Share

Part 33

Sudah seminggu lebih Arisa memutuskan tidak masuk kerja. Bayangan kejadian yang ia alami terakhir kali dengan Nicky masih membekas dikepalanya. Rasa takut dan benci muncul bersamaan saat mengingat wajah Nicky yang dengan seenaknya mempermainkannya. Meskipun tidak sempat bermain lebih jauh, tapi Arisa ingin menangis kalau mengingat kejadian itu.

Maya sudah menghubunginya untuk menanyakan kehadirannya beberapa hari yang lalu. Tapi Arisa hanya beralasan kalau dirinya ada urusan mendadak dan tidak sempat mengabari orang dikantornya karena ponselnya tertinggal. Ia tidak mungkin mengatakan kalau bosnya baru saja berbuat cabul pada dirinya. Maya pasti tidak percaya padanya apalagi gadis itu baru bekerja disana.

Beruntung Daniel berbaik hati mendatanginya setiap hari meskipun pria itu sedang sibuk. Karena kalau bukan karena Daniel, mungkin saat ini ia sudah tidak dibumi karena memilih jalan pintas dengan bunuh diri.

"Kamu butuh ke psikiater, gak?" Tanya Daniel beberapa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status