Share

26. Penjara

Berjalan di posisi paling depan, langkah Gunawan mendadak terhenti. Kedua matanya membelalak. Mulutnya sontak menganga. Di ujung penglihatannya, seberantak tulang belulang berserakan di mana-mana.

“Ada apa?” tanya Sukra. Ia ikut melongok. “Sialan! Tulang-tulang siapa ini?”

Mendengar kegaduhan di depan, beberapa Penjaga lainnya sontak merangsek maju.

“Kenapa bisa banyak sekali?” gumam Buda. Tak percaya dengan apa yang baru saja dilihatnya.

“Tidak salah lagi, ini pasti tulang belulang manusia,” Tumpak ikut bergumam sembari kepalanya memutar melihat sekitar. Sorot matanya tertumbuk pada beberapa tengkorak yang sudah tak lagi berbentuk.

Paramarta berjongkok di dekat salah satu tengkorak. Ia mendengus. Ada aroma anyir yang tercium. “Sepertinya sebagian tulang belulang ini masih baru." Ia mengambil salah satu tulang. Melihatnya lebih dekat. “Lihat saja, masih ada sisa-sisa jaringan yang belum me

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status