Share
Bab 2007
Bab terkait
Puncak Kehidupan Bab 2008
Alex jelas tidak menyalahkannya. Dia hanya sangat patah hati.Dia mendekatinya dan menariknya ke pelukan lembut. Nada suaranya lembut saat dia berkata, “Bagaimana kamu bisa begitu bodoh? Kamu tahu kamu sedang hamil, namun masih datang ke tempat ini. Kamu pasti sudah melalui banyak hal, ya? Syukurlah kamu baik-baik saja. Aku tidak tahu apa yang akan aku lakukan jika tidak dapat menemukanmu!”Zendaya lalu menangkup wajah Alex dengan kedua tangannya, membelainya dengan lembut.Matanya yang indah memandang ke arahnya dengan penuh kasih, seolah-olah dia tidak pernah merasa cukup dengannya, seolah-olah hanya mereka berdua yang tersisa di dunia.Dia berkata dengan sayang, “Aku pikir hidup aku akan berakhir begitu saja, dan nasib kita harus berlanjut di kehidupan berikutnya. Aku tidak menyangka kamu bisa menemukan aku di sini. Aku tidak akan menyesal bahkan jika aku mati sekarang.”Alex menampar punggungnya dengan lembut.“Hei, jangan bicara omong kosong seperti itu. Bahkan jika kamu tidak hid
Puncak Kehidupan Bab 2009
Salah satu pedang telah berkarat. Jimat dan ukiran telah lenyap, juga dikosongkan dari kekuatan spiritual. Bahan-bahannya tampak kedaluwarsa, tidak lagi bersinar seperti dulu, seolah-olah telah berubah menjadi logam biasa.Yang lainnya adalah pedang berwarna merah darah. Itu terlihat lebih baik dari yang lain, tetapi kekuatan dan energi spiritualnya perlahan mengalir ke Chaos Tree.Energi di dalam kedua pedang itu telah diserap oleh Chaos Tree.Di sisi lain, dedaunan pohon Chaos berkilauan, terlihat lebih hijau dari sebelumnya, seolah masing-masing memiliki kehidupannya sendiri.Alex mengangkat bahu tak berdaya. "Aku tidak memilikinya."Yuno mendengus. “Jangan terlalu pelit. Apa kamu pikir aku akan mencurinya?”"Itu benar-benar hilang," desak Alex.“Ck, toh aku tidak menginginkannya. Kamu memperlakukannya seperti harta nasional atau semacamnya.”Tanpa bicara, yang bisa dilakukan Alex hanyalah tersenyum pahit.Dia menoleh ke Jade. "Guru, pernahkah kamu mendengar tentang klan Kamikaze di
Puncak Kehidupan Bab 2010
Chaos Tree memang ajaib.Tidak hanya bisa menyerap senjata, tapi bahkan bisa menyerap kekuatan negatif dari luar.'Tidak, Chaos Tree tidak mengambil kerusakan untukku. Ia menyerap kekuatan Alam dalam jumlah besar, mengambilnya sebagai miliknya.’Pusaran air terbentuk di depan Alex.Kekuatan itu terbentuk menjadi pusaran air tak berujung, mengalir langsung ke Chaos Tree. Alex menggunakan penglihatan batinnya dan memperhatikan bahwa cabang-cabang pohon tumbuh dengan cepat setelah menyerap kekuatannya.Saat itu, itu hanya pohon kecil setinggi lima meter.Segera, itu tumbuh menjadi enam, tujuh… Lalu menjadi sepuluh meter dan kemudian lima belas meter.Itu terus tumbuh dengan kecepatan tinggi dengan kekuatan ekstra yang dimilikinya.Alex terkejut melihat ini. 'Kekuatan alam terlalu kuat! Pohon ini sudah lama ada di istanaku, dan belum banyak tumbuh. Namun, dengan menyerap kekuatan ini, itu menggelembung seperti balon s*alan!’Chaos Beads yang tergantung di pohon juga perlahan berkilau, seol
Puncak Kehidupan Bab 2011
Setelah Yuno terkena ledakan itu, dia terpantul dan mendarat dengan keras di tanah, dia jatuh pingsan.Jade tidak bisa berkata apa-apa, tapi dia masih memeriksanya dengan segera.Beberapa detik kemudian, Yuno sadar kembali, dan dia terlihat sangat bingung. Menatap Jade dan istana perunggu, dia terkejut. “Komandan Benmore, di mana tempat ini? Ya Tuhan… Mengapa ada rumah perunggu sebesar itu?”'Ya ampun, dua jiwa dalam satu tubuh?' pikir Jade dengan heran.***‘Bruuk!’Pintu perunggu besar akhirnya tertutup.Alex masih menyerap kekuatan Alam. Kekuatan rumit seperti itu mengalir ke istana pikirannya saat Chaos Tree terus menyerapnya.Pada saat yang sama, pohon itu memancarkan Chaos Chi. Konsentrasi energi ini telah meningkat sepuluh kali lipat di seluruh istana pikirannya.Pada tingkat ini, Chaos Tree akan tumbuh 50 meter.Kera yang berdiri di samping Zendaya menatap Alex, memamerkan giginya. Ia kemudian mengangkat lengannya, mencoba membunuhnya dengan satu tamparan.Zendaya segera meng
