Share

133 || Rachell

Author: Diva
last update Last Updated: 2025-05-05 00:22:50

"Lo itu emang anjing, ya?!"

Agatha berjalan mendekati sosok perempuan dengan seragam khas SMA Galaksi. Tatapan Arga menunjukan kemurkaan yang tak bisa ditahan lagi.

"Gimana hadiah gue? Lo seneng, kan?"

Rachell yang menyadari kedatangan Agatha dari balik dinding belakang SMA Galaksi. Dia sudah menunggu wanita hamil itu sejak dua belas menit yang lalu di belakang gedung SMA Galaksi yang terdapat sebuah gang kecil. Di mana ujung gang terdapat sebuah warung makan yang biasa menjadi tempat tongkrongan geng Verdon.

Agatha yang murka dengan Rachell. Mengangkat tangannya bersiap untuk menampar wajah angkuh gadis yang merupakan mantan sahabatnya itu. Namun, sebuah tangan kekar menahan pergerakan Agatha.

Satya Mahendra— dia yang sejak tadi mengawasi interaksi singkat antara Agatha dan Rachell yang hanya lima menit saja. Segera mendekat saat melihat wanita itu ingin menyakiti gadisnya.

"Jaga tangan lo, jalang!" desis Satya dengan nada tajam dan menusuk.

Agatha membelalakkan matanya saat m
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   001 || Viana Rajendra Si Penindas

    Bab 1 Viana Si Gadis Penindas"Kalo jalan pake mata, sialan! Lihat gara-gara kecerobohan lo baju gue kotor!" bentak Viana Rajendra— berusia 17 tahun siswi kelas XII I. Siswi paling berkuasa di SMA Galaksi yang memiliki sebuah geng untuk menindas murid lemah. "Maaf, Kak. Aku engga sengaja!" Siswi yang beberapa saat yang lalu menabrak Viana, sehingga jus mangga yang berada di tangannya tumpah mengenai seragam Viana. "Gak sengaja lo bilang?" Viana terkekeh sinis membuat keadaan kantin SMA Galaksi semakin ricuh.SMA Galaksi merupakan sekolah swasta yang terkenal di Kota Swinden. SMA Galaksi berisi murid-murid yang berasal dari keluarga terpandang termasuk Viana dan keempat temannya yang suka menindas orang. "Viana, kayanya tuh cewek emang sengaja cari perkara sama lo!" teriak salah satu siswa dengan sengaja. "Kasih paham, Vi, biar dia gak bikin ulah lagi!" teriak siswa lainnya. Beberapa siswa dan siswi yang berada dipihak Viana dengan gencar memanas-manasi keadaan. Sebagian lagi mem

    Last Updated : 2024-10-02
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   002 || Makan Malam

    Bab 2 Ketidakpedulian Arthur Pada Viana "Nona, Tuan nyuruh saya untuk bantu kamu siap-siap!" Mira memasuki kamar Viana dengan tergopoh-gopoh.Viana yang sedang mengerjakan tugas sekolah langsung menoleh ke arah pintu. Mira berjalan ke arahnya membawa sebuah gaun berwarna putih tulang yang glamour. Viana memicingkan mata saat melihat gaun di tangan Miraー38 tahun, kepala pelayan di kediaman keluarga Rajendra. Viana menutup buku tulisnya. Walaupun dia suka menindas murid lain dan melakukan pelanggaran sekolah lainnya, Viana tetap menjalankan kewajibannya sebagai murid. "Siap-siap ngapain?" Viana bangkit mendekati Mira.Dinding kamar Viana bercat biru. Langit-langit tinggi dihiasi lampu gantung dan pernak-pernik lainnya. Terdapat sebuah foto keluarga yang menggantung di atas dinding. Dekorasi kamar ini sesuai dengan keinginan Viana. "Tuan Arthur bilang mau ngajak Nona makan malem di luar," jawab Mira. Beberapa menit yang lalu, Mira mendapatkan telepon dari Arthur yang memintanya unt

