Share

Kuta Gandok

Setelah mengalami kekalahan, para prajurit dari kerajaan Kuta Waluya langsung kembali ke istana. Mereka melaporkan hal tersebut kepada sang Raja yakni Prabu Durdona sebagai penguasa tertinggi di kerajaan Kuta Waluya. Prabu Durdona tampak murka dengan berita buruk itu.

"Kalian sangat gegabah dan tidak dapat memprediksi kekuatan musuh sebelum melakukan penyerangan," ujar Prabu Durdona berbicara di hadapan Panglima Gonadarma dan para prajuritnya.

"Maafkan hamba, Gusti Prabu," ucap Gonadarma tertunduk di hadapan sang Raja.

“Bukan pekerjaan yang sulit. Jika saat itu, kalian benar-benar punya trik dan kepintaran dalam membumi hanguskan barak tersebut," kata Prabu Durdona. "Kalau sikap kalian tetap ceroboh seperti ini, maka tidak akan ada di antara kalian yang akan mampu membangun kerajaan ini dengan baik dan kita akan kehilangan banyak wilayah kekuasaan," sambung Prabu Durdona.

"Kami mengakui itu semua kesalahan kami, Gusti Prabu." Tertunduk Gonadarma dan tidak b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status