Share

22. Like a Father

Hye Jin berdiri di depan kantor kepolisian daerah Sangpo-Seoul yang terletak jauh dari kantornya. Hari ini ia sengaja pergi ke sana untuk makan malam bersama sang kekasih. Namun, saat waktu makan malam telah tiba, pria itu belum kembali dari patrolinya. Di bawah terang bulan yang menyinari pijakannya, Hye Jin bersandar pada dinding menunggu prianya datang.

Kedua matanya terpaku menatap bunga Mugunghwa yang sedang mekar begitu indah. Ya, bulan Juli sampai Oktober memang waktu yang tepat bagi bunga tangguh itu untuk mekar dengan indah. Bunga dengan warna merah muda bercampur putih yang menawan, melambangkan kekuatan. Sempat terlintas dalam benaknya untuk tumbuh seperti bunga tersebut, tahan dari segala serangan penyakit dan serangga. Ia ingin tumbuh sebagai gadis yang kuat dan tahan dari segala serangan dan cobaan yang datang silih berganti dalam hidupnya.

Bunga Mugunghwa penuh dengan sejarah, dan dicintai oleh masyarakat Korea Selatan. Walau Hye Jin bukan sepenuhnya berdarah Korea Sel
Adinda Destiana Zein

Terima kasih untuk para pembaca yang masih setia menunggu dan membaca cerita ini. Semoga kalian semua selalu diberikan kesehatan. Jangan lupa bagikan cerita ini jika kalian menyukainya, tekan like, dan tinggalkan komentar kalian untuk mendukung cerita ini sekaligus memberikan semangat untuk Author update setiap minggu. Jangan lupa kalian bisa share bagian, kutipan, dialog, yang kalian sukai di setiap part nya, dan tag di Ig author @dstanadinda. Keep healthy and happy readers...

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status