Beranda / Romansa / Pria 'Shift Malam' / Bab 12: Misteri Ayah Kandung

Share

Bab 12: Misteri Ayah Kandung

Penulis: mrd_bb
last update Terakhir Diperbarui: 2025-04-13 07:25:56
Rey pun mencari hotel yang lebih murah, tak mungkin dia ke bandara untuk kembali ke Jakarta, karena ini sudah hampir jam 22.00 WITA.

Rey meratapi nasibnya yang apes banget hari ini, di hajar centeng-nya pria setengah tua dan kini terusir dari kamar Reni. Di hina-hina pula, benar-benar jatuh mental Rey di begitukan oleh wanita angkuh itu.

“Mas Rey…ini kunci kamarnya, loh kenapa jalannya Mas, juga kenapa dari tadi menekan perut terus?” si resepsionest pria di hotel ini heran melihat kelakuan Rey.

“Aku…di hajar orang jahat Ble…!” sahut Rey dan kini duduk di kursi lobby hotel kelas melati ini.

“Waah gawat ini Mas Rey, kenapa tak di bawa ke dokter, atau gini, maukah aku panggil kan seorang tukang pijat, bahaya lo Mas, ntar salah urat!” tawar si Ble ini.

Rey pun langsung mengangguk dan si Ble ini lalu ke dalam dan tak lama kemudian datang dengan seorang perempuan tua, yang ternyata juga jadi pembantu di hotel ini.

Si Ble baik ini tak ragu bantu Rey berjalan menuju kamarnya dan si wanita tua
mrd_bb

Pembaca yang terhormat, agar makin paham kisahnya, silahkan baca yaa Novel 'Aku Sang Pria Pemuas' di sana terungkap alasan Larissa Haruna sangat dendam dengan ayah kandung Rey ini, salam, MRD_BB

| 5
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 143: Kolaborasi dengan Irina

    Sampai kini Rey belum ada rencana menemui kakeknya, apalagi ayah kandungnya, Bannon Sulaimin, yang diam-diam terus melacak keberadaannya.Bahkan tanpa setahu Rey, Bannon kirim seorang agen khusus melacak Rey, setelah dapat kabar, anaknya menghilang...!“Aku berencana, setelah antar Kahini dan Abini, akan pulang kembli ke Indonesia, terlalu lama di sini dan di anggap sudah tewas pula oleh kesatuanku…!” cetus Rey, akhiri kisahnya.“Negerimu sangat indah, aku sering sekali search di internet, moga someday di tugaskan ke sana, sekalian bisa berlibur,” dan untuk pertama kalinya Irina senyum kecil.Sehingga wajah cantiknya yang sangat mirip mantan istri seorang Sultan di Malaysia makin cantik saja.Saat malam hari jelang tengah malam, mereka kini sudah berada di pinggiran Kota Halabah, tujuan mereka saat ini hanya 30 kilometeran lagi.Rey sama sekali tak sadar, di kota inilah dahulu kakeknya Kendra Sulaimin menemukan harta karun yang luar biasa banyaknya.Setelah di rebut Israel, wilayah pe

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 142: Irina Ternyata…?

    Tanpa banyak tanya lagi, Rey nyatakan sanggup mengambil harta-harta itu, demi selamatkan Kahini dan Abini.“Tapi aku ajukan syarat, sebelum aku berangkat, pertemukan aku dengan kedua temanku itu, kalau tidak, kalian tembak pun sekarang aku tak masalah,” cetus Rey.Abu Jaharu tak banyak cincong setuju dan Rey-pun bisa bertemu keduanya satu hari kemudian, dan berbisik dia pasti kembali untuk jemput keduanya.Kahini dan Abini mengangguk, mereka percaya dengan janji Rey. Andai tak di pantau dan di jaga ketat, Rey hampir saja ingin geluti keduanya,kangen juga dia."Sabar ya sayang, selesaikan misi dulu," bisik Abini, hingga Rey senyum kecil. Si kalem ini memang lebih dewasa pemikirannya.Rey juga lega, keduanya tidak di kurung di sel atau ruangan kotor, tapi di tempatkan di sebuah kamar, walaupun di jaga ketat, lebih tepatnya Kahini dan Abini tawanan rumah.Setidaknya, Abu Jaharu pegang janjinya, untuk memperlakukan keduanya layaknya 'tamu', bukana tawanan.Rey hanya minta satu orang untuk

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 141: Rey Diminta Curi Harta Zionis

