Share

7. Penasaran

Kemarin saat di Paris, Naira juga memberitahu akan ada pertemuan berikutnya kelanjutan bisnis pakaian mereka. Risa hanya manggut-manggut saja, kali ini belum ada ide yang muncul dikepalanya.

Naira : "Kamu baik-baik saja kaan? "

Risa: "Apakah aku terlihat sakit Nay? "

Naira menggeleng pelan.

Risa: "Apakah ada pesanan khusus yang harus aku rancang Nay ? "

Naira menepuk jidatnya. "Ah ya, ada. Untung kamu ngingetin aku! "

"Kemarin sebelum aku ke Paris, aku menyanggupi pesanan seseorang. Dia ingin membuat baju pengantin! "

Risa : " Dia mau yang bagaimana? Apa kamu sudah menangani permintaannya?"

Naira :" Aku belum menindaklanjuti Sa, aku pikir sebaiknya dia ketemu kamu dulu. Biar kamu tahu yang dia inginkan."

Risa : "Boleh, kamu atur saja untuk pertemuannya. Naira mengangguk dan menghubungi pemesan baju itu.

Risa kemudian melanjutkan pekerjaannya membuat sketsa baju pengantin yang sudah dipesan, setelah ini dia akan keluar mencari bahan yang cocok bersama assesorisnya.

Risa sudah tenggelam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status