Share

905

Penulis: Ramdani Abdul
last update Terakhir Diperbarui: 2025-09-02 15:59:53

[Host memiliki dua quest harian yang harus diselesaikan mulai hari ini]

[1. Host harus berolahraga selama satu jam]

[2. Host harus berlatih di ruangan simulasi selama satu jam]

“Aku harus berlatih di ruangan simulasi,” gumam Davis sembari menekan sebuah tombol. Informasi mengenai poin nomor dua muncul di layar.

“Aku akan berlatih melawan para robot, berlatih menggunakan alat-alat canggih, belajar teknik pertarungan tingkat tinggi, dan juga belajar untuk memahami teknologi canggih.”

“Ini luar biasa.” Dariel mengepalkan tangan erat-erat, tersenyum. “Aku seperti orang bodoh saat aku berhadapan dengan pria itu bertopeng itu tempo hari. Aku tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama.”

[Host bebas menentukan waktu untuk berlatih di ruangan simulasi]

“Aku lebih dari siap untuk berlatih.” Davis menarik napas panjang. Saat baru saja membuka pintu, ia seketika terkejut saat melihat seekor kucing. “Dey.”

Dey mengeong beberapa kali, mengitari kaki Davis.

Davis mengangkat Dey, tersenyum. “Aku sang
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Sistem Pewaris Terhebat   909

    Anggota itu seketika terlempar dan terjatuh ke laut. Anggota lain segera memasuki ruangan, menyerang seorang pria bertopi hitam.Magnus memasuki ruangan, menahan seorang anggotanya yang nyaris mengenainya. Ia bergabung dengan pertarungan setelah para bawahannya terlempar dan ambruk di lantai.Magnus dan pria itu saling menyerang, menghindar, dan menangkis serangan. Pertarungan mereka menjadi tontonan para bawahan Magnus yang mulai berdiri dan mengelilingi ruangan.“Aku tahu kau adalah Moses. Aku mengenalimu saat kau berusaha menyusup ke kerumunan pasukanku tempo hari. Kita juga bertarung secara singkat di hutan,” ujar Magnus di saat menyerang dan menangkis serangan. “Aku ingin berbicara denganmu.”Moses tidak mengatakan apa pun, terus menyerang dan menghindari serangan.“Aku tidak bermaksud jahat padamu.”Moses berkata di balik topengnya. “Magnus yang aku kenal adalah pria menyebalkan yang irit bicara. Dia tidak cerewet sepertimu.”“Perkataanmu barusan menunjukkan jika kau benar-benar

  • Sistem Pewaris Terhebat   908

    Kafe tampak sangat sepi, hanya terlihat seorang pegawai yang sedang membersihkan meja. Beberapa gelas dan piring terlihat menumpuk di nampan.Magnus mengamati keadaan sekeliling, memberi tanda pada para bawahannya untuk bergegas keluar dari kafe.“Apa yang bisa aku lakukan untukmu, Tuan?” ujar si pelayan perempuan sembari mendekat.“Aku mencari beberapa temanku yang berada di kafe ini beberapa menit lalu. Apa kau tahu ke mana mereka pergi? Mereka sepertinya meninggalkanku.”“Ada banyak tamu yang berkunjung hari ini, Tuan. Tamu terakhir keluar sekitar sepuluh menit lalu. Mereka sepertinya pergi ke arah timur.”Magnus mengamati pelayan itu dari ujung kepala hingga ujung kaki, melirik sebuah pintu. “Baiklah, berikan aku secangkir kopi tanpa gula dan beberapa camilan.”“Aku mengerti, Tuan.” Pelayan itu segera memasuki sebuah ruangan.Magnus mengamati ruangan saksama, bergegas berlari ke luar saat melihat sekelebat bayangan bergerak dari sisi jendela. “Sial, wanita tadi menipuku. Aku sudah

