Share

Bab.14: Pembalasan Hanum

Aku penasaran, apa yang sebenarnya dilihat Hana sehingga membuatnya ketakutan. Mataku tertuju ke arah pintu gerbang. Jantungku berpacu lebih cepat, serta aliran darah terasa berhenti mengalir saat mengetahui penyebab Hana ketakutan.

Mas Gunawan berdiri di ambang pintu gerbang rumah. Penampilannya sangat berbeda dari biasanya. Dia terlihat lusuh karena memakai pakaian yang tidak layak pakai. Pantas saja Hana ketakutan, bahkan dia sampai tidak mengenali ayahnya.

Aku memberi kode kepada ayah dan kak Lala agar meninggalkanku berdua dengan Mas Gunawan. Meskipun tatapan mereka menyiratkan penolakan, tetapi akhirnya mereka masuk ke dalam rumah termasuk dengan anak-anak.

Setelah kepergian mereka, Mas Gunawan terlihat melangkah ke arahku. Saat jarak kami hanya terpaut beberapa meter saja, Mas Gunawan terlihat ingin memelukku. Sontak saja membuatku terkejut dan menghindarinya.

"Jangan sentuh aku, Mas!" bentakku dengan tatapan penuh emosi.

"Kenapa, Hanum? Aku masih Suami sahmu. Kamu berdosa jika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status