Share

BAB : 62

Menggeliat, tapi gerakannya terhenti saat merasa ada yang menahannya. Mata yang benar-benar terasa masih mengantuk ia paksakan untuk melek. Tersenyum, ketika dihadapkan pada sosok yang masih tidur itu. Tampak benar-benar tenang, hingga napas yang dia hembuskan saja seolah terasa lembut menerpa wajahnya.

Segera tersadar, ketika ada yang aneh terasa di badannya. Ya, sangat bisa dirasakan jika tangan Ziel berada di punggungnya. Rasanya dingin, menyentuh langsung kulitnya. Ingin kaget, tapi kok malah jadi aneh kalau ia kaget. Posisinya sekarang adalah milik Ziel, itu artinya ini hal yang wajar.

Perlahan melepaskan diri dari rengkuhan yang melilit badannya. Percayalah, ini rasanya seperti melepaskan diri dari lilitan ular cobra yang sedang tidur. Iya, ularnya spek pangeran.

Setelah lepas, segera ia gantikan dirinya dengan sebuah guling. Menarik napasnya dalam, ketika berhasil lepas.

“Tanganmu nakal sekali kalau tidur,” ujar Karel.

Beranjak dari tempat tidur dan berjalan menuju kamar mand
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status