    Last Updated : 2024-10-02
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   003 || Perjodohan Viana Dan Sagara

    BAB 3 Makan Malam Bersama Keluarga Giantara"Viana, kamu sekolah di SMA Galaksi, kan?" tanya Daniel memastikan.Kini mereka sudah duduk di meja yang sudah disiapkan. Viana duduk berhadapan dengan Sagara dan Arthur berhadapan dengan Daniel. Meja-meja ditata dengan rapi dengan lapisan kain linen berkualitas tinggi. Dan peralatan makan dari perak yang berkilau. "Bener, Om, aku sekolah di sana," jawab Viana dengan senyuman. "Kalo Gara sekolah di SMA Xeron," kata Daniel meilirik Sagara yang sibuk memperhatikan Viana.Arthur dan Daniel mengira jika Sagara mengagumi kecantikan Viana. Kenyataannya tidak begitu, Sagara hanya mencoba mengingat tentang siapa Viana. Seperti pernah mengenal tapi di mana. Begitupun dengan Viana yang merasakan hal yang sama dengan Sagara.Mendengar ucapan Daniel mengenai sekolah Sagara. Viana mengingat tentang siapa Sagara. Sagara Giantaraー siswa berandal di SMA Xeron. Dia merupakan ketua geng motor Verdon yang terkenal di kota Swinden.Geng Verdon selalu membuat

    Last Updated : 2024-10-02
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   004 || Pertunangan

    BAB 4 "Kalian gak bisa ancem kita kaya gini!" sergah Viana tak terima. Tatapannya menatap marah pada Arthur dan juga Daniel."Kenapa engga terima? Yang kita lakuin ini untuk kebaikan kalian juga!" balas Arthur dengan tenang."Kebaikan kaya gimana? Kita juga punya hak untuk nolak keputusan kalian ini!" Viana tidak mengerti jalan pikiran Daniel dan juga Arthur. Keduanya tidak pernah mengerti tentang perasaan anak mereka sendiri.Apakah semua keluarga kelas atas seperti ini? Jika, iya kenapa dirinya yang masih SMA sudah dipaksa menerima perjodohan konyol ini. Viana tidak ingin terikat dengan lelaki yang tidak dia kenali sama sekali. Terlebih ini Sagara, lelaki yang terkenal bringas ketika memimpin tawuran."Viana, kamu cukup diam dan nurut! Dengan begitu kamu fasilitas kamu engga akan Papa tarik!" Arthur menyuruh Viana untuk duduk kembali.Viana duduk dengan perasaan kesal. Dia tahu seperti apa Arthur, tidak ada habisnya terus berdebat dengannya itu. Karena yang menang pada akhirnya tet

    Last Updated : 2024-10-02
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   005 || Murid Baru Di SMA Galaksi

    Bab 5"Viana, semalem lo kemana, sih?" Kanara melirik Viana yang duduk di sampingnya. "Bukan urusan lo!" jawab Viana ketus. Waktu menunjukan pukul 07.00 pagi kota Swinden. Karena bel sekolah sudah berbunyi, semua murid duduk di kursinya masing-masing.Viana duduk bersama Kanara. Sedangkan Rachell duduk bersama Seyra. Saat ini keadaan kelas XII I begitu riuh, karena belum ada guru yang mengajar. "Woii, ada Bu Dian!" teriak Dodi, teman sekelas Viana.Seluruh murid terdiam. Suara ketukan langkah semakin terdengar jelas disusul suara Bu Dian memberi sapaan."Selamat pagi semuanya," sapa Bu Dian dengan senyuman. "Pagi, Bu," jawab seluruh murid serentak.Bu Dian tersenyum tipis. Matanya melirik pintu, lalu mengangguk ke arah siswa yang berdiri di ambang pintu. Siswa tersebut memasuki kelas dan disambut dengan kericuhan para murid."Wah, murid baru, ya?" tanya salah satu murid. "Ganteng banget!" puji siswi lainnya."Siapa namanya, Bu?" tanya siswi yang duduk paling depan."Bukannya itu

