Share

Bab 172_ Di Mana Istriku?

Tut ... tut ... tut ....

"Apa? Bangs*t! Berani-beraninya dia mematikan teleponku! Lihat saja, kalau dia berani mematikan teleponku lagi. Cari mati!" umpat Smith sudah ingin menelan suaminya hidup-hidup.

Smith kembali menelepon Janu dengan dada panas. Ia sudah menyiapkan segala omelan pedas untuk Janu.

Tut ... tut ... tut ....

"Apa? Dia mematikan teleponku lagi? Apa dia sudah ingin mati? Awas kau! Jangan dikira aku akan menyerah. Smith tidak akan kalah begitu saja. Aku tidak akan berhenti menelepon kalau dia belum mengangkatnya!"

Benar saja, Smith menelepon lagi dengan dada yang semakin panas seperti penuh dengan muntahan magma. Ia memencet ikon ponsel kuat-kuat sambil membayangkan sedang mencolok mata suaminya. 

"Coba kita lihat, pria sint*ing itu akan memutuskan teleponku atau tidak," gerutu Smith ketika menunggu Janu untuk mengangkat panggilan darinya.

Tut ... tut ... tut ....

"Set*n! Orang ini memang sudah bosan hidup,"

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status