Share

Bab 144 Aku Percaya Padamu

Dokter itu segera meraih tangan Sulis dan membimbing agar wanita itu duduk.

"Bunda tidak sengaja terkena pisau Dok. Ini semua salah saya. Saya mencoba—

Yoora hendak turun dari ranjang, tapi segera ditahan oleh suster.

"Anda di sini saja, biar kami yang obati luka beliau."

"Tapi bunda saya?" Yoora benar-benar cemas pada luka tangan Sulis.

"Tidak apa-apa, sayang ini sudah ditangani dokter tadi." Sulis meyakinkan.

Sulis dan dokter di hadapannya saling pandang, memberi isyarat agar dokter yang adalah sahabatnya mau bekerja sama dengannya. Sekali ini lagi.

Sebelum Sulis masuk ke ruang perawatan Yoora, wanita itu lebih dulu menemui dokter yang adalah sahabatnya saat masih SMA dulu. Sulis yang tahu temennya juga praktek di rumah sakit yang sama meminta bantuan padanya untuk drama yang mereka mainkan sekarang.

"Saya sudah ke klinik dokter, ini sudah ditangani dengan baik," ujar Sulis sambil sesekali melihat ke arah p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status