Share

Bab 9 : Menuntut Balas 3

Plakkk!

Satu tamparan keras mendarat di pipi Yin Billy, hingga membuat dia terhuyung kesamping. Billy sangat terkejut mendapati tamparan tersebut.

"Itu belum seberapa dibandingkan hinaan yang kamu lontarkan untuk Tuan Muda Mahesa." tutur Gan Qiang sambil menunjuk Billy yang masih mengelus pipi yang masih terasa panas.

Tak hanya Billy, Tuan Kay Albert Abiyasa pun terkejut sekaligus tercengang melihat pemandangan yang ada di depan mata, sampai-sampai ia terdiam tak bisa berkata-kata.

"Kak Qiang, mengapa anda menampar saya? Seharusnya anda memberikan pelajaran pada pria sampah itu." ucap Billy lalu mengusap sudut bibir yang mengeluarkan darah.

"Mulutmu memang harus di sumpal, agar tidak banyak bicara." ucap Qiang kemudian menarik kerah baju Billy setelah Billy berdiri, Qiang pun menampar wajah Billy lagi. Kali ini lebih keras dari tamparan pertama.

Setelah mendapat dua kali tamparan, Billy tak berani be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status