Share

Part 42

“Apa kau mencemaskan sesuatu Vanessa, Sayang?” tanya Leon Ramford sambil merapikan kemejanya setelah ia melepas keringat bersama Vanessa di kamar utama kekasihnya dan suaminya terdahulu.

Kamar itu masih sama, hanya saja ranjang dan perabotan lainnya sudah disingkirkan. Vanessa enggan berurusan dengan perabotan-perabotan itu. Ia memilih yang baru seperti kisahnya bersama Leon.

Vanessa kembali melirik jam dinding di kamar tidurnya, kemudian memandang ke arah lelaki yang bersamanya sekali lagi.

“Ini sudah siang, dan sepertinya anak-anak belum pulang. Pengawal baru yang kau pekerjakan itu tidak mengirimkan pesan padaku kalau mereka sedang dalam perjalanan kemari,” katanya.

Leon Ramford hanya tersenyum sinis melihat kekhawatiran kekasihnya. Ia justru menggoda wanita yang tengah berkencan bersamanya ini.

“Hmm jadi kau mulai mengkahawatirkan kedua anak itu?

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status