyerang secara gegabah. Tapi, dia harus tetap menjawab; "Jika mereka menyerang, kita hanya perlu menyerang balik mereka. Lagipula, dengan kesadaran spiritual dari suami, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Di tambah, kabar dia menerobos ke ranah Kematian Mendalam telah menyebar."

Yang di katakan oleh Permaisuri Sha adalah kebenaran.

Di Sembilan Domain dan Tujuh Puluh Dua Daratan Luar, ranah Kematian Mendalam tetap lah kekuatan yang luar biasa. Mereka yang mencapai ranah Kematian Mendalam biasanya adalah seorang Penatua Agung dari Sekte yang terkenal.

Para ahli ranah Kematian Mendalam biasanya disebut sebagai — Penguasa Manusia Kenaikan Surgawi.

Hanya menyebut julukan saja akan membuat orang ketakutan. Ahli kuat yang berada di ranah Kematian Mendalam cukup kuat untuk mendengar seluruh suara dari jarak 50km. Walau ahli ranah Kematian Mendalam sangat kuat, mereka bukanlah yang terkuat.

Dalam dunia kultivasi Dunia Berbintang, ada 10 ranah — Ranah Pengumpulan Element, Ranah Transformasi, Ranah Manifestasi Qi, Ranah Spiritual Ekstrim, ranah Bencana, ranah Kehidupan Mendalam, ranah Kematian Mendalam, ranah Connate, ranah Roh Surgawi dan ranah Yin-Yang.

Tapi, Permaisuri Sha ragu bahwa seorang Penguasa Agung, sebutan ahli ranah Connate, dan Penguasa Surgawi, sebutan ahli ranah Roh Surgawi, akan mengambil tindakan terhadap Daratan Luar.

Bagaimanapun, selain ahli ranah Kematian Mendalam, tidak ada di izinkan untuk keluar dari Sembilan Domain Utama. Itu adalah hukum pembatas dari Dewa Sejati, ahli ranah Yin-Yang dan penguasa sejati dari dunia.

Jika ada seorang Penguasa Agung atau bahkan Penguasa Surgawi yang berani melangkah keluar — maka konsekuensi nya tak bisa di bayangkan.

Terakhir kali, sekitar 100 tahun yang lalu, seorang Penguasa Surgawi ranah puncak Roh Surgawi mencoba keluar dari Domain Utama, mati karena Penghukuman Langit yang secara misterius datang.

Jadi, Kekaisaran Agung Ling mereka tak takut pada siapapun kecuali puncak ranah Kematian Mendalam.

Mereka bertiga juga setengah langkah menuju ranah Kehidupan Mendalam, jadi, selama bukan seorang puncak ranah Kematian Mendalam, mereka percaya diri menghadapi nya.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status