Share

Bab 53. Rasa syukur keluarga Laila.

"Assalamualaikum Bu, Yah!" Dengan berlari, Laila memasuki rumahnya. Ia sudah tak sabar menyampaikan kabar ini pada pernah tuanya soal apa yang didengarnya di restoran.

"Waalaikumsalam, ya ampun La! Kamu kenapa sih? Masuk rumah kok grasak-grusuk," ucap Susi kesal dengan putrinya.

"Iya Bu, Ayah sampe kaget," timpal Anton. Pasalnya, saat Laila sampai Anton dan Susi tengah menikmati film kesukaan mereka di televisi, barang yang baru beberapa bulan yang lalu dibelikan Laila untuk mereka.

"Maaf Pak, Bu. Laila bawa berita penting, makanya ngga salah ketemu kalian," jawab Laila yang membuat kedua orang tuanya bingung.

"Berita apa sih?" tanya Susi penasaran.

Laila mulai duduk di depan kedua orang tuanya, matanya tajam menatap keduanya.

"Bu, Yah. Kalian tahu ngga kalo Laila tadi ketemu keluarga Bang Zidan!"

"Apa?" teriak Anton kaget.

Laila langsung mengangguk.

"Lalu, apa yang mereka lakukan padamu?" tanya pak Anton lagi.

"Tidak Yah. Meraka tidak melakukan apa-apa, Laila tidak menunjukkan wajah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status