Share

79. Apa Pentingnya Dia?

Rowena yang masih merupakan seorang remaja belasan tahun itu pun menjawab tanpa ragu, "Sayangnya tidak, Jenderal Reece."

Dia bertekad tetap mengikuti keinginan sang jenderal perang.

Andrew Reece menahan napas, masih mencoba berharap meski agak semuanya itu terasa sulit, "Atau mungkin dia menyebutkan dia berada di asrama yang mana, Yang Mulia?"

Rowena memasang ekspresi penuh sesal dengan sorot mata serius.

"Tidak, Jenderal Reece. Dia bahkan tidak tahu di mana putranya berada. Dia belum sempat menemuinya, mungkin karena istana yang sangat luas jadi dia kesulitan menemukan putranya," jelas Rowena sembari mengendikkan bahu.

Andrew pun tersenyum samar, menyembunyikan rasa kecewa yang baru saja menghantam dadanya.

Jenderal Perang yang dulunya dia layani selama bertahun-tahun itu telah menginjakkan kakinya lagi ke istana, tapi bahkan dia tidak sudi memberitahunya.

Apa yang salah dengan dirinya? Apa dia tidak pantas untuk diberitahu?

Semua pertanyaan-pertanyaan itu tentu saja hanya b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status