Share

11. Ide Rafi

Rafi membuang napasnya kasar, dan menatap ke arah dua sahabatnya yang duduk di kursi tak jauh darinya.

“Ada apa, Raf?” tanya Reza dan Rudy yang kini mendekatinya.

“Menurut lu si Tania ini jujur nggak?” sahut Rafi balas bertanya.

Tania yang merasa terancam dengan ucapan Rafi segera menyahut. “Kenapa lu nggak percaya sih sama gue. Dari tadi gue sudah ngomong jujur sama elu, Rafi! Lu mau apa lagi, hah?!”

Reza dan Rudy yang tak mengerti masalahnya, hanya bisa mengerutkan kening sambil menatap Rafi.

“Ini masih masalah yang di hotel itu, ya? Memangnya papa lu masih berhubungan sama dia?” tanya Rudy dengan dagu terarah pada Tania.

“Nggak!” sentak Tania sebelum Rafi menjawab pertanyaan Rudy.

“Terus ada apa lagi?” timpal Reza yang terlihat mulai penasaran.

Rafi menghela napas kasar. Dia awalnya enggan bercerita tentang masalah kalung pada dua sahabatnya itu. Cukup dengan Tania saja, karena gadis itu yang membuat dia curiga.

“Mama gue pernah melihat sebuah kalung emas dengan liontin permata bir
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status