Share

Bab 58: Mari anggap Nala belum pernah berkencan

Nala tak banyak bersuara. Kini ia berada di dalam mobil bersama pria dengan wajah asing namun familiar. Aroma kayu hangat mengusik hidung wanita itu, membuat jantungnya berdebar. Tak ada satu kata pun yang mampu ia utarakan. Entah bagaimana menjelaskan perasaannya yang campur aduk.

“Kau tidak apa-apa?”

“Eh?” Nala tersentak. “Ya. Aku.. baik..”

Senyum pria di sampingnya mengembang. Meskipun sedang fokus menyetir, sudut matanya berkedut, tampak memperhatikan tindak tanduk istrinya yang gugup.

“Kau lucu.”

“Aku?”

“Seperti saat pertama kali bertemu saja. Aku tahu kau menyukaiku di pertemuan pertama kita.”

Mendengar dirinya dipermalukan, Nala tersulut.

“Jadi, yang pertama menyukai itu aku ya? Kau tidak merasakan apapun saat mata kita berpandangan? Oh, pantas saja rasanya selama ini rasa cintaku yang lebih besar daripada milikmu.”

Pria itu cekikikan. Mobilnya ia atur agar bisa auto pilot, sedangkan tangannya si
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status