Share

Bab 14: Bulan Madu Kevin

Kevin sudah menunggu di kamar hotel itu sejak dari sore hari. Akan tetapi Irene sama sekali belum terlihat batang hidungnya hingga detik itu. Kevin berdecak kesal. Dia sudah tak sabar lagi menunggu kekasih hatinya untuk datang.

Diteleponnya kembali Irene yang lagi-lagi sangat slow respond. Irene tak kunjung mengangkat teleponnya, walaupun dia sudah berkali-kali mencoba menghubunginya. Pada akhirnya, Kevin menyerah. Dia melempar handphone miliknya ke atas tempat tidur.

"Ke mana dia? Kenapa sekarang dia jadi pembangkang seperti ini dan membuatku menunggu lama?"

Kevin meneguk wine yang sudah tersedia di kamarnya. Padahal wine itu sengaja disediakan pihak hotel untuk jamuan makan malam romantis untuk Kevin dan Irene. Tak lama setelahnya, Kevin mendengar ada dering telepon dari handphonenya. Begitu tertera nama Irene di sana, dengan cepat Kevin langsung mengangkat telepon itu.

"Irene! Kamu di mana? Aku sudah menunggu sangat lama dari sore hari! Aku pikir kamu bisa izin pulang cepat hari ini
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status