Share

Bab 120.  Hadiah.

Penulis: Zayn Z
last update Terakhir Diperbarui: 2025-12-19 20:51:59

Bab 120. Hadiah.

Malam menjelang, di dalam kamarnya Tian Zhi sibuk berkutat dengan tanaman spirit yang dia miliki, Satu tanaman spirit Altacia Tian Zhi korbankan untuk diteliti lebih lanjut olehnya.

Diatas meja, Tian Zhi menyiapkan puluhan cawan yang telah diisi dengan tanaman Altacia yang sebelumnya telah dihaluskan, di lantai pun tergeletak banyak botol pil milik Tian Zhi yang berisi bubuk tanaman spirit lainnya yang sebelumnya pernah dia buat, bubuk tanaman spirit itu ia gunakan sebagai campuran untuk proses penelitiannya.

Puluhan percobaan Tian Zhi lakukan,namun dari puluhan percobaannya itu belum ada yang memenuhi ekspektasinya.

"Apa yang salah? Apakah ada bahan yang kurang? Tapi semuanya sudah kulakukan sesuai dengan catatan yang kupelajari dari Master Fan? "Ujar Tian Zhi pada dirinya sendiri.

Ia terduduk di lantai sambil menggaruk garuk kepalanya yang tidak gatal, ia berpikir dengan keras dan mengingat kembali kombinasi kombinasi pembuatan ramuan yang pernah dipelajarinya.

Sa
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sabam Silalahi
ceritanya sangat bagus dan penuh jokes yg segar
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Sang Pemilik Takdir Langit dan Tujuh Wanitanya yang Cantik   Bab 127. Kitab Catatan kuno 

    Bab 127. Kitab Catatan kuno Pelelangan berakhir, Tian Zhi dan Sun Li keluar dari pelelangan dengan wajah luar biasa cerah, bagaimana tidak? Tian Zhi keluar dengan membawa puluhan juta koin emas hasil penjualan pilnya, selain itu Sun Li pun mendapat hadiah kecil dari Tian Zhi, Tian Zhi memberi Sun Li lima juta koin emas secara cuma cuma pada kakak seperguruannya itu, yang tentu saja membuat Sun Li sumringah.Diluar Paviliun Bunga Lotus, Sesepuh Shi Wei dan rombongannya setia menunggu kedatangan Tian Zhi, mereka sengaja menunggu Tian Zhi untuk mengajak mereka menginap di Sekte Altacia sambil menunggu kedatangan rombongan Sekte Naga Api, itu upaya yang dilakukan Shi Wei sebagai ucapan terima kasih dan permohonan maaf atas penerimaan mereka sebelumnya.Manajer Du dan Master Yuan yang mengantar keduanya ketika keluar dari Paviliun Bunga Lotus setelah memberikan hasil lelang pil pada Tian Zhi.Tentu saja tidak mau kalah, mereka pun menawarkan dan meminta Tian Zhi untuk tinggal di Paviliun

  • Sang Pemilik Takdir Langit dan Tujuh Wanitanya yang Cantik   Bab 126.Satu ruangan dua suara.

    Bab 126.Satu ruangan dua suara."Selamat pemilik ruangan VIP dua, catatan kuno ini menjadi milik Master Ben Chong!" Ujar sang pembawa acara yang tentu saja sangat senang karena harga catatan kuno tersebut diluar ekspektasi dan prediksinya." Tenang tenang...koin emasku akan kembali, karena pil penaik tingkatku pasti akan melebihi koin emas yang kukeluarkan!" Ujar Ben Chong membangun kepercayaan dirinya sendiri."Pelayan tadi mengatakan bahwa semua ruangan pada pelelangan ini telah penuh dipesan, tentu saja mereka semua datang karena pil buatanku itu," Ujar Ben Chong bermonolog.Ben Chong tak sadar, jika orang orang yang hadir di pelelangan ini karena kabar pil altacia, Ben Chong yang terbiasa 'menutup mata dan telinganya itu' ketika masuk ke pelelangan Paviliun Bunga Lotus ia tidak mendengarkan tentang kabar dari para pengunjung pelelangan padahal mereka berbicara di dekatnya, dia hanya beranggapan bahwa orang orang tersebut sedang membicarakannya.Pelelangan kembali berlanjut, kali

  • Sang Pemilik Takdir Langit dan Tujuh Wanitanya yang Cantik   Bab 125. Heboh.

