Share

18. Ketulusan Nisa

"Kenapa Nis, apa kamu bingung?" tanya Pak Sugimin Mertuanya.

"Iya Pak, Nisa bingung mau menggadainya di mana?" jawab Nisa tertunduk lesu.

"Apa kamu tidak punya tabungan, Nduk?" tanya Bu Yati pelan.

"Tidak punya Bu, soalnya semua uang Bang Doni dia pegang sendiri, Nisa nggak pernah dikasih uang belanja."

"Bang Doni mencukupi semua kebutuhan Nisa dan anak-anak, semua dia yang ngatur, bahkan uang belanja Nisa nggak dikasih karena dia belanja sendiri, Bu!"

"Jadi selama sepuluh tahun ini kamu nggak pernah dikasih uang belanja?" tanya Pak Sugimin emosi.

"Nggak pernah Pak, karena Bang Doni berpikir semua kebutuhan sudah terpenuhi."

"Terus, Mbak nggak pernah protes sama Bang Doni gitu, bukannya karena bapaknya Mbak Nisa yang membuat dia menjadi pimpinan di kantornya bapaknya Mbak?" selidik Ayu.

"Iya Yu, semenjak Bang Doni menjadi pemimpin perusahaan dan membalikkannya atas nama dia sendiri."

"Aduh gimana ini Pak-e ternyata selama ini si Doni berbuat zalim kepada istrinya sendiri."

"Mbak Nisa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Panji Cahreogcity
point untuk membaca setiap bab terlalu tinggi,tolong diperbaiki, terimakasih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status