Home / Romansa / Pria 'Shift Malam' / Bab 19: Vonis 15 Tahun Penjara

Share

Bab 19: Vonis 15 Tahun Penjara

Author: mrd_bb
last update Last Updated: 2025-04-15 10:15:49
“Secara sah dan menyakinkan, maka terdakwa di vonis 15 tahun penjara, Tok..tok...tok!”

Hakim sudah menjatuhkan vonis buat Rey, setelah jalani sidang hanya 3X.

Mata Rey nanar…tak ada ekspresi, dia juga tak mendengar ucapan pengacaranya yang bilang akan pikir-pikir untuk banding.

Vonis kini sudah di jatuhkan buatnya, tuntutan 20 tahun penjara berbuah vonis 15 tahun penjara buatnya.

Tak pernah dalam mimpi sekalipun Rey harus menerima hukuman yang sangat lama di usianya yang baru 23 tahunan.

Rey dijebloskan di lembaga pemasyarakatan, pemuda ini hampir gila dengan nasibnya sendiri yang benar-benar apes tak ketulungan ini.

Tak pernah dia duga, dirinya akan di fitnah sebagai pelaku pembunuhan yang sama sekali tidak dia lakukan.

Semua pembelaannya mental, dia bahkan dikatakan halu oleh jaksa penuntut umum.

Dendam membara melanda di dalam dadanya, terutama pada orang yang sudah begitu sadis memfitnahnya, juga pada jaksa dan hakim yang enteng saja memvonis dirinya.

Belum lagi ulah pengacaranya y
mrd_bb

BERSAMBUNG

| 3
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 304: Ditawari Jadi Selebriti

    Begitu menyeruput kopi hitam bikinan Langga, kepala Alysa yang puyeng jadi berkurang.“Maaf Langga, bikin repot kamu,” kata Alysa, beda dengan tadi, intonasi suaranya terlihat normal dan malah elegan, tidak lagi ngaco seperti saat mabuk.“Eh saat mabuk tadi aku ngomong yaahh? Kok kamu malah ada di sini?” Alysa terlihat bingung sendiri.Langga senyum kecil dan dia ceritakan bagaimana Alysa curhat dan malah nantangan Langga untuk bercinta.“OMG…malu-maluinnya, kok aku kayak wanita open BO saja kalau sudah mabuk,” ceplos Alysa kini malah malu sendiri dan buru-buru bilang maaf ke Langga.Nah, sikap inilah yang bikin Langga berbalik kagum, Alysa kalau normal ternyata pribadi yang pemalu, dia malah terlihat kurang nyaman Langga ada di kamarnya.“Oke Alysa, aku pamit dulu, silahkan kalau mau istirahat, aku dah lupakan ucapan kamu saat mabuk tadi, kamu wanita cantik yang elegan dan baik,” kata Langga tulus memuji.Alysa malah diam saat Langga berjalan ke pintu dan terdengar bunyi klik. Alysa

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 303: Ditantang Alysa

    Langga pun aslinya senang-senang saja di dekat Alysa, tubuh si cantik ini harum lembut, karena pakai parfum mehong dan gugah selera bagi remaja bangor ini.Toni, Anca, Susi dan Kuya yang duduk di jok tengah dan belakang saling tatap, bahasa tatapan mereka sudah paham alurnya setelah ini.“Busset dah, bakalan ngangkang nih pulang ke Jakarta,” bisik Toni dan ke 4 nya menahan tawa.Mereka memang sudah tau, milik Langga yang kini makin mekar di usianya yang sudah 18 tahunan, bikin ‘kekasih’ gelap Langga, si Jenni pernah keceplosan ngomong ke Susi NgondekKalau kini terpaksa minum jamu sari rapet agar tetap menggigit, setelah beberapa kali berkencan dengan Langga.Alysa kaget juga, ternyata apa yang dikatakan Susi Ngondek benar adanya, ada pub mewah yang hanya kalangan tertentu atau pakai member yang bisa masuk ke sini.Kalau tak punya, wajib nebus membernya yang bernilai 7,5 juta rupiah. Dj-nya pun langsung dari Jakarta dan terkenal miliki followers jutaan di medsos-nya.Langga memiliki me

