Share

45. Elemental Pot

Kai tidak lagi berbicara pada Wigen,ia mengambil posisi duduk bersila untuk memulihkan kondisi Spritualnya, Kai terlihat sangat pucat dan lemah, sebab sebelumnya ia mengeluarkan seluruh Energi Spritual yang ia miliki dan itu sangat membebani dirinya. Kelelahan mental yang dialami Kai, membuat dirinya tertidur dalam posisi semedi.

Sepanjang malam, Kai tidak menghadapi bahaya apapun, beruntung tidak ada binatang buas yang memasuki goa itu, jika tidak, Kai yang sedang dalam kondisi kelelahan mental sudah pasti berada dalam situasi yang mengancam nyawanya.

Pagi harinya, matahari mulai menyinari bibir goa, Kai perlahan membuka matanya, rona wajahnya sudah kembali memerah, namun Energi Spritualnya masih belum sepenuhnya pulih hingga ia memutuskan untuk tetap beristirahat selama beberapa jam lagi.

"Kai, kau mendapatkan Misteri Box, apakah kau tidak ingin membukanya? Terakhir kali kau mendapatkan Muramasa Sword yang merupakan barang yang langka, siapa tahu kali ini kau mendapatkan yang lebih
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status