Share

Bab 4

"Aaaaaaaa!" Semua wanita di keluarga Vegas ketakutan hingga terus berteriak, Fugaku mau tidak mau harus menghentikan gerakannya yang melakukan teknik akupunktur, matanya terlintas niat membunuh yang dingin.

"Fugaku, kamu benar-benar sangat berani!" Terdengar suara tawa seorang pria yang sombong dari luar, "Kamu tahu bahwa Kakakku sedang mencarimu, tapi kamu masih berani pulang ke wilayah Northem?"

Begitu suara tawa itu terdengar, seorang pria yang berambut pirang berjalan masuk dengan menahan rokok di mulutnya, "Sam? Kamu …"

Setelah melihat pria yang berambut pirang ini, ekspresi Shanny, Putri dan anggota dari keluarga Vegas lainnya berubah menjadi pucat. Sejak Martyr Company diakusisi oleh keluarga Diningrat minggu lalu, perusahaan terakhir di bawah bendera keluarga Vegas juga dinyatakan berpindah tangan. Keluarga Vegas yang sekarang hanya bisa mengandalkan beberapa bisnis kecil untuk bertahan hidup. Dan ketika bertemu dengan anggota dari keluarga Diningrat seperti tikus bertemu dengan kucing.

Kecuali Fugaku, Fugaku berdiri dengan ekspresi acuh tak acuh, melihat ke arah Sam, nada suaranya terdengar dingin, "Keluarga Diningrat, aku masih belum mencari kalian, kalian malah baik, mencariku terlebih dahulu."

Sam malah tidak peduli, berjalan ke depan Fugaku sambil tersenyum, kemudian menyodok bahu Fugaku, "Fugaku, jika aku menjadi kamu, aku pasti akan mencari sebuah tempat yang tidak ada orang untuk bersembunyi, menghabiskan tahun-tahun yang tersisa dengan kesendirian, jika jadi aku sama sekali tidak memiliki muka untuk pulang ke sini lagi. Kamu lihat tatapan mereka yang melihat kamu, tidak apa-apa jika kamu melarikan diri sendirian, tapi yang membereskan kekacauan kamu adalah seluruh keluarga Vegas!"

Setelah mendengarkan ini, niat membunuh di dalam mata Fugaku semakin dalam, ia tapi tetap menoleh dan melihat ke arah mereka. Semua anggota dari keluarga Vegas, selain menatapnya dengan suram, mereka juga tidak sabar ingin membunuhnya.

"Tuan Sam, jika kamu datang untuk mencari Fugaku, kamu membawa Fugaku pergi saja, ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan keluarga Vegas!" Putri bahkan memohon pada Sam dengan ekspresi sedih.

Tapi, ini juga tidak bisa melukai Fugaku, ekspresinya tetap terlihat tenang.

"Masalah tentang Ayahku sakit, tidak ada hubungannya denganmu, kan?" Fugaku tiba-tiba berbicara, nada suaranya sangat polos hingga melenyapkan perasaan manusia yang normal.

Sam melambaikan tangan dan sama sekali tidak takut, "Apa yang sedang kamu katakan? Tentu saja tidak ada hubungannya denganku, aku datang ke sini hanya untuk menangkapmu, sekalian membantu Kakakku menyampaikan sebuah pesan untuk keluarga Vegas. Kalian mempunyai waktu selama seminggu untuk mempertimbangkan apakah ingin menerima pekerjaan yang diatur oleh Kakakku kepada kalian, kalau tidak kalian tunggu akibatnya saja!"

"Hah? Begitu perkataannya jatuh, ekspresi semua orang menjadi pucat.

Terutama beberapa orang yang sangat sulit naik ke tingkat yang menengah atau tinggi di perusahaan, bahkan tubuh mereka pun menjadi gemetar. Keluarga Diningrat ingin membuat mereka kehilangan pekerjaan, ini benar-benar terlalu kejam!

"Aku berharap perkataan yang kamu katakan itu benar, kamu tidak membohongiku." Fugaku seperti hanya mendengar perkataan awal yang dikatakan oleh Sam, Fugaku tersenyum dengan polos.

"Apa gunanya berbohong padamu? Bagaimanapun juga kamu sudah tidak mempunyai waktu lama untuk hidup…" Setelah tersenyum dengan kasar, Sam membuat sebuah gerakan tangan, beberapa pengawal itu segera berkumpul di belakangnya.

"Itu, Tuan Sam." Setelah melihat Sam hendak bertindak, Beckham segera melangkah maju dan berkata dengan canggung, "Lebih baik hati-hati, dia merupakan orang yang sering berlatih seni bela diri."