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 302: Nggak Nyadar Ngetop

    Begitu Langga keluar dia kaget juga, si reporter cantik ini tanpa basa-basi, minta wawancara…live lagi di stasiun TV tempatnya bernaung.Empat Cs-nya kompak berjejer di belakang Langga, hingga remaja ini tak bisa mengelak lagi dari todongan wawancara reporter yang kenalkan namanya Alysa ini.Terpaksa Langga langsung sebutkan alasannya bertindak ganas dan…sekaligus keluarkan ancaman buat Bambang, si otak penyerangannya.Mungkin karena niatnya ingin jadi politikus kelak, Langga pun ngomong ceplas ceplos saja tanpa beban, alasan dia sampai mengamuk, hingga 3 orang putus lengannya dan hampir koit kehabisan darahSelama live wawancara ini, secara tak terduga penonton TV yang identik dengan acara beritanya ini langsung meledak pemirsanya hingga puluhan juta orang, itu terbaca dari analytics milik stasiun TV tersebut.Sebelum wawancara kelar, Langga bikin sebuah pernyataan yang pastinya bikin musuhnya si Bambang panas dingin alias meriang.“Buat saudara Bambang dari SMUN 2 kelas 11, anda har

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 301: Febria yang Mirip Julia

    “Kenapa sayang?” sapa Kombes Leni, yang masuk ternyata anak gadisnya yang seumuran dengan Langga.“Motor penyok mom, ke tabrak anak-anak geng motor, yang ugal-ugalan gara-gara di kejar patroli anak buah momi,” sungut si cantik ini kesal, sambil perlihatkan lengannya yang mulus tergores."Biasa aja, kan kamu atlet bola volly, tergores dikit biasa aja kan?" sahut Kombes Leni. Si cantik ini senyum kecll sambil mengangguk.Kombes Leni melirik Langga yang melongo menatap wajah anaknya, dia langsung mendehem dan Langga otomatis tersipu-sipuiii, malu kelakuan bangornya muncul tiba-tiba.Bagaimana tak melongo, sepintas anaknya sang Kapolresta ini sangat mirip Julia…!“Hmmm…ni anak agaknya tak jauh beda dengan Abangnya kelakuan, tapi kayaknya lebih parah si Sulaimin Junior ini,” batin Kombes Leni yang tentu saja kenyang pengalaman.“Febria sayang, jangan manja-manja donk, momi ada tamu tuh,” kata Kombes Leni dan anaknya ini langsung berpaling dan menatap Langga.“Loh inikan yang baru-baru ini v

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 300: Otaknya Ternyata…!

    ‘A-ampun Bangg…ampun, kami di suruh si Bambang!” kata si geng motor belia ini dengan wajah ketakutan, sebab wajah Langga terlihat sangata beringas.“Bambang yang dari SMUN 2 itukah, yang hidungnya pesek dan gayanya tengil dan suka pamer mobil-mobil milik ayahnya?”“B-betul Bang….!” Kata anggota si geng motor belia ini.Sekali hajar, remaja ini langsung pingsan, kena tampar Langga di rahang. Sampai dua giginya copot dan berdarah-darah, saking kerasnya pukulan yang Langga layangkan tersebut.Saat itulah Langga baru nyadar, puluhan orang menyorotnya dengan ponselnya, dan dari kejauhan terdengar sirine polisi.Saat Langga ingin hidupkan motornya, dia terpaksa menghentikannya, saat 2 polisi menodongnya dan memborgolnya.“Hei polisi, dia itu tidak bersalah, tuh yang 16 orang dan rekan-rekannya yang pengecut dan kabur-lah yang keroyok dia,” seru seorang pengemudi motor yang tadi nonton aksi Langga, sekaligus bela sang jagoan ini.Ternyata puluhan orang lainnya juga bersuara sama, hingga polis

  • Pria 'Shift Malam'   Bab 299: Beraksi Hajar Geng Motor

    Langga yang hari ini menuju ke tempat latihan beladiri ke tempat Paman Birin rada curiga, ada 3 motor pakai knalpot brong yang geber-geber motor di belakangnya.Awalnya dia tak curiga, melihat 6 orang yang agaknya seumuran dengannya dan naik motor pretelan tanpa helm ini bersikap begitu.Dia memang sengaja santai saja bawa motor berharga hampir 1 miliaran ini, kalau ia mau, gampang saja dirinya tancap gas dan meninggalkan 3 motor matic pabrikan itu.Tuh motor-motor itu bukan tandingan motornya yang berharga berlipat-lipat lebih mehong ini, apalagi cc-nya juga gede.“Hmm…mau cari perkara rupanya, sejak tadi mengikuti aku,” batin Langga mulai tak nyaman.Saat masuk di jalan by pass yang rada lebar dan sunyi, lewat spionnya Langga melihat ada lagi 20 motor brong lainya yang terus geber-geber motornya dan kini mulai mendekati dirinya.Ini membuatnya mulai curiga, agaknya mereka sengaja ingin cari perkara dengannya saat ini.Bahkan yang bikin Langga mulai naik darah, di jok motor-motor itu

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status