Share

Bab 15B

Rizka hanya menganggukkan kepalanya. Dia kemudian diantar pulang oleh Yudha, adiknya. Dalam perjalanan Rizka tidak banyak berbicara. Merasa sedih dengan keadaan yang menimpanya terutama kandungannya yang dianggap menghambat ini.

"Kak, istirahat saja dulu. Aku akan ke Toko Kakak lagi. Membantu mereka bekerja sambil lihat-lihat," kata Yudha.

"Iya, di sana ada karyawan laki-laki kamu tanya saja sama dia dan awasi para karyawan kakak. Kakak percaya sama kamu. Kalau ada apa-apa hubungi segera."

Yudha mengganggukan kepalanya. Dia pun berlalu untuk kembali ke Toko Rizka, sekalian ingin belajar dari Toko kakaknya.

Dengan langkah gontai. Rizka masuk ke dalam kamar dan segera merebahkan dirinya di atas kasur. Sementara Dina sibuk menyiapkan bubur yang akan di konsumsi Rizka. Rizka memang sedikit sekali makan dengan kondisi kesehatan yang rentan. Dia masih juga memilih untuk ke Toko dan bekerja tadinya. Sampai setelah tahu kondisi kesehatan lemah akhirnya Rizka menyerah juga pulang ke rumah.

Saa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status