    Last Updated : 2024-10-02
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   006|| Bertemu Sagara Di Kantin

    Bab 6 "Emang ada yang mau sama cewek sakit jiwa kaya lo?" tanya Sagara sarkastik. Viana mengepalkan tangannya kuat. Dia menatap tajam Sagara yang tersenyum mengejek padanya. "Buktinya gue sama dia udah pacaran 1 tahun." Viana mengibaskan rambutnya angkuh di depan Sagara. "Kayanya tuh cowok sakit jiwa juga!" Sagara tidak berhenti untuk mengejek Viana. "Jaga mulut lo, ya!" sungut Viana kesal. Sagara tidak mempedulikan kekesalan Viana. "Bukan lo aja yang gak mau berita perjodohan ini tersebar, tapi gue juga," kata Sagara membuat Viana tersenyum sumringah. Viana tersenyum sinis. "Bagus! Gue jadi gak perlu capek-capek ngasih peringatan sama lo buat tutup mulut!" Viana melipatkan tangan di depan dada. Tatapan Viana memandang Sagara dengan sinis. "Gue mau tegasin sama lo! Anggap aja kita gak pernah kenal dan gak ada hubungan apapun! Gue harap lo ngerti!" Setelah mengatakan itu Viana berbalik pergi dari rooftop. *** "Viana, kamu mau makan apa?" tanya Ravin yang kini berdiri d

    Last Updated : 2024-10-02
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   007 || Pulang Bersama Sagara

    Bab 7"Ini punya lo, kan?" Sagara menyerahkan jepitan rambut berbentuk kupu-kupu. Viana melebarkan matanya kala jepitan rambut kesayangannya berada di tangan Sagara. Dia menatap tajam pada Sagara dengan napas memburu. Dia tahu Sagara sengaja melakukan ini di depan Ravin. "Gue tadi nemu ini di ro—" "Makasih udah balikin jepitan rambut gue!" Viana dengan cepat menyambar jepitan di tangan Sagara. Dia sengaja memotong ucapan Sagara yang memancing perhatian Ravin."Kebiasaan banget suka ceroboh kaya gitu," celetuk Ravin mengacak rambut Viana dengan pelan. Tatapan Ravin beralih pada Sagara, dia maju satu langkah. "Makasih, ya udah nemuin jepit rambutnya Viana," ucap Ravin menatap Sagara intens.Ada sesuatu di dalam diri Ravin saat melihat Sagara. Sejak kedatangan Sagara di sekolah ini, Ravin tidak pernah tenang, terlebih lagi murid baru itu Sagara—ketua geng motor Verdon. Kedatangan Sagara membuat satu sekolah heboh. Ravin hanya takut posisi siswa terpopuler tergeser oleh Sagara. "S

    Last Updated : 2024-10-02
  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   008 || Datang Ke Kantor Daniel

    "Hai, Viana!" sapa Daniel saat melihat Vina dan Sagara memasuki ruangannya. "Hai, Om!" Viana mendekat dan mencium tangan Daniel diikuti oleh Sagara. Daniel segera menyuruh keduanya untuk duduk. "Gimana sekolah barunya, Gara?" tanya Daniel membuat Sagara menoleh dengan malas. "Biasa aja!" jawabnya singkat. Berhasil menyulut amarah Daniel. Jika, tidak ada Viana di sini. Dia sudah mengamuk detik itu juga dengan sikap kurang ajar Sagara. Daniel menarik napas pelan lalu beralih pada Viana yang diam saja. "Viana, gimana sekolah kamu hari ini?" Suara Daniel tampak melembut membuat Sagara berdecih. "Buruk, Om. Soalnya ada murid baru nyebelin banget!" jawab Viana dengan sengaja. Daniel terkekeh saat mengerti siapa yang dimaksud Viana. Begitupun dengan Sagara yang melirik Viana tajam. "Lo yang nyebelin bukan gue!" elak Sagara tak terima. "Dih, gak usah nyambung gak ada kabel!" ucap Viana ketus. Daniel menghentikan kekehannya. "Kalian sebentar lagi menikah kenapa masih aja ribut

