Share

Imron Marah Besar

šŸ„€šŸ„€šŸ„€šŸ„€šŸ„€

#Pov Imron

[" Halo Alex !  Kenapa bisa kamu menjadi buronan polisi ? Apalagi kesalahan yang telah kamu perbuat ? "]

[" Bagaimana caranya aku bisa menolongmu ? Enggak bisa ! Jangan libatkan aku dengan urusanmu.

Nanti Bagaimana jika Bang Imron curiga ! "]

[" Apa ... !  Hasil tes DNA nya positif ? "]

["Ja ... jadi si kembar, a ... anaknya Tu ... tuan Kenzi ? " ]

Mendengar pembicaraan Laras di telepon membuatku sangat kaget.

'Apa ? Sikembar bukan anak aku ? Jadi selama ini aku telah kena tipu ? Alamak ! ' batinku.

secara diam-diam, aku menyelinap masuk ke dalam rumahku, pintu kamar sedikit terbuka aku melihat si kembar sedang terlelap tidur, sementara Laras sedang duduk di atas kasur membelakangi pintu, dengan asyiknya ia menerima telepon tanpa menyadari kehadiranku.

["Alex !
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status