Share

Bab 48. Bentrok

POV Arum

Setelah kejadian sore itu, Mas Arga tidak pernah datang ke sini lagi. Hanya kebutuhan ibu hamil yang tak absen dikirimnya. Entah apa yang membuat dia berubah pikiran. Meski kami telah berpisah, mantan suamiku itu tetap melakukan hal seperti ini. Mungkin ingin memastikan kesehatan kandunganku. Bagaimanapun dia tetaplah ayah dari bayi yang ada di perutku..

Proses perceraian telah bergulir di pengadilan. Atas persetujuan Mas Arga pula, segala prosesnya dipermudah. Kehamilanku kini sudah memasuki usia delapan bulan.

Entah mengapa, setelah Bang Satria tahu aku telah berpisah dengan Mas Arga dia selalu sering datang mengunjungiku di panti dengan alasan ingin bertemu anak-anak. Siang ini Bang Satria datang kembali membawa berbagai makanan yang banyak sekali.

“Terima kasih, Kak,” ucap salah satu anak panti di sini yang berusia enam tahun. Diikuti anggukan yang lainnya. Terlihat sekali, mereka sangat lahap ketika memakan apa yang dibawa Bang Satria. Terdapat binar bahagia di setiap wa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status