Beranda / Fantasi / SURA, PANGERAN TERBUANG / 80. Bangkitnya Tentara Kegelapan

Share

80. Bangkitnya Tentara Kegelapan

Penulis: Lampard46
last update Terakhir Diperbarui: 2025-11-08 16:04:01

He Sura meneguk seteguk anggur dan menggigit buah spiritual, duduk tenang di kursinya seolah tidak terjadi apa-apa. Tatapannya datar, hanya menyaksikan kekacauan yang perlahan menelan langit Benua Bumi tanpa sedikit pun niat untuk turun tangan.

Kabut hitam bergulung pekat, menyelimuti seluruh arena Festival Kompetisi Besar Benua Bumi. Suasana berubah mencekam. Ratapan hantu-hantu jahat bergema, mengiringi pemandangan tragis yang seperti neraka turun ke dunia fana.

Dari balik kabut, ribuan prajurit berzirah hitam muncul, baju besi mereka berkilau dengan aura pembunuh yang melesat ke langit. Di setiap langkah mereka, hawa kematian menguar kuat. Dalam sekejap, seluruh Istana Negara Asia terkepung rapat oleh pasukan hantu dan iblis yang tak terhitung jumlahnya.

Tidak ada satu pun kultivator yang bisa meninggalkan arena.

Setiap hantu dan prajurit jahat itu memancarkan aura mematikan—kekuatan mereka melampaui batas manusia biasa. Kehadiran mereka saja membuat napas semua orang tercekat keta
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • SURA, PANGERAN TERBUANG   221. KEMATIAN ABADI

    Dewa Sejati Lu Long kembali pulih ke keadaan semula seperti tidak ada yang terjadi sebelumnya kepada dirinya, dimana luka besar bolong yang sebelumnya tampak tembus dari punggung ke dada sudah tertutup kembali."Dewa, Dewa dari surga bangkit kembali...? Pahlawan ambillah, aaaah.....!!!!" teriak Baek Jie ketakutan dengan suara gelagapan terbata-bata, dan langsung melemparkan pedang immortal miliknya."Aku tahu, aku tahu...!" ucap He Sura dengan santai, karena memang sudah dapat merasakan dan mengetahui, hal itu akan terjadi.....Akan tetapi pada kebangkitannya kali ini, fisiknya berubah, dengan kepalanya yang botak tak berambut dan penuh urat di kepala, bahkan matanya bertambah menjadi empat, dua kanan dan dua kiri, lebih terlihat seperti monster iblis ketimbang dewa.Matanya memancarkan aura membunuh yang teramat pekat dan penuh dengan kebencian dengan mata yang menyala-nyala. "Kau kira bisa kabur setelah melakuka

  • SURA, PANGERAN TERBUANG   220. KEMAMPUAN KHUSUS DEWA

    He Sura berhasil memberikan pukulan telah dan menghancurkan kepala si Monster Raksasa Penghancur Bidang Bintang, hanya dengan sekali pukulan.Hal itu sontak membuat Dewa Pure Virtue Gordon tercengang dan terdiam terpaku, serta berkeringat jagung yang mengucur deras dari wajahnya. Ia tidak sangat-sangat tidak percaya dengan apa yang baru saja ia saksikan, meskipun hal itu sudah jelas terjadi di depan mata dan kepalanya."Glek....."Ia menelan ludahnya sendiri dan mulai merinding ketakutan. Dimana seorang iblis yang tidak diketahui tingkatannya itu, bisa membunuh Peliharaan Dewa dengan begitu mudah. Padahal sedari tadi ia menyaksikan kalau iblis itu tengah tersudut, ditambah lagi, ia ikut membantu untuk mengekang dan mengunci pergerakan lawan dari peliharaan dewa.Ia masih tidak habis pikir, dimana sebelumnya, dibawah pengaruh kekuatannya, orang itu terus mendapatkan pukulan yang keras dan telak dari peliharaan dewa

