Share

End

Viola mengetuk pintu Javier, ia mengetuk dengan hati-hati. "Sayang."

Tidak ada sahutan, Viola memberanikan diri memasuki ruangan itu.

Diedarkannya pandangannya itu ke seluruh ruangan, namun tidak menemukan sosok yang ia cari. Hingga pandangannya melihat gorden yang terombang-ambing terbawa angin.

"Sayang..."

"Jangan memohon, Bu. Ibu tahu, aku tidak bisa melihat air mata Ibu. Aku tidak bisa.... "

Viola berusaha menahan air matanya. "Apa yang harus ibu lakukan, Sayang?"

"Apa Ibu masih mencintai Ayah?"

"Ibu tidak tahu, yang ibu tahu. Ibu masih kecewa. Bisakah kami egois menginginkan orang tua bersama. Bisakah kami egois menginginkan Ibu dan Ayah bersama, kita lalui bersama."

Deg

Viola tersenyum, berusaha meyakinkan hatinya. "Ibu akan menuruti mu, ibu akan berusaha menerima Ayah mu."

Javier seketika memutar tu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status