Wajah Pam merona dan jantungnya berdegup kencang seolah-olah kijang-kijang berlarian di hatinya. Suasana hati Pam meledak-ledak. Tampan sekali! Otot tubuh bagian atasnya begitu sempurna dengan kilauan cahaya keemasan. Pria itu pastilah pangeran tampan dambaan setiap wanita. Tidak, dia pahlawan! Tangan kirinya merah dan tangan kanannya ungu. Barkah tertawa. Kemudian dia terbang turun dan berdiri di samping Pam. Barkah mengelus-elus jenggot tuanya dan mengernyit, “Tubuh emasnya telah terbentuk. Bocah bodoh ini ternyata tidak dungu. Dia bisa mengerti apa yang harus dilakukan di saat kritis. Bagus, bagus.” Barkah berbalik menghadap Pam. Sorot matanya teduh penuh dengan kebaikan. Pam menatap Michael yang melayang di udara dengan penuh kekaguman. Dia menghadap Barkah setelah mendengar apa yang diucapkan Barkah. Pam berkata dengan penuh rasa hormat, “Terima kasih, terima kasih.” "Kalau kamu ingin berterima kasih padaku, Mengapa kamu tidak membuatkan aku makanan yang ena
Satu-satunya dewa di Dunia Bafang!!Michael terpana mendengarnya. Apalagi Pam yang berdiri di sampingnya. Dia pikir pria tua itu sedang bercanda.Dari penampilannya, Barkah terlihat seperti orang yang tidak punya ambisi. Menguasai dunia itu adalah sebuah ide yang unik. Jika dia belum melihat kemampuan Barkah, Pam pasti akan menganggap pria tua itu sudah gila. Namun, meskipun dia sudah melihatnya, Pam melihat ada sesuatu yang aneh.Belum lagi menjadi satu-satunya dewa dari seluruh dunia. Meskipun menjadi salah satu di antara tiga dewa, itu sudah jadi mimpi kebanyakan orang yang tidak akan terwujud. Lagi pula, di Dunia Bafang, ada begitu banyak jagoan yang memiliki kekuatan yang jauh lebih kuat. Belum lagi mereka pasti punya pendukung di belakang mereka. Kalau begini, untuk menjadi salah satu dewa persaingannya pasti semakin ketat. Barkah mengatakan Michael akan menjadi satu-satunya dewa!Berarti, Michael harus mengalahkan Laut Abadi dan Puncak Gunung Biru. Itu mustahil.
Di suatu tempat. Terdengar sebuah suara yang menunjukkan kecemasan, "Jika begini terus, auraku akan dia serap sampai habis."Ada suara lain yang menimpali, "Beberapa orang, beberapa benda, beberapa hal memiliki nilainya masing-masing. Terkadang ada orang yang tugasnya melayani.""Maksudmu tujuanku dilahirkan hanya untuk melayani manusia kecil ini?""Bagaimana menurutmu? Usiamu kan sama seperti usia dunia, tapi selama bertahun-tahun, manusia mana yang bisa keluar dari duniamu?""Itu karena orang itu yang memberikan Jimat Mata Ketiga. Sialan, aku tertipu mentah-mentah. Aku tidak bisa menghindarinya lagi bukan? " ujar Buku dari Langit dengan sedih. "Apa hanya karena Jimat Mata Ketiga? Sebelumnya dia menipumu dengan jimat itu, tapi jika kemampuannya berkembang, berapa tahun lagi sebelum dia bisa meninggalkan dunia ini? Bagaimana dengan anak ini?" tanya suara itu sambil tertawa. Buku dari Langit harus mengakuinya dan mengangguk, "Karena alasan itulah aku mau menerimanya sebagai ma
Meskipun wajah lawan Bella itu tidak jelek, dia mampu bergerak gesit. Berkali-kali Bella dihajar dalam hitungan detik. Pukulan lain mengenai bahu kiri Bella. Hal itu membuat Bella terlempar beberapa meter. Bella kesulitan untuk berdiri. Darah mengalir dari sudut mulutnya. Itu sudah pertanda bahwa dirinya mengalami luka dalam tubuh."Sebelumnya kamu sulit dikalahkan tapi kenapa sekarang kemampuanmu menurun. Kira-kira kenapa?" tanya pria itu sambil menatap Bella. Sorot matanya menunjukkan kekejaman, "Pria misterius, bahkan pencuri anjing tidak berani menghadapiku, Azam. Sekarang kamu mengutus perempuan maju ke dalam arena pertandingan. Lebih baik kamu menyerah. Dengan begitu, aku akan mengampunimu dan memperlakukanmu dengan lebih baik.""Ho ho. Kelompok Misterius sungguh payah. Ketika tim pertandingan menentukan Azam sebagai lawan, mereka malah takut dan mengirim perempuan untuk maju.""Terkadang, bersikap sombong dan arogan itu tidak baik, karena belum tentu kamu akan terus menang.