    Last Updated : 2024-10-10

Latest chapter

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   133 || Rachell

    "Lo itu emang anjing, ya?!" Agatha berjalan mendekati sosok perempuan dengan seragam khas SMA Galaksi. Tatapan Arga menunjukan kemurkaan yang tak bisa ditahan lagi. "Gimana hadiah gue? Lo seneng, kan?" Rachell yang menyadari kedatangan Agatha dari balik dinding belakang SMA Galaksi. Dia sudah menunggu wanita hamil itu sejak dua belas menit yang lalu di belakang gedung SMA Galaksi yang terdapat sebuah gang kecil. Di mana ujung gang terdapat sebuah warung makan yang biasa menjadi tempat tongkrongan geng Verdon. Agatha yang murka dengan Rachell. Mengangkat tangannya bersiap untuk menampar wajah angkuh gadis yang merupakan mantan sahabatnya itu. Namun, sebuah tangan kekar menahan pergerakan Agatha. Satya Mahendra— dia yang sejak tadi mengawasi interaksi singkat antara Agatha dan Rachell yang hanya lima menit saja. Segera mendekat saat melihat wanita itu ingin menyakiti gadisnya. "Jaga tangan lo, jalang!" desis Satya dengan nada tajam dan menusuk. Agatha membelalakkan matanya saat m

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   132 || Dendam Rachell

    "Kemarin, gue diculik sama Agatha. Gu—""What the hell?" Teriakan Rachell dan Seyra secara bersamaan menghentikan kalimat Viana yang kini menggantung di udara. Viana kembali menatap kedua sahabatnya yang berada di hadapannya dengan ekspresi datar. Keduanya itu terlaluwbay sejak tadi, tenggorokannya tidak merasakan sakit kah? Sejak tadi berteriak terus seperti Tarzan. Rachell yang biasanya alim, kini ikutan gila seperti Seyra. Apakah karena tidak diberi kabar oleh dirinya semalam membuat keduanya seperti ini?"Brengsek! Jadi, ini alasan muka Lo luka-luka kaya gini?" Seyra segera mendekat pada Viana, dia meraba pelan wajah Viana yang dipenuhi oleh lebam. Tapi dengan cepat sahabatnya itu menepis tangannya dengan pelan. Viana mengangguk. Membuat atensi Rachell menatap wajah Viana dengan tubuh yang dia condongkan agar lebih dekat dengan Viana."Ceritain secara jelas ke kita, Vi!" Dari nada bicara Rachell terdengar menuntut. Ekspresi wajah gadis itu berubah serius dengan sorot mata ya

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   131 || Sekolah

    "Viana, kenapa nomor lo nggak bisa dihubungin, sih? Bikin orang khawatir aja, sih, Viana Rajendra!"Rachel segera menyerbu Viana dengan kalimat yang sudah dia siapkan sejak tadi. Dia menarik gadis yang berstatus sebagai sahabat dekat yang sudah dia anggap seperti saudara sendiri agar duduk di sampingnya. Seyra yang tengah merapihkan buku-buku pelajaran dan peralatan sekolah lainnya di dalam tas. Segera mendekat pada sahabatnya yang sudah membuat dirinya khawatir semalaman. "Dari mana aja, sih, lo?" Seyra berdecak pelan sambil mengambil duduk di depan meja Viana dan Rachell. "Hoby banget bikin orang panik!"Viana tidak langsung menjawab. Dia terlalu bingung untuk menjelaskan apa yang terjadi padanya kepada Rachell dan juga Seyra. Kedua sahabatnya itu berhak tahu atas apa yang dia alami kemarin. Viana selalu menceritakan apa yang terjadi padanya kepada kedua sahabatnya. Terkecuali pernikahannya dengan Sagara dan juga pernikahan Arthur dengan Alisha. Viana bangkit dari duduknya. Membu

