Share

Bab 21

"Hanin," lirih Dian, aku menautkan alis heran, melihat wajahnya semakin pias dengan tatapan lekat ke belakangku. Aku semakin penasaran saat dia mencengkeram tanganku, walhasil kutoleh ke belakang, mengikuti arah pandangnya.

"Astagfirullah!" pekikku kaget, Pak Abi berdiri menjulang dengan tatapan datar ke arahku, kedua tangannya dimasukkan ke saku celana. Aku gelagapan, kok bisa seceroboh ini, sih!

"Saya tunggu di ruangan lima menit dari sekarang," ucapnya kemudian berlalu pergi dengan langkah lebar menuju lift. Ya Allah, aku menatap Dian memasang ekspresi ketakutan. Tidak, aku benar-benar takut, bagaimana kalau tidak jadi gajian? Oh, jangan sampai.

"Di ...."

"Tenang, Han!"

"Apa tenang-tenang? Kamu sih, mancing aku tadi, gimana dong?" ucapku gusar.

"Ya sorry, mana aku tau dia bisa muncul tiba-tiba kayak oppa Do Min Joon di film My Love From the Star," Kutimpuk kepala Dian dengan tas sekali lagi.

"Awh! Sakit tauk!"

"Makanya jangan banyak halu!"

"Dah, ah! Cepet nyusul bos, kamu harus mi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status