Tangan Azam bergetar. Kemudian dia terlempar beberapa meter dan jatuh ke lantai. Ketika dia hendak berdiri, tiba-tiba Azam muntah darah. Dia terkejut dan mengelap darahnya dengan tangannya. Kemudian dia menatap Michael dengan ngeri, "Brengsek, diam-diam kamu menyiapkan kejutan. Peserta macam apa kamu?"Michael menatap Bella di pelukannya dan bertanya dengan nada cemas, "Siapa yang menyuruhmu menggantikan aku?"Meskipun tubuhnya nyeri, Bella tersenyum bahagia, "Jadwal pertandinganmu sudah ditentukan dan kamu masih berada di Dunia Buku dari Langit, jadi ....""Jadi dengan bodohnya kamu menggantikan aku bertanding?" Michael berpura-pura marah.Bella tersenyum dan berkata, "Bukan itu. Aku menolongmu karena aku tahu kamu akan datang."Michael menatap Bella dengan pandangan penuh cinta bercampur sedih, "Ya. Aku selalu akan datang. Sekarang, serahkan urusan ini padaku, ok?"Bella mengangguk. Michael menolong Bella keluar dari arena pertandingan. Cepat-cepat Danu menghampiri Bella. Sej
Semua orang menatap kejadian yang tragis ini dengan terpana. Bahkan ada yang mengalihkan perhatiannya. Ada yang tidak berani mengambil napas karena takjub dengan pembunuhan itu.Beberapa perempuan menatap iri pada Bella.Meskipun Michael melakukan kekejaman tapi itu dilakukan atas dasar cinta. Hal ini sangat didambakan oleh banyak perempuan. Dalam beberapa saat, tidak ada suara terdengar. Dari sekian banyak murid, Michael hanya meninggalkan satu. Pembantaian itu dilakukan Michael hanya dalam waktu beberapa menit. Dia melakukannya dengan gelap mata.Michael menganggap keselamatan Bella adalah nomor satu. Tidak ada yang boleh menyakitinya. Michael sudah melakukan aksi balas dendamnya. Sekarang tidak akan ada yang berani menyakiti Bella. Michael berjalan masuk ke kamarnya."Apa … apa pria itu iblis?""Dia tidak hanya membunuh, tapi dia juga membantai.""Dia menunjukkan pada dunia bahwa perempuan miliknya tidak boleh disentuh!"Orang-orang berbisik sambil ketakutan. Rian berdiri
Mana yang baik, dan mana yang buruk. Siapa yang bisa memilah? Apa yang disebut baik adalah sesuatu hal yang sesuai dengan keinginan orang banyak. Maka itu dianggap sebagai sebuah kebenaran. Namun jika sesuatu itu berseberangan dengan keinginan orang banyak maka itu dinamakan kejahatan. Tapi siapa yang bisa benar-benar memilah? "Maksudmu jadwal pertandinganku yang dimajukan itu karena campur tangan Puncak Gunung Biru?"Theo menatap Michael dengan pandangan aneh. Dia tersenyum, "Kamu itu kuat dan pintar. Sudah lama Istana Qishan tidak merubah sistem kompetisi secara tiba-tiba. Tentu tidak semua orang bisa membaca situasi ini dengan jelas. Apa tujuan mereka? Apa mereka ingin mengambil keuntungan dari ketidakhadiranmu untuk mengambil jalan pintas demi menghindari sesuatu hal?""Namun bukan hal ini yang mencemaskan diriku. Apa yang benar-benar mencemaskan diriku, adalah Istana Qishan selalu menyatakan mereka adil dan tidak pernah campur tangan dalam pertandingan apa pun di Dunia Bafan
"Apa mereka tidak sebaik yang kita kira?" tanya Bella dengan bingung. Michael menggelengkan kepala. Untuk menaklukkan sebuah keluarga itu mudah tapi mempertahankan kestabilan keluarga itu hal yang sangat sulit. Laut Abadi sudah berdiri bertahun-tahun. Bagaimana mungkin mereka baik tanpa motif tertentu? Raja mana yang tangannya tidak dilumuri darah dan menginjak kepala orang lain?"Apa jangan-jangan mereka percaya bahwa Hidup dan Mati Racun Langit itu bisa mengontrol dirimu?" tanya Danu. Sebetulnya, ini adalah kekhawatiran Bella. Semakin lama Laut Abadi seperti ingin mengontrol Michael. Namun bagi Michael, ini adalah jalan terbaik. Hal ini yang membuatnya menghela napas lega. Dia tidak bisa menunggu!Hidup adalah urusan besar dan hari ini Michael begitu percaya diri. Michael menggertakkan gigi memikirkan hal ini, "Itu tergantung dengan kemampuan mereka."Di loteng. Rahel duduk di tempat tidur yang bergoyang. Bulu binatang terhampar di kaki nya. Dia mengelus anak kucing deng