Share

Peveed

sesak di dadanya mulai mendominasi, tak terasa air matanya menitik jatuh. Ia tidak pernah menyangka Davee hanya menjadikannya tempat singgah sementara, bukan rumah yang selamanya ingin menjadi tempat untuknya tinggal.

Davee  menarik Ammy ke dalam pelukannya, tidak peduli apa pun yang Lenka pikirkan. Ia tahu Ammy tidak sedang baik-baik saja. Ia tahu Ammy lebih terluka.

Jack berdecih, kembali menarik tubuh Ammy dari Davee, tetapi Ammy tidak bergerak, semakin menenggelamkan tangisnya di dada Davee. Merasa lebih berkuasa atas Ammy karena dia suaminya, Jack mengepalkan tangannya, menarik tubuh Davee lalu menghadiahkan satu pukulan keras,

Davee terhuyung, hingga ketika ia bangkit dan Jack kembali hendak memukulnya lagi, Ammy membentangkan kedua tangannya,

"Jangan sakiti dia, dia pria yang selalu ada untuk memberi semua yang kubutuhkan, dia selalu ada untuk menjadi tempatku bersandar saat&

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status