Puncak Kehidupan Bab 2012
"Dia… Melahirkan?"Setelah mendengar tangisan bayi itu, Alex dapat merasakan bahwa mereka terhubung oleh darah, dan itu langsung menggerakkan hatinya dengan cara yang khusus. Itu adalah perasaan yang menarik.Rasanya seolah-olah dia adalah versi baru dari dirinya seolah-olah hidupnya terus berlanjut.Dia tidak peduli tentang perubahan dalam inti emasnya dan bergegas. Seketika ia melihat Zendaya yang terlihat sangat lemah. Dahinya basah oleh keringat, dan wajahnya bahkan berlumuran darah.Di pelukannya ada bayi mungil berkulit putih, menangis keras.Dia berhenti di jalurnya, tidak tahu apa yang harus dilakukan sebagai ayah. Dia mendekati mereka perlahan saat matanya dengan gugup terpaku pada bayi perempuan itu.Dia mengulurkan tangannya, tetapi dia tidak tahu bagaimana cara mengangkatnya.Alex malah menyentuh wajah Zendaya, meletakkan dahinya di dahinya dan mencium bibirnya.Dia bisa merasakan rasa sakit yang harus dia alami.“Bagaimana kamu bisa melahirkan dalam waktu sesingkat itu? K
Puncak Kehidupan Bab 2013
Zendaya menggelengkan kepalanya. “Sayang, jika kamu tidak ingat, maka jangan. Masa lalu tidaklah penting, sekarang ini adalah yang terpenting. Lihat saja putri kita. Dia memiliki hidung dan mulutmu!”Alex menenangkan dirinya sekali lagi.'Zendaya benar, tidak peduli apa yang terjadi di kehidupan lampau kita, itu harus tetap di masa lalu. Bahkan jika seorang paranormal mengatakan bahwa aku dulunya adalah seorang kaisar, itu semua hanya akan menjadi cerita belaka. Itu tidak ada hubungannya dengan saat ini. Selain itu, bahkan tanpa masa lalu, aku masih akan lebih mencintai Zendaya sekarang.’“Bolehkah aku memeluknya?” Alex bertanya.“Dia putrimu. Tentu saja bisa."Alex perlahan mengangkat bayi perempuan itu ke dalam pelukannya. Dia sangat berhati-hati seolah-olah takut satu kesalahan akan melukai tubuhnya yang mungil dan rapuh.Namun, saat Alex memeluknya, dia langsung merasakan kekuatan Alam yang luar biasa.‘Bayi yang baru lahir ini benar-benar memiliki kekuatan Alam yang begitu besar
Puncak Kehidupan Bab 2014
Alex merasa jantungnya melonjak.Bunga teratai raksasa perlahan turun dari langit. Sebelum jatuh pada mereka, Alex merasakan aliran kekuatan Alam yang sangat kuat.Jimat emas mengalir di dalam setiap kelopaknya.Setiap pancaran kekuatan Alam berkilau seperti bintang-bintang, meluap seperti pelangi, mengambang tanpa henti di dalam bunga.Saat bunga emas besar ini jatuh menimpa mereka, Alex hampir berlutut ke tanah.Dia khawatir bunga teratai emas ini akan membahayakan putrinya sampai dia tidak bisa disembuhkan. Dia mencoba mengelak secepat kilat, tetapi tidak berhasil.Tekanan kuat sepertinya berada di bawah bunga teratai, menarik putrinya dan memaksanya keluar dari pelukannya.Alex tidak berani menyeretnya terlalu keras, masih khawatir dia akan menyakitinya.Pada akhirnya, bayi perempuan itu muncul di atas bunga teratai emas.Emasnya mengelilinginya saat energi mengalir ke tubuh bayi. Itu adalah pemandangan yang luar biasa.Jimat di kelopaknya mengalir keluar seperti air. Seluruh pros
Puncak Kehidupan Bab 2015
Saat itu, Alex dan yang lainnya bergegas keluar dari istana seperti angin.Bersamaan dengan itu, istana perunggu menghilang begitu suara benturan keras memenuhi udara. Daerah itu menjadi sepi. Bahkan tidak ada lubang di sana, seolah-olah istana Alam yang besar hanyalah ilusi belaka.***"Ah-""Tidak mungkin? Kamu melahirkan dalam seminggu?” Jade menjerit saat melihat bayi di pelukan Alex.Setelah itu, dia mengamati wajah bayi itu dan memperhatikan tanda teratai di dahinya. Itu terlihat sangat aneh namun ilahi, jadi Jade bertanya, “Apakah itu tanda lahir? Ini sangat aneh!”Setelah warisan memasuki tubuh bayi, seolah menyembunyikan diri, tidak ada satu orang pun yang bisa merasakannya.Bahkan jika Jade bersandar sedekat ini, bersama dengan level Tribulation Crossing-nya, dia tidak bisa merasakan apa pun.Alex tidak ingin menyebarkan berita tentang putrinya yang akan menjadi Dewi Alam di masa depan. “Mungkin karena aku terlatih dalam ajaran Buddha. Karena teratai adalah benda suci Budd
Bab terbaru