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   130 || Menggemaskan

    "Makasih, udah mau berbagi keluh kesah kamu ke aku, Na."Sagara menarik Viana ke dalam dekapan hangatnya dari samping. Dia mengusap punggung sang gadis dengan lembut. Dia merasa senang Viana bisa terbuka seperti ini padanya. Dia tidak pernah berpikir sedikitpun bahwa dirinya dan Viana akan berada di moment seperti ini. Viana yang selalu bersikap angkuh dan mempertahankan gengsinya yang begitu tinggi. Bisa mengeluarkan air matanya di depan dirinya, bahkan gadis itu menunjukan kerapuhannya yang selama ini disembunyikan oleh wajahnya yang datar dengan kedua mata yang selalu menatap siapapun dengan sinis. Mini tatapan Viana berubah menjadi rapuh, dengan derai air mata yang mengenang di pelupuk matanya. Gadis angkuh yang ditakuti oleh semua murid di SMA Galaksi menunjukan sisi rapuhnya pada Sagara. Gadis itu menyimpan banyak luka di balik wajahnya yang angkuh. Viana selalu menunjukan bahwa hidupnya bahagia, nyatanya jauh dari semua itu. Tanpa sadar mendengar cerita pilu Viana, hati Saga

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   129 || Keluh Kesah

    "Jadi, Papa nikah sama Tante Alisha di belakang aku selama ini. Pantes aja Papa jarang pulang ke rumah dan lebih milih buat netap tinggal di kota Luton dengan alasan pekerjaan." Tangan Sagara terus mengusap bahu Viana yang berada dalam rangkulannya dengan lembut. Telinganya dia pasang untuk mendengarkan cerita Viana. Saat ini dirinya dan Viana masih berada di kamar gadis itu. Atas permintaan Viana sendiri yang meminta pada dirinya untuk menemani Viana di dalam kamar. Selama pernikahan mereka ini pertama kalinya untuk Sagara dan juga Viana berada di dalam satu kamar yang sama. Apalagi ini kamar utama milik Viana, gadis itu yang melarang keras dirinya untuk tidak memasuki kamarnya sembarang. Ruangan itu tidak begitu luas, tapi tertata rapi dan nyaman. Dindingnya didominasi warna putih bersih, dihiasi dengan beberapa lukisan abstrak bernuansa pastel. Sebuah tempat tidur queen size dengan sprei katun halus berwarna biru muda berada di tengah ruangan, dihiasi dua bantal empuk dan sebuah

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   128 || Setelah Perdebatan

    "Gara, aku minta maaf atas ucapan Papa."Viana menatap Sagara yang duduk membelakangi jendela besar apartemen mereka. Cahay yang berasal dari lampu jalanan kota malam dari kejauhan menerobos masuk, menciptakan siluet suram dari sosok suaminya yang masih membisu. Sejak kepergian Arthur, ruangan apartemen mewah namun berkonsep minimalis itu seakan kehilangan kehangatannya. Dinding putih bersih dan pencahayaan hangat tak mampu meredam hawa dingin yang menyelimuti keduanya.Sagara masih membeku di tempatnya, kedua tangannya mengepal di pangkuan. Hatinya masih terasa nyeri. Penyesalan Arthur menikahkan dirinya dengan Viana, ditambah ucapan Arthur yang membandingkan dirinya dengan Ravin. Semua itu masih terngiang di telinga Sagara. Dia memang sudah menyadari ini sejak awal. Ayah mertuanya itu sekana tidak mempercayakan Viana sepenuhnya padanya. Ya, itu wajar sih karena dia dan Viaja sebelumnya tidak saling mengenal. Terus juga Arthur seorang Ayah tidak mudah menyerahkan anak gadisnya pada