  • SURA, PANGERAN TERBUANG   280. TINGKATAN TUBUH

    He Sura menatap dengan tajam dan matanya melotot dengan pandangan tajam tertuju ke atas, dimana tubuh klon Dewa Super miliknya terbentuk dan tercipta dengan begitu sempurna dan elegan, yang tidak kurang sedikitpun.SatuDuaTigaEmpatLimaEnamTujuhDelapanSembilanSepuluhHe Sura menghitung jumlah tubuh klon yang berhasil ia ciptakan dari seluruh bahan yang sebelumnya ia dapatkan dari hasil panen ternak para dewa dari wilayah selatan."Ha - ha - ha.... Jenius, kau memang jenius He Sura....!" pujinya kepada dirinya sendiri yang telah berhasil melakukan angan dan cita - citanya, karena tubuh yang ia ciptakan begitu sempurna.He Sura tidak lupa menyalin semua kemampuan dan kekuatan serta keahlian teknik tubuh surga tirani miliknya ke dalam lautan pengetahuan tubuh klonnya, agar tubuh klonnya itu juga bisa melakukan t

  • SURA, PANGERAN TERBUANG   219. TEKNIK MUTAKHIR

    Yan Shi mulai kesal dan gendek melihat sikap pengecut yang ditunjukkan oleh para immortal yang ada di hadapannya, dan membuatnya terpaksa angkat bicara dan berbicara dengan sarkas."Pengecut sialan...! Jalannya sudah terbuka untuk kalian, apakah kalian tidak memiliki sedikitpun keberanian untuk memasukinya...?""Kau...!" Baek Jie tampak kesal, namun masih mencoba menahan diri untuk tidak bertindak gegabah."Aku benci kepada pengecut yang sok menjadi jahat, yang tidak seberani aku,...!" ucap Yan Shi dengan wajah jelek dan ekspresi wajah gelap."Kalau begitu....." Chan Si menyentuh pundak Yan Shi "Mengapa kamu tidak memimpin mereka masuk ke dalam sana, saudari...?" pintanya mencoba menenangkan suasana yang tampak mulai ricuh karena perkataan sarkas dari adik juniornya sang wanita iblis.EEhkk....? Tubuh Yan Shi seketika bergetar ketakutan mendengar perkataan dari seniornya yang menunjuk dirinya, dan seket

  • SURA, PANGERAN TERBUANG   218. FORMASI KUNO

    Crack.....!Tampak segel bidang bintang yang mengunci kontinen Benua Kuno retak.He Sura melangkahkan kakinya dengan santai sembari angkat bicara "Kenapa Dewa Agung Sejati yang begitu kuat sepertimu berlutut di tanah seperti seekor anjing...?"Tubuh Dewa Abadi Lu Long bergetar hebat dan tak mampu ia gerakkan, ditambah lagi dengan rasa sakit yang saat ini ia derita akibat terjatuh dan terhempas ke tanah. Lu Long semakin bingung dan tidak mengerti kenapa Kemampuan Bawaan Dewa "ORACLE" miliknya tidak memiliki pengaruh kepada bocah iblis itu."Sialan....!" gumamnya tidak mampu berbuat apa-apa.He Sura mengepalkan tangannya membentuk tinju, dan mengalirkan energi iblis dan dewa yang menyambar-nyambar bagaikan petir di pukulan tinjunya, lalu mengayunkan ke arah wajah Lu Long, sembari berkata "Hei kau pak tua gendut jelek sialan, kau terlalu banyak di langit.....""Jadi kau pikir kau adalah barang y

  • SURA, PANGERAN TERBUANG   217. KEMAMPUAN BAWAAN

    Di sisi lain, pertemuan resmi antara para Petinggi Immortal dengan Petinggi Klan iblis sedang berlangsung, dimana saat ini, sedang melakukan negosiasi dan menghentikan pembantaian yang dilakukan oleh mereka."Aku hampir mati karena tertawa, kalian ingin aku melepaskan orang-orang ini dan menghentikan pembantaian..?" ucap Amber sang Master Demon yang menjadi pemimpin tertinggi ras iblis surgawi saat itu."Master Demon Amber, kami belum cukup puas...!" teriak para bawahannya sedang menyiksa dan menggantung serta menguliti dan menjilati tubuh seorang gadis kultivator yang di tangan mereka."Kumohon maafkan aku..!" teriak dari wanita kultivator itu memohon dengan jeritan kesakitan kepada Iblis yang saat ini membekap kedua datangannya dan ingin menarik salah satu bagian kakinya.Para iblis tampak sangat riang dan bahagia serta ceria dengan apa yang saat ini mereka lakukan.Amber melirik sedikit ke arah bawah

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status