/ Fantasi / Sang Penghancur Langit / Tantangan Manusia Gurun

공유

Tantangan Manusia Gurun

last update 최신 업데이트: 2025-05-11 12:39:58

Manusia gurun menatap tajam pada Arya, itu karena Arya masih memikirkan orang lain disaat Arya sudah dapatkan tantangan dari dirinya.

"Pergilah tuan putri! Nanti aku akan menyusul kalian," kata Arya.

Putri Gut menatap Arya, dia merasa sangat berat untuk tinggalkan Arya.

"Arya! Aku tidak akan masuk istana sebelum kau datang," kata Putri Gut yang menghawatirkan Arya.

"Aku pasti datang tuan putri," kata Arya.

Putri Gut diam, tanpa sadar tangannya memegang tangan Arya dan meletakkan tangan Arya di wajahnya.

"Aku akan menunggu dirimu, akan aku tunggu," kata Putri Gut.

Tanpa Putri Gut sadari dia sudah memiliki satu rasa yang dia tidak pahami pada Arya.

"Aku merasa sangat berat berpisah denganmu, Arya. Aku masih ingin bertemu dengan dirimu," kata Putri Gut.

"Tuan putri, aku tidak akan mati! Aku pasti akan datang menemui dirimu," kata Arya.

"Apa kau berjanji?" tanya Putri Gut dengan mata yang berkaca-kaca.

"Aku janji," jawab Arya.

"Sekarang pergilah! Komandan Tut. Aku percayakan k
이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요
잠긴 챕터
댓글 (1)
goodnovel comment avatar
Ahmad
Tumben tiap hr update sdh dpt contekan ya
댓글 모두 보기

최신 챕터

  • Sang Penghancur Langit    Mendatangi Kediaman Adipati

    "Ki sepat? Atau apakah aku harus panggil kau guru?" ejek Sudira yang tersenyum sinis dengan kehadiran mantan gurunya itu."Malam ini kau akan mati, Sudira. Kau akan mendapatkan balasan atas apa yang kau lakukan selama ini," kata Ki Sepat."Hahahaha! Selama Ki Hasta, dan seluruh anggota Teratai hijau ada di kota ini, kau tidak dapat melakukan apapun padaku, Ki sepat," kata Sudira yang tidak sedikitpun menunjukkan rasa hormat pada Ki sepat, mantan gurunya itu.Puluhan anak buah Adipati Handoko mulai berkumpul di halaman kediaman Adipati Handoko, dan semuanya sudah berdiri dengan senjata lengkap."Kau! Segera minta bantuan pada Ki Hasta dan anak buahnya, katakan kalau warga kota meminta kebebasan," kata Sudira.Sudira adalah mantan murid perguruan beruang biru. Dia memilih menjadi pengkhianat demi koin emas, dan kini dia jadi kepala keamanan bagi rumah Adipati Handoko.Tapi jalan menuju menjadi kepala keamanan itu adalah, dia korbankan rekannya yang ada di perguruan beruang biru.Adipati

  • Sang Penghancur Langit    Mendatangi Kediaman Adipati Kota

    "Ki sepat? Atau apakah aku harus panggil kau guru?" ejek Sudira yang tersenyum sinis dengan kehadiran mantan gurunya itu."Malam ini kau akan mati, Sudira. Kau akan mendapatkan balasan atas apa yang kau lakukan selama ini," kata Ki Sepat."Hahahaha! Selama Ki Hasta, dan seluruh anggota Teratai hijau ada di kota ini, kau tidak dapat melakukan apapun padaku, Ki sepat," kata Sudira yang tidak sedikitpun menunjukkan rasa hormat pada Ki sepat, mantan gurunya itu.Puluhan anak buah Adipati Handoko mulai berkumpul di halaman kediaman Adipati Handoko, dan semuanya sudah berdiri dengan senjata lengkap."Kau! Segera minta bantuan pada Ki Hasta dan anak buahnya, katakan kalau warga kota meminta kebebasan," kata Sudira.Sudira adalah mantan murid perguruan beruang biru. Dia memilih menjadi pengkhianat demi koin emas, dan kini dia jadi kepala keamanan bagi rumah Adipati Handoko.Tapi jalan menuju menjadi kepala keamanan itu adalah, dia korbankan rekannya yang ada di perguruan beruang biru.Adipati