  • Sistem Pewaris Terhebat   907

    Wajah berseri Jack mendadak pudar saat melihat Davis. Ia bahkan tidak sadar melepaskan pegangan tali dari tangannya.“Dasar brengsek! Kenapa aku harus bertemu dengan Davis di sini?” gumam Jack sembari mengamati Davis. Ia menoleh pada Sammy, Don, dan yang lain, lantas menoleh pada Alex, Sarah, Elora, dan juga kucing hitam di pangkuan Sarah.Davis memberi tanda pada Alex, Sarah, Elora, dan beberapa pengawal untuk memasuki klinik hewan. Ia menghampiri Jack, menoleh pada Tommy dan anjing hitam di sisi Jack.“Jangan mengatakan apa pun, Davis,” ketus Jack.“Aku sangat senang kita bisa kembali bertemu, Jack. Aku memang sedikit merindukanmu. Kita terakhir kali bertemu saat pertemuan beberapa waktu lalu. Kau kehilangan beberapa wilayah kekuasaanmu dan ....”“Jangan membuatku kesal di hari yang melelahkan ini, Davis! Aku datang bukan untuk mengobrol denganmu! Menyingkir dari jalanku sekarang juga!”Anjing hitam tiba-tiba menggonggong.“Kau memiliki suara yang bagus, Jack. Sayangnya, kau tidak b

  • Sistem Pewaris Terhebat   906

    Dariel bergegas berdiri tegak.“Kau berhasil melangkah sebanyak sepuluh langkah dari garis awal. Itu adalah hasil yang cukup bagus untuk pemula sepertimu. Kau menggunakan semua kemampuan, pengetahuan, dan pengamanmu untuk melewati latihan di hari pertama,” ujar Theo.Theo memutari Dariel, berdiri membelakangi pria itu. Kau harus bisa melangkah sebanyak dua puluh langkah di hari besok. Jika kau tidak berhasil mencapai target, kau mendapatkan pengurangan poin. Jika kau berhasil, kau akan mendapatkan penambahan poi.”Theo melirik Dariel sekilas. “Kau bisa beristirahat dan kembali ke tempat ini setengah jam setelah latihan ini selesai.”“Aku mengerti, Ketua.”Theo menekan tombol dan seketika saja berpindah ke ruangannya bersama Mario. Ia menonton rekaman video latihan Dariel di layar besar, menoleh saat sebuah notifikasi muncul.Dariel membuka sebuah pesan, memperbesar layar. “Ini adalah informasi mengenai hasil latihanku barusan. Aku unggul di kecepatan dan ketenangan, tetapi aku masih l

  • Sistem Pewaris Terhebat   905

    [Host memiliki dua quest harian yang harus diselesaikan mulai hari ini][1. Host harus berolahraga selama satu jam][2. Host harus berlatih di ruangan simulasi selama satu jam]“Aku harus berlatih di ruangan simulasi,” gumam Davis sembari menekan sebuah tombol. Informasi mengenai poin nomor dua muncul di layar.“Aku akan berlatih melawan para robot, berlatih menggunakan alat-alat canggih, belajar teknik pertarungan tingkat tinggi, dan juga belajar untuk memahami teknologi canggih.”“Ini luar biasa.” Dariel mengepalkan tangan erat-erat, tersenyum. “Aku seperti orang bodoh saat aku berhadapan dengan pria itu bertopeng itu tempo hari. Aku tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama.”[Host bebas menentukan waktu untuk berlatih di ruangan simulasi]“Aku lebih dari siap untuk berlatih.” Davis menarik napas panjang. Saat baru saja membuka pintu, ia seketika terkejut saat melihat seekor kucing. “Dey.”Dey mengeong beberapa kali, mengitari kaki Davis.Davis mengangkat Dey, tersenyum. “Aku sang

  • Sistem Pewaris Terhebat   904

    Theo mengecup pipi istrinya, bergegas turun dari ranjang. “Ya, aku punya pekerjaan penting hari ini. Aku mungkin akan pulang larut malam.”“Putrimu pasti merengek karena kau tidak mengantarnya sekolah hari ini. Kau sudah berjanji kemarin,” ujar perempuan berpiama biru.“Ah, aku hampir melupakan hal itu. Aku akan menghubungi asistenku untuk mengatur ulang jadwalku.” Theo membasuh wajah di wastafel. Ia menekan sebuah tombol, dan seketika saja ia berada di markas Shibacorm.Seorang robot muncul dan menggantikan Theo. Robot itu memasuki kamar, berbincang dengan istri Theo layaknya manusia sungguhan.Theo menoleh pada Mario yang muncul dari sebuah pintu. “Kau akan bertemu dengan seseorang yang kau kenali, Mario. Akan tetapi, kau harus bersandiwara seolah tidak mengenalnya sesuai dengan arahanku sebelumnya.”“Aku mengerti, Tuan.” Mario mengangguk dengan ekspresi datar.“Aku tidak sabar melihat reaksimu saat melihat Mario, Dariel. Apa kau akan terkesan atau justru marah karena merasa dirimu

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status