"Kamu menganggap pengawalku tidak berguna seperti pengawalmu?" Setelah memukul kepala Beckham, Sam berkata dengan tidak senang, "Seberapa kuatnya orang yang sering berlatih seni bela diri, dia juga hanya sendirian, dan aku mempunyai puluhan orang!"

Begitu perkataannya jatuh, puluhan pengawal di belakang berjalan ke arah Fugaku dengan wajah tanpa ekspresi.

"Iya juga." Setelah melihat situasi ini, Beckham menatap Fugaku dengan kasihan, Fugaku baru saja memukul pengawalnya hingga pingsan, kebetulan bisa membalas dendam ini!

"Fugaku, kalau tidak kamu berlutut dan bersujud padaku, aku tidak akan memukulmu dan mengirimmu ke depan Kakakku dengan kondisi baik, bagaimana menurutmu?" Sam tiba-tiba mempunyai ide yang baik, berkata sambil tertawa-tawa, "Penampilanmu yang tergeletak di depan Kakakku pada dua rahun yang lalu, aku masih ingat dengan jelas."

"Cepat, berlutut dan bersujud!" Beckham juga tampak menikmati kemalangan Fugaku, tidak sabar ingin melihat penampilan Fugaku yang berlutut.

Tapi sayangnya, ekspresi Fugaku tetap terlihat seperti biasanya, sangat santuy. Fugaku hanya menatap Beckham dan Sam dengan kasihan, seolah-olah orang yang harus berlutut adalah mereka. Semut membuat gerakan mengancam kepada hadrosaurus di langit, hadrosaurus hanya akan tersenyum polos, dan memandang semut sebagai kotoran.

"Aku menyuruh kamu berlutut! Apakah kamu tuli?" Sam sangat marah dengan tatapan Fugaku, Sam memerintah semua pengawalnya, "Pukul dia!"

"Baik!" Semua pengawal memblokir semua jalan agar Fugaku tidak melarikan diri, kemudian bergegas ke arah Fugaku. Tiba-tiba, belum juga mereka menyentuh Fugaku, sebuah bayangan hitam yang sangat cepat muncul di atasnya seperti petir.

Terlihat, Semua pengawal terbaring di lantai, tidak ada perjuangan yang lebih banyak dan langsung pingsan. Yang lebih menakutkan adalah beberapa pengawal yang pingsan itu, sendi setiap orang membengkok di tingkat yang berbeda. Ini berarti bahwa bahkan jika mereka disembuhkan, mereka akan menjadi orang cacat.

Tidak tahu sejak kapan muncul seorang wanita di belakang Fugaku. Pakaian, celana dan sepatu kulit berwarna hitam. Saat ini, angin berhembus dengan keras, meniup rambut hitamnya yang tergantung sampai pinggang. Yang terlihat adalah sepasang mata merah seperti disiram oleh darah segar.

Hening. Sangat hening, bahkan suara detik jarum jam pun mampu terdengar diruangan itu.

Semua orang yang ada di sini, selain Fugaku, semuanya tertegun. Mereka menatap wanita seksi yang berdiri di belakang Fugaku dengan tatapan tak terbayangkan.

"Siapakah dia?"

"Darimana dia masuk?"

"Kapan dia masuk ke dalam?"

"Apa hubungannya dengan Fugaku?"

Ekspresi semua orang terlihat ketakutan yang begitu dalam. Tadi mereka sama sekali tidak melihat bagaimana wanita itu bertindak, semua pengawalnya Sam sudah ditangani. Selain itu, dari berbagai sendi yang dipatahkan pada setiap orang, bisa dilihat bahwa wanita ini masih menunjukkan belas kasihan.

Jika wanita itu benar-benar ingin membunuh, mereka pasti sudah mati! Begitu memikirkan ini, Shanny, Putri dan anggota keluarga Vegas lainnya menatap Fugaku dengan wajah penuh ekspresi kaget. Karena tindakan wanita tadi, terlihat jelas sedang melindungi Fugaku, jika mengatakan bahwa kedua orang ini tidak memiliki hubungan, mereka sama sekali tidak percaya!

"Jika kalian berani menyentuhnya, jangan salahkan aku jika salah satu tubuh kalian menghilang!" Nada suara Shilpy terdengar dingin seperti es, mata yang merah menatap Sam seperti melihat orang mati.

Comments (2)
goodnovel comment avatar
Heri Susanto
sangat menarik ceritanya
goodnovel comment avatar
GHema Kurnia Tobig
ceritanya seruu
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status