Home / Urban / SKANDAL SANG PENGUASA / Bab 1. Sang CEO Seksi

Share

SKANDAL SANG PENGUASA
SKANDAL SANG PENGUASA
Author: Nyi Ratu

Bab 1. Sang CEO Seksi

Author: Nyi Ratu
last update Last Updated: 2021-10-08 14:12:17

Jessica Anastasya terkulai lemas di bawah kungkungan pria tampan yang bernama Alandro Alvaro, salah satu kekasih CEO seksi itu.

Mereka berdua baru saja meleburkan hasratnya di siang hari. Kedua pimpinan perusahaan besar itu selalu menghabiskan waktu bersama di atas ranjang.

Benda pipih yang berada di samping bantal bergetar. Jessi meraih ponselnya, ternyata ada pesan masuk dari sang mami.

'Kenapa Mami tidak bilang dulu kalau mau pulang?' batin Jessi setelah membaca pesan dari maminya.

Alan masih saja mencumbui tubuh seksi sang kekasih, seolah tidak pernah puas menikmati setiap inci lekuk tubuh putih mulus yang selalu terlihat menggoda ketika wanita itu sibuk dengan ponselnya.

"Kamu sungguh luar biasa, Sayang," puji pemuda tampan yang baru saja bercinta dengan Jessica Anastasya, wanita seksi yang usianya menginjak tiga puluh tahun bulan depan.

"Sudahlah jangan banyak bicara!" tegas wanita bertubuh sintal. "Aku sudah ditunggu."

Ia mendorong tubuh Alan supaya menyingkir dari tubuhnya. Wanita seksi itu bergegas turun dari tempat pergulatan dengan salah satu kekasihnya setelah menerima pesan dari sang mami. 

"Kamu mau ke mana, Sayang?" tanya laki-laki dengan tubuh tegap yang masih terbaring sambil menyanggah kepala dengan satu tangannya. "Apa kamu tidak ingin mengulangnya lagi?" goda Alan sembari tersenyum.

"Aku harus cepat kembali," jawabnya, "Mami ada di kantor saat ini," ucap wanita yang akrab disapa Jessi oleh teman-temannya.

Jessi langsung berlari ke kamar mandi yang ada di kamar laki-laki tampan yang juga rekan bisnisnya.

"Santailah, ini masih jam makan siang!" teriak Alan setelah wanita itu menghilang dari balik pintu kamar mandi.

Beberapa menit kemudian Jessi keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk berwarna putih yang melilit di tubuh seksinya.

Ia segera mengenakan pakaiannya di depan laki-laki tampan yang terus memandangnya sambil tersenyum. 

"Alan, cepatlah mandi! Bukannya siang ini kamu ada meeting di perusahaanku?" Jessi berjalan menghampiri kekasihnya setelah selesai berpakaian.

"Aku lebih suka meeting berdua denganmu di ranjang ini." Alan menarik Jessi hingga wanita cantik itu terjatuh di atas tubuh tegapnya yang masih polos tanpa sehelai benang pun yang menutupinya. "Apa kamu tidak ingin menikah denganku dan mempunyai anak yang banyak sebagai penerus kita?" tanya Alan setelah berhasil melumat bibir ranum itu untuk kesekian kalinya.

Alan semakin erat memeluk tubuh kekasihnya saat wanita seksi itu berusaha untuk melepaskan diri.

"Alan kita sudah pernah membahas masalah ini. Saat ini aku belum ingin menikah," jawab Jessica, "Sebaiknya kita putus saja, kalau kamu ingin mencari seorang istri."

Jessica Anastasya, seorang CEO seksi yang kecanduan berhubungan badan dengan para kekasihnya. Namun, tidak pernah mau diajak menikah. Menurutnya pernikahan hanya akan membatasi geraknya sebagai wanita karier.

"Baiklah, aku tidak akan mengulangi kata-kata itu lagi, tapi jangan putuskan hubungan ini! Aku terlalu cinta sama kamu, Jes." 

Lagi-lagi Alan mengecup bibir seksi sang CEO dengan sangat lembut, melumatnya dan menyesapinya dengan penuh nikmat.

Jessica melepas ciuman itu dengan paksa karena ia sudah ditunggu sang mami di kantor.

"Kalau kamu tidak ingin kita putus, lepaskan aku! Aku sedang terburu-buru. Lain kali kita akan mengulangnya sampai kamu lemas," rayu Jessica sambil membelai wajah tampan kekasihnya.

"Baiklah!" Akhirnya Alan melepaskan tubuh kekasihnya.

Wanita cantik itu segera turun dari tubuh Alan, ia meraih tas yang tergeletak di sofa berwarna hitam, lalu segera keluar dari kamar itu.

