Share

Pacar Devan

Nadia sedari tadi memainkan penanya. Melirik Kiara yang sedang serius dengan pekerjaannya. Padahal dirinya ingin menanyakan sesuatu. Lagian pumpung si Ayu dan Satrio lagi gak ada. Dia sedang malas ditanya-tanya tentang Dodi.

Nadia bergerak tak tenang, sebentar-bentar melirik Kiara. Dia menggigit bibir bawahnya, ragu. Tapi dia sangat penasaran. Akhirnya egonya lebih menguasai, untuk sementara rasa gak enakan ngalah duluan deh. Nadia mencolek bahu Kiara.

"Hmm... kenapa Nad?" ujarnya dengan tetap fokus ke laptopnya. Mengetikkan sesuatu.

"Emm, gue pengen nanya sesuatu sama elo," ujar Nadia.

Kiara mengangguk. Kebetulan sekali Devan sedang pergi. Bisalah nilap bentar. Dia menghadapkan badannya ke arah Nadia.

"Tanya apa?"

Nadia menscrool layar ponselnya dan menunjukkan pada Kiara.

"Lo kenal gak sama ini?" tanyanya. Kiara mendekat untuk melihat lebih jelas.

Matanya membulat saat melihat wajah di ponsel itu.

"L-lo kenal dia juga?" kaget
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status