Share

Sebuah Janji

Dengan malas, Edbert menerima panggilan suara dari Brandon.

“Edbert!”

“Hm.”

“Aleix akan pergi dari New York.”

Edbert membulatkan kedua maniknya. “Apa?! Jangan bercanda Brandon!”

“Aku tidak bercanda, Edbert.”

“Sekarang Aleix ada dimana?” tanya Edbert dengan panik.

“Aleix masih berada di apartemennya. Cepatlah ke apartemen Aleix. Sudah ada Noah di sana.”

“Kau sedang dimana?” tanya Edbert sambil melangkahkan kakinya menuju jaket kulit berwarna hitam yang terdampar di kursi.

“Aku sedang diperjalanan menuju manison-mu,” terang Brandon.

“Baiklah, aku akan tunggu di gerbang manison. Cepat Brandon! Kita tak punya banyak waktu.”

“Aku sudah cepat!”

Tut...

Edbert langsung menyambar dan memakai jaket kulit di tubuhnya. Saat ia merasa ada yang aneh, Edbert melihat ke jaket kul

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status