Ia berjalan setengah berlari karena sang mami sudah menunggu lama. "Leon, cepat kita kembali ke kantor!" titah Jessi kepada pengawal yang selalu setia menemaninya ke mana pun ia pergi.

Leon tidak bergerak setelah melihat sang nona. Ia masih berdiri mematung sambil menundukkan kepalanya di depan pintu rumah Alan. 

"Maafkan saya, Nona. Tapi ...." Leon menundukkan pandangannya, ia tidak berani lagi menatap lama-lama boss seksinya itu.

"Tapi apa? Cepatlah katakan apa yang ingin kamu bicarakan! Aku sudah sangat terlambat!" 

Jesicca mendekati Leon yang masih diam mematung. Ia mencengkram dengan lembut rahang tegas sang pengawal. "Apa?"

Leon mendongak, dan terpaksa menatap sang nona. "Itu ... Nona ... apa Nona tidak memakai pakaian dalam?" tanya Leon pelan. Kemudian, menundukkan kembali kepalanya. "Maafkan saya yang sudah lancang, Nona!"

Leon laki-laki yang normal, ia khawatir akan berhasrat jika lama-lama memandang bukit kenikmatan sang nona yang terlihat jelas karena kemeja yang dikenakannya sangat tipis, terlebih lagi wanita seksi itu tidak memakai bra yang membuat puncak bukit itu terlihat menonjol.

Jessi langsung meraba tubuhnya, "Astaga! Kenapa aku bisa lupa?"

Jessi tidak mau masuk kembali ke dalam rumah Alan, pasti laki-laki itu menggodanya lagi dan akan semakin membuang waktu. Akhirnya ia menyuruh sang pengawal untuk masuk ke dalam rumah kekasihnya.

"Leon, cepat ambil bra saya di dalam kamar Alan!"

Continue to read this book for free
Scan code to download App

Latest chapter

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Terima Kasih

    Hai semuanya. Alhamdulillah Leon dan Liebe udah tamat. Terima kasih untuk kakak semua atas dukungannya. Readerku yang cantik dan yang ganteng terima kasih banyak sudah mampir di karyaku. Aku mohon maaf atas segala kekurangan pada novel ini, terutama pada aku sendiri yang jarang sekali update dikarenakan sedang menyiapkan novel baru. Mohon dimaklumi ya kekurangan pada novel ini, kritik dan sarannya aku ucapkan banyak-banyak terima kasih. Mohon maaf juga jika banyak typo atau eksekusi pada novel ini yang tidak sesuai dengan bayangan kakak semua.🙏🏻🙏🏻🙏🏻Aku akan terus belajar dan belajar untuk bisa menulis lebih baik lagi. Kritik dan saran kakak semua sangat membantuku untuk menjadi lebih baik lagi dari sekarang.Terima kasih sampai jumpa di novel yang baru. Pantengin sosmedku ya untuk info karya-karyaku selanjutnya. Jangan lupa follow igeh aku ya.🤭untuk nama² di bawah ini tolong hubungi saya lewat DM di inst**ram @nyi.ratu_gesrek1. Husna Amri Alfathunissa2. Mythasary3. Joko Le

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 233. Selamanya Cinta ( END )

    "Sebelum tahu calon suami saya seperti apa saya sudah menerima pilihan orang tua, tapi maaf, saya tidak mencintai Anda atau laki-laki mana pun.""Tidak masalah kamu mencintai saya atau tidak, yang terpenting saya mencintai kamu," kata Daniel. "Dan besok kita akan menikah." Laki-laki itu kembali ceria saat tahu kalau Julie tidak mempunyai kekasih."Dulu tidak mau disuruh menikah, sekarang malah ingin cepat menikah," kata Tuan Bayden. "Sekarang kamu tahu bagaimana rasanya ditolak." Laki-laki tua yang masih terlihat gagah itu tertawa meledek anaknya."Ayah, apa kamu tidak suka melihat anakmu bahagia?" Daniel melirik sinis pada ayahnya."Saya senang melihat kamu bahagia dan Ayah akan lebih senang lagi melihat kamu dan ibumu berdamai.""Itu sulit, tapi saya akan berusaha untuk bersikap baik padanya.""Itu lebih baik." Tuan Bayden memeluk anaknya. "Berbahagialah, Nak.""Sepertinya kita harus menambah menu makanannya," kata Bibi Delma pada Alexa."Tentu saja, kita akan menyiapkan dua pernik