  • Sang Penghancur Langit    Meracuni diri sendiri

    Bammmmmmm.Tangan Ki Hasta yang penuh dengan racun, itu digunakan oleh Arya untuk memukul tubuh Ki Hasta sendiri."Haaaaa! Kurang ajar kau!"Ki Hasta berteriak kembali, dan mengayunkan tangan kirinya.Tapi, sama seperti tangan kanannya, Arya menangkap tangan itu, dan kembali mengunakan tangan itu untuk pukul bagian depan Ki Hasta.Aaaaaaaaaaaaaaaaa.Ki Hasta kembali menjerit sangat keras, dia tidak menyangka kalau jurus racunnya tidak berguna sama sekali pada Arya.Ki Hasta menarik paksa kedua tangannya, dan setelah bebas dia mundur ketakutan."Apa ... Apa yang kau lakukan padaku?" teriak Ki Hasta."Sebenarnya tidak ada, aku hanya ingin kau merasakan sendiri racun yang kau miliki itu," jawab Arya."Tidak! Itu tidak mungkin!" ucap Ki Hasta.Arya, saat menangkap tangan Ki Hasta, dengan tenaga dalam yang dia miliki, memaksa masuk racun yang ada di tangan Ki Hasta ke dalam tubuh lelaki itu dan itu berhasil.Ki Hasta mulai merasalan efek dari racun yang masuk ke dalam tubuhnya, dia mulai m

  • Sang Penghancur Langit    tantangan Ki Hasta

    Ketua Hasta, ketua dari kelompok Teratai hijau yang menjadi pemimpin kelompok teratai hijau di kota Mentari.Ketua Hasta, yang di pilih langsung oleh ketua Harda, ketua kelompok teratai hijau untuk menjadi pemimpin di kota itu.Ketua Hasta langsung membawa anak buah yang banyak ke perguruan beruang biru begitu dia mendapatkan kabar kalau ada orang yang akan membantu orang-orang di perguruan itu.Teriakan Ki Hasta langsung menggelegar di bangunan perguruan itu, dan itu juga membuat bangunan perguruan itu bergoyang, yang menandakan kalau tenaga dalam yang dikeluarkan Ki Hasta sangatlah besar."Dia datang Arya!" kata Ki Sepat pada Arya."Ki sepat sebaiknya di sini saja, aku yang akan urus dia," kata Arya."Dia sangat licik, dan juga racun yang dia miliki sangat mengerikan," kata Ki sepat lagi."Tenang saja, aku mampu atasi semua itu," kata Arya.Dengan langkah yang pasti, Arya berjalan keluar dari salah satu ruangan yang ada di perguruan beruagn biru, dan semua mata menatap perginya Arya

  • Sang Penghancur Langit    Pemuda-pemuda pengecut

    Arya tidak terlalu memikirkan apa yang akan dilakukan oleh tiga perempuan cantik yang dahulunya adalah lima Perempuan Bulan, baginya dia sudah selesai di tempat itu."Kalau kalian ingin melakukan balas dendam, silahkan saja, aku tidak akan larang. Tapi dendam tidak akan selesaikan masalah," kata Arya."Apapun yang akan kami lakukan, kami yang tahu itu, jangan kau campuri," kata bulan biru."Baiklah! Kalian lakukan sesuka kalian, selamat tinggal" kata Arya dan melangkah tinggalkan hutan gadis."Aku akan mencari orang yang tadi sempat aku lihat, kenapa aku mengenal mereka berdua ya?" gumam Arya.Arya melesat dengan cepat menuju kota gadis, dan dalam waktu yang tidak lama dia sudah kembali ke kota kecil yang ramai itu."Mereka berdua tadi berjalan ke arah ini, kenapa aku tidak melihatnya lagi?" gumam Arya.Arya terus menyusuri kota gadis, mencari orang yang menarik perhatian Arya.Beberapa penginapan Arya tanyakan, tapi dia tidak menemukan orang yang dia cari itu."Mungkin aku salah liha

  • Sang Penghancur Langit    Dendam yang baru

    Nyai bulan tertawa keras, dan sudah yakin kalau Arya kini sudah ada dalam genggaman tangannya."Bulan putih! Setelah aku selesai dengan pemuda ini, kau akan aku urus," kata nyai bulan."Selesai denganku? Memangnya apa yang akan kau lakukan padaku?" tanya Arya yang kembali membuat nyai bulan kaget bukan kepalang."Ba ... Bagaimana mungkin kau masih bertahan dari serbuk pelemah diri itu?" ucap nyai bulan tidak percaya."Bagiku serbuk itu tidak akan berguna, dan sekarang aku tahu kalau kau menjadikan para pemuda sebagai korban untuk praktek meningkatkan ilmu Kanuragan yang kau miliki, kau tidak akan aku biarkan hidup," kata Arya.Nyai bulan mundur, dia sadar kalau dia bukan lawan bagi Arya. Dia kalah segalanya, kalah dari segi kekuatan tenaga dalam dan ilmu meringankan tubuh.Whusssssssss.Nyai bulan melompat ke arah bulan putih, dan jadikan salah satu anak buahnya itu jadi tameng agar Arya tidak serang dirinya.Cakarnya tepat di leher bulan putih. Dan hanya satu gerakan saja, bulan puti

더보기
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status