Share

Sebuah cacian dari pak Roni

Nungki menjawab ingin segera menikah denganku. Sesuai dengan perkataan bu Endang harus segera menikah dan juga menjaga agar tidak terjadi satu hal yang tidak di inginkan.

"Tentu saja bagian harus segera menikah," jawab Nungki sambil memperlihatkan senyuman gantengnya.

"Tidak segampang itu Nungki. Jadi kamu mau menikah hanya karena desakan orang?" tanyaku memastikan.

Prinsipku adalah menikah karena sudah siap bukan karena melihat teman sudah pada nikah. Desakan orang tua juga karena umur. Biarkan saja mereka mau berkata apa tapi aku tidak may mengorbankan kebebasanku untuk satu kata cepat menikah karena terlihat sering bersama.

"Jadi kapan kamu siap menikah?" tanya Nungki.

"Saat semua mimpiku sudah tercapai, aku tak bisa menargetkan waktu. Gini saja deh ya kita bisa membicarakan pernikahan setelah aku selesai sidang. Saat ini otakku hanya kepikiran sidang kuliahku saja," ucapku menggunakan sidang sebagai alasan.

Nungki menjawab akan menunggu aku selesai s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status