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   127 || Pria Egois

    "Arthur, sekarang kita pulang aja, ya." Alisha mendekat pada sang suami. Dia mengusap bahunya yang bergetar menahan emosi dengan lembut. Berusaha untuk menenangkan pria itu, dia tidak ingin kemarahan Arthur menambah kebencian Viana padanya. Lebih baik dirinya dan Arthur pergi sekarang juga. Situasinya sudah tidak bisa dikondisikan lagi. Ucapan Arthur sudah benar-benar ngawur. Hal yang di luar dari permasalahannya dengan Viana dibawa-bawa. Seperti penyesalannya menikahkan Sagara dengan Viana. Seharusnya Arthur tidak berbicara seperti itu di depan Sagara secara langsung. Itu keputusan Arthur sendiri menikahkan Sagara dengan Viana. Tidak seharusnya Arthur menyesal atas keputusannya sendiri. Bahkan membandingkan Sagara dengan Ravin— kekasih Viana sebelumnya. Itu tidak baik, Sagara pasti akan sakit hati dengan perkataannya. "Viana butuh waktu. Jangan buat permasalahan ini semakin panjang." Alisha segera menarik Arthur keluar dari apartement Viana dan juga Sagara. Suaminya itu han

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   126 || Penyesalan Arthur

    "Arthur, sekarang kita pulang dulu. Biarin Viana tenang!" Alisha menyadari situasi yang semakin menegangkan. Ditambah gelagat Arthur yang mulai menatap Sagara dengan pandangan berbeda dari biasanya. Dia tahu arti dari tatapan Arthur sudah jelas suaminya itu akan menyalahkan Sagara. Arthur seolah tuli. Dia tidak menggubris ucapan Alisha, dia berjalan mendekat pada Sagara yang bergeming di tempatnya. Tatapan menantunya itu penuh tanya padanya. "Udah berapa kali kamu buat putri saya terluka, Sagara?" Arthur menatap Sagara dengan tajam. Dia tahu apa yang terjadi pada Viana beberapa Minggu terakhir. Dia tahu bahwa Viana diculik oleh musuh Sagara, dan hari ini Viana kembali diculik oleh Agatha. Arthur tahu siapa Agatha, perempuan yang menjadi mantan sahabat putrinya. Dia tidak tahu alasan apa yang membuat Agatha melakukan hal buruk pada Viana. Dia akan mencari tahu itu nantinya. Tujuan dirinya menikahkan Viana dengan Sagara. Selain karena bisnis, dia juga ingin putrinya ada yang men

  • SUAMIKU KETUA GENG MOTOR   125 || Perubah Sikap Viana

    "Nggak ada orang tua yang tega nelantarin anaknya kaya gini. Bertahun-tahun aku hidup cuma sama Bi Mira, Papa nggak pernah tau apa yang terjadi sama aku. Papa nggak pernah tanya kabar aku kaya gimana di rumah, Papa nggak pernah tanya sekolah aku kaya gimana. Nggak, Pa! Nggak!" Viana bangkit dengan kedua mata berkaca-kaca. Kedua tangannya mengepal dengan sempurna. Menahan gejolak emosi yang siap meledak kapan saja. "Papa, nggak pernah peduli sama aku. Papa berubah semenjak Mama nggak ada," lanjut Viana menutup wajahnya menggunakan kedua tangannya. Isak tangis Viana mulai terdengar. Membuat ruang tamu apartemen itu semakin menegangkan. Hanya ada isak tangis yang tercdengar di ruangan dengan ukuran sedang. "Viana, tolong dengerin penjelasan Papa dulu. Dengan kamu marah-marah sambil nangis kaya gini yang ada masalah nggak selesai-selesai." Arthur mendekat pada Viana, tapi suara putrinya itu kembali terdengar. "Penjelasan apa lagi? Penjelasan kalo Papa sama Tante Alisha nikah diam-di

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status