Share

Enam Belas

Happy Reading and Enjoy~

Melupakan nasihat orang itu agar sebaiknya membunuh Nathalie di depan keluarganya. Tom ingin Nathalie mati secepatnya, jika ia mati di tangan Arthur juga tidak apa-apa. Ia dan Nathalie akan bertemu di surga.

Dengan menyeret tubuh Nathalie yang lemah, Tom mengambil pisau yang tampaknya masih baru. Senyumnya terukir mengerikan. Ia menjilat pisau itu dengan gerakan pelan, lalu tanpa aba-aba menancapkannya pada Nathalie.

Gadis itu bergerak cepat untuk menghindari serangannya. Nathalie segera menjauh dengan tertatih dan terisak-isak.

Tom terbahak. "Kau tidak bisa kabur, Sayang. Kita akan bahagia selamanya di surga. Kau cinta padaku, kan? Ayo, mati bersama."

Ia mengiris sedikit pergelangan tangannya. "Lihat, aku sudah memulainya. Berikan tanganmu padaku selagi aku memintanya baik-baik, kita akan menyatukan darah kita sebagai tanda cinta sejati."

Nathalie menggeleng pelan. Kedua mata Tom seketika menggelap, ia menarik paksa tangan Nathalie dan mengiris pergelanga
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status