    Bab 125. Heboh.Tian Zhi dan Sun Li dengan ditemani sang pelayan menuju ke ruangan VIP tiga yang mana disediakan oleh Manajer Du untuk mereka, di tengah perjalanan Tian Zhi dan Sun Li berhenti karena ada suara yang memanggil merekam"Kakak Zhi!" Suara Shi Jia terdengar nyaring yang membuat banyak mata langsung terarah pada mereka.Shi Jia bersama sesepuh Shi Wei segera menghampiri Tian Zhi."Salam sesepuh Shi Wei, apakah sesepuh sudah sehat?" Tanya Tian Zhi sopan."Bukan hanya sehat, tapi luar biasa, maka dari itu aku mencarimu kemari, dari Shi Jia aku tau master berada disini, maka aku menunggu master disini untuk berterima kasih dan juga untuk memohon maaf atas sikap Shi Ran dan para adik seperguruanku itu," Ujar Shi Wei pelan sambil menundukan kepalanya pada Tian Zhi sebagai tanda ketulusannya.Sontak apa yang dilakukan Shi Wei tentu saja mengundang penasaran dari semua orang yang ada disana, karena seorang ranah saint memberikan penghormatan pada seorang anak muda dengan ranah raj

  • Sang Pemilik Takdir Langit dan Tujuh Wanitanya yang Cantik   Bab 124. Paviliun Bunga Lotus (lagi)

    Bab 124. Paviliun Bunga Lotus (lagi)Tian Zhi dan Sun Li berjalan keluar dengan Shi Jia mengekor di belakangnya, para Tetua yang melihat mereka bertiga keluar hanya diam dan memperhatikan ketiganya.Tian Zhi sendiri melewati mereka begitu saja, tanpa sedikitpun menyapa mereka, Shi Jia pun terus mengekori Tian Zhi dari belakang."Nona Shi Jia, tolong tunjukan jalan keluar dari sini," Ujar Tian Zhi tegas.Tau jika mood Tian Zhi sedang tidak bagus, Shi Jia lalu menganggukan kepalanya dan memimpin jalan, dia segera membawa Tian Zhi dan Sun Li ke arah gerbang utama Sekte Altacia.Sepanjang perjalanan, para murid sekte memperhatikan mereka bertiga, Tian Zhi dan Sun Li benar benar jadi pusat perhatian para murid sekte tersebut, Tian Zhi sendiri tetap bersikap acuh seperti biasanya.Setelah sampai di gerbang masuk, Tian Zhi pun pamit pada Shi Jia sambil meminta arah menuju kota terdekat, Shi Jia berkeras ingin mengantar Tian Zhi, namun Tian Zhi dengan tegas menolak bantuannya tersebut.Di l

  • Sang Pemilik Takdir Langit dan Tujuh Wanitanya yang Cantik   Bab 123. Sesepuh

    Bab 123. Sesepuh.Hanya satu hari perjalanan,Tian Zhi dan lainnya tiba di Sekte Altacia, sekte yang dihuni khusus oleh para cultivator wanita Tian Zhi sedikit terkejut mendengarnya karena baru mengetahui hal tersebut, apalagi ada suatu peraturan dimana sekte tersebut dilarang dimasuki oleh pria terkecuali atas perintah langsung master sekte atau acara khusus sekte.Beast terbang milik Tetua He Gang mendarat tepat di halaman aula utama Sekte Altacia, kedatangan mereka rupanya telah diketahui master sekte dan para Tetua elit, sehingga saat mereka tiba di halaman tersebut rombongan Tian Zhi langsung disambut oleh master sekte dan rombongannya.Master sekte dan para Tetua terkejut karena dua orang laki laki yang turun dari punggung beast terbang milik He Gang adalah dua pemuda tampan yang masih terbilang bau kencur untuk mereka, Shi Ran sang master Sekte Altacia mengira tabib terkenal dari benua timur adalah seorang pria dewasa yang cukup berumur dan tak berbeda jauh umurnya dengannya, i

  • Sang Pemilik Takdir Langit dan Tujuh Wanitanya yang Cantik   Bab 122.  Ranah Saint.

    Bab 122. Ranah Saint.Tian Zhi mulai sadar dari pingsannya karena ada bau menyengat yang menusuk hidungnya, Tian Zhi membuka matanya, matanya terbelalak saat melihat lima jari kaki tepat berada di depan hidungnya, sontak dengan segera dia menepis kaki yang ada dihadapan wajahnya itu dan langsung berjongkok karena merasakan mual."Lihat kak, caraku berhasil kan membangunkan adik seperguruan, caraku benar benar ampuh dibandingkan cara yang kalian gunakan!" Ujar Kai Fu dengan bangga."Adik kau tidak perlu berterima kasih,aku dengan senang hati menolongmu," Ujar Kai Fu kembali sambil menaik turunkan alisnya.Tian Zhi hanya ternganga dengan kata kata Kai Fu tersebut, dia hanya bisa menggeleng gelengkan kepalanya dengan kelakuan absurd kakak seperguruannya itu.Sedangkan Tang San dan yang lainnya langsung tertawa terbahak bahak melihat Tian Zhi dikerjai oleh Kai Fu, apalagi melihat wajah Tian Zhi yang pucat karena menghirup bau kaki Kai Fu yang luar biasa busuk itu."Tunggu saja balasanku

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status