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 232. Calon Suami Julie

    Pagi-pagi sekali keluarga Morris dan keluarga Karl sudah sampai di rumah Tuan Felix. Tak lama kemudian disusul keluarga Daniel."Selamat datang semuanya. Silakan masuk!" Bibi Delma menyambut para tamunya.Kedua orang tua Daniel sangat terkejut melihat calon menantunya ada di sini."Julie, kenapa kamu ada di sini? tanya seorang wanita yang tak lain adalah calon mertuanya."Iya, Bu, Nona Jessica adalah Bos saya di kantor. Saya diundang di pernikahan ini. Apa Ibu juga kenal dengan Nona Jessica?" tanya Julie setelah bersalaman dengan calon mertuanya."Saya kenal dengan Tuan Hans karena calon suamimu bekerja padanya," kata wanita yang bernama Greta. "Itu dia calon suamimu!" tunjuk Nyonya Greta kepada anaknya. "Daniel, kemarilah!"'Daniel?' ucap Julie dalam hatinya. 'Apa yang Bu Greta maksud adalah Tuan Daniel?'"Aku sangat malas bertemu dengannya," gumam Daniel saat dipanggil ibunya, tapi ia tetap menghampiri wanita yang melahirkannya. "Daniel, ini dia calon istrimu. Dia ini wanita yang b

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 231. Pernikahan Dadakan

    "Terima kasih, Hans," ucap Alexa dengan tulus. "Sekarang istirahatlah, aku tidak mau nanti kamu pingsan ketika mengucap janji di depan Tuhan." Alexa tertawa pelan mengejek kakaknya."Baiklah, saya memang sangat lelah." Leon bangun dari duduknya. Jessica bangun dari duduknya. "Ayo aku antar."Jessica mengantar Leon untuk beristirahat di kamarnya, sedangkan Alexa, Bibi Delma, dan Paman Timo masih berada di ruang tamu."Alexa, tolong bantu Bibi untuk menyiapkan semuanya." "Apakah pernikahan ini bisa dipercepat?" tanya Alexa. "Maksudku dilakukan dalam beberapa hari ini.""Tunggu sebentar." Paman Timo mengambil ponselnya yang berdering. "Saya jawab telepon dari Tuan Felix dulu."Paman Timo berbincang di telepon dengan serius. Alexa dan Bibi Delma menunggu dengan sabar kabar yang diterima laki-laki tua itu."Tuan Felix berbicara apa?" tanya Bibi Delma setelah suaminya selesai menelepon."Besok lusa pernikahan mereka akan dilaksanakan. Ini perintah Tuan Felix.""Apa kita tidak bertanya leb

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 230. Semakin Mencintai

    "Aku tidak mau Hans, kamu saja yang menelepon Ayah. Aku belum siap berbicara dengan mereka.""Baiklah, saya akan menelepon Ayah." Leon mengeluarkan ponselnya dari saku celana. "Lenora, apakah kamu mau berdamai dengan ibu dan ayah jika bertemu dengan mereka?""Aku akan berdamai dengan mereka jika Ayah dan Ibu merestui hubungan aku dan Victor, tapi jika mereka masih bersikeras seperti dulu, aku akan tetap mempertahankan pernikahanku. Aku tidak butuh kemewahan dan kekayaan orang tua kita, aku hanya butuh kebahagiaan dan dan kasih sayang yang tidak pernah aku rasakan sebelumnya dari mereka dan semua itu hanya aku dapatkan darimu dan Viktor.""Tunggu!" Bibi Delma menatap Alexa dan Leon, memang ada kemiripan pada wajah mereka. "Alexa, apa dia kakakmu?""Iya, Bibi, inilah kenapa aku dan Viktor menyembunyikan identitas kami karena hubungan kami tidak direstui.""Alexa, kenapa kamu tidak bilang pada Bibi." Bibi Delma mendekati Alexa dan memeluk wanita itu."Maafkan aku, Bi." Viktor yang menjaw

  • SKANDAL SANG PENGUASA   Bab 229. Kembali Menjadi Jessica

    "Apa aku boleh tahu, apa yang kalian bicarakan selama dua jam di dalam rumah bersama dengan kakakku, Renate?" tanya Alexa kepada wanita hamil yang berjalan di depannya sambil bergandengan tangan dengan Leon."Aku tidak bicara banyak dengannya, tadi dia hampir pingsan dan dia melarang aku untuk keluar meminta bantuan kalian," jawab Jessica."Sudah saya bilang panggil dia Jessi atau Kakak ipar." Leon kembali memperingatkan adiknya."Aku sudah terbiasa memanggil dia Renate," jawab Alexa. "Apa ada yang salah dengan nama itu?""Tidak ada," jawab Leon. "Renate nama yang bagus, tapi kini dia sudah kembali menjadi Jessica, jadi kamu harus memanggil dia dengaslinya.""Baiklah kakakku tersayang, aku akan memanggilnya Kakak ipar," balas Alexa sambil tersenyum lalu kembali bertanya kepada Jessica. "Jadi kalian di dalam tidak banyak bicara? Aku pikir kalian berbicara serius.""Tidak perlu berbicara banyak karena hati kami masih bisa merasakan cinta masing-masing kata Leon.""Ya Tuhan, dia terlalu

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status