    Begitu penutup wajahnya di buka, Rey melihat dirinya sudah berada di sebuah ruangan yang terang. Di depannya berdiri seorang pria dengan brewok lebat dan memandangnya dengan tajam.Ada 10 anak buahnya dengan senjata terkokang berada di kiri dan kanannya. Pakaianya ala-ala pasukan khusus saja, denga pistol di pinggang, nampak gagah, tapi terlihat licik wajahnya.“Hmm…jadi kamukah orangnya yang sudah hancur leburkan kelompok Red Blue 2? Muda…tampan dan selalu senyum, benar-benar seorang ‘Algojo’ berdarah dingin dan berpangkat Letnan Kolonel dari Indonesia…!” cetus Abu Jaharu, sang pemimpin kelompok ini.Rey terdiam sesaat, kaget juga jati dirinya dengan komplet sudah di ketahui orang ini. Termasuk asal negaranya, artinya dirinya sudah di pantau lama kelompok ini.Tapi Rey bukan tipikal laki-laki pengecut, Rey sudah siap dengan segala resiko, matipun baginya adalah resiko terburuk yang dia hadapi saat ini. Dia pun tetap tenang dan tidak menunjukan sikap takut.“Begitulah tuan…mereka send

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 140: Kahini dan Abini Di Culik

    Tak sulit ajari keduanya, mereka seolah murid cerdas yang mudah menyerap ilmu enak ini.Hari kedua…ketiga hingga 10 harian, ketiganya benar – benar larut dalam manisnya bulan madu ini. Kahini dan Abini kini bukan lagi dua gadis cantik yang lugu soal bercinta.Mereka sangat lihai dan Rey mau tak mau akui, Kahini dan Abini adalah murid bercintanya yang cepat beradaptasi.Rey sang mahaguru keduanya yang sudah mengajari bagaimana tehknik memuaskan pasangan dan cara bercinta yang asoy geboy dan bikin mereka bertiga terbang ke awan.Setiap hari sang room boy hanya bisa melihat iri saat membersihkan kamar ini, bekas-bekas percintaan jelas sekali terlihat, bukan hanya di ranjang empuk, di kamar mandi dan sofa di kamar suite ini juga penuh denan aroma keju...!Kahini dan Abini seolah pasangan duet yang mampu imbangi keperkasaan sang Don Juan hebat ini. Inilah yang bikin Rey makin lama makin sayang dengan keduanya.Dan dia nekat, kelak akan memikirkan caranya, untuk membawa keduanya pulang ke In

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 139: Pecah Telor Kahini dan Abini

    Rey lupakan sejenak OTK yang terus memantau mobilnya, dia ingin menikmati pemandangan indah di depannya saat ini, Kahini dan Abini.Pria matang ini tentu saja tak ingin lewatkan dua gadis jelita ini, yang sudah menunjukan rasa suka padanya, dan dia pun tak menolak anugerah ini. Rey senyum sendiri, saat keduanya izin mau mandi di toilet. Sikap keduanya sudah sangat mirip dengan Joeleha, apa-apa minta izin dulu dengannya.Satu hal lagi yang bikin Rey makin suka, keduanya tidak menunjukan sikap malu-malu.Di usia matangnya yang kini hampir 31 tahunan, nafsunya sedang di ‘puncak jaya’ hingga otak Rey sudah konslet dan siap untuk pecah telor kedua calon ‘budak sahayanya’ ini.“Kenapa aku tak bawa saja keduanya ke Indonesia…tapi, aku pasti dipecat, di korps-ku tak ada kompromi punya 2 bini sekaligus,” batin Rey, yang mulai berpikir untuk hidup berumah tangga, mengingat usianya yang makin matang ini.Rey tidak munafik, dia bercita-cita, minimal akan pensiun dengan bintang di bahu, bukan han

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 138: Diikuti OTK

    Perjalanan menuju ke Kampung Hom kembali bikin Rey santai, Kahini dan Abini tak ragu gantian bawa mobil jenis jeep jadul ini. Nggak pakai AC, sudah rusak AC-nya, sehingga hanya andalkan angin saja, mobil ini juga sangat boros BBM.Dan untuk pertama kalinya, Rey melihat kerudung Kahini dan Abini terbuka, rambut mereka yang panjang dan agak pirang pun melambai.Rey yang ingin tiduran di jok tengah malah tak jadi ketiduran, dia memperhatikan saja keduanya asyik ngobrol gunakan bahasa asli mereka, sehingga Rey kadang paham, kadang nggak.“Agaknya kita harus ganti mobil yang ada AC-nya!” Rey buka obrolan dan keduanya langsung kaget, apalagi kepala Rey muncul di antara mereka. Bahkan Rey sempat-sempatnya mencium aroma rambut keduanya yang berbau wangi, setelah memakai hampo Joeleha sebelumnya.“Ganti mobil? Maksudnya di tukar gitu?” tanya Kahini yang kini duduk disamping Abini yang saat ini pegang setiran.“Ya, nanti kalau sampai di sebuah kota yang kita singgahi dan ada yang